Contoh Laporan Keuntungan Rugi Perusahaan Dagang

Perusahaan mempunyai kewajiban untuk menciptakan laporan keuangan. Sekalipun bukan perusahaan publik, pembuatan laporan keuangan sangat diharapkan biar perusahaan mengetahui catatan2 penting dari hasil kinerja perusahaan, yaitu catatan berapa jumlah keuntungan yang diperoleh, pendapatan, aset, modal dan lain2. 

Laporan keuangan jug diharapkan guna materi penilaian manajemen. Nah, laporan keuangan pada umumnya mempunyai format tersendiri. Laporan keuangan secara umum dibagi menjadi empat pelaporan yaitu: Laporan keuntungan rugi, laporan neraca, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas.

Untuk laporan keuntungan rugi, secara umum formatnya yaitu pendapatan - harga pokok penjualan beban - pajak = keuntungan bersih. Akan tetapi  format laporan keuntungan rugi untuk perusahaan dagang berbeda dengan format laporan keuntungan rugi pada umumnya. 

Hal ini dikarenakan perusahaan dagang mempunyai transaksi2 menyerupai pembelian barang dagang, retur, kepingan (diskon), beban angkut dan lain2, di mana transaksi2 tersebut merupakan bab dari laporan keuntungan rugi, sedangkan transaksi2 tersebut tidak anda temukan pada perusahaan2, menyerupai perusahaan jasa misalnya. 

Maka dari itu, perusahaan dagang mempunyai format laporan keuntungan rugi yang sedikit berbeda. Oke, bagaimana formatnya? Berikut format laporan keuntungan rugi perusahaan dagang


 
 
Laporan keuntungan rugi perusahaan dagang

Itulah format laporan keuntungan rugi perusahaan dagang. Untuk memudahkan cara membaca laporan keuntungan rugi perusahaan dagang, akan saya berikan pola cara membacanya:  

Pertama, dalam menciptakan laporan keuntungan rugi, perusahaan harus menyertakan jumlah penjualan / pendapatan yang diperoleh pada suatu periode, sehingga akun "penjualan" atau "pendapatan" diletakkan paling atas. 

Kemudian, jikalau terdapat retur dan kepingan penjualan, maka akan menjadi pengurang pendapatan. Kaprikornus penjualan higienis yaitu penjualan - retur penjualan - kepingan penjualan. 

Setelah itu untuk menghitung 'harga pokok penjualan' rumusnya adalah: Persediaan awal barang dagang (dari neraca saldo) - pembelian higienis - persediaan selesai barang dagang. 

Pembelian higienis didapatkan dari = Pembelian + beban angkut pembelian - retur pembelian - kepingan pembelian. Persediaan awal barang dagang - pembelian higienis = barang tersedia untuk dijual. 

Kemudian penjualan higienis - harga pokok penjualan = keuntungan kotor. Laba kotor harus dikurangi dengan beban perjuangan dan beban lain2, ditambah dengan pendapatan lain2  akan menghasilkan keuntungan sebelum pajak. Laba sebelum pajak - pajak = keuntungan bersih. 

Itulah format dan cara menciptakan laporan keuntungan rugi pada perusahaan dagang. Sedangkan untuk laporan neraca dan laporan perubahan ekuitas, baik perusahaan dagang maupun perusahaan lain mempunyai format yang sama. 

Sumber http://bahasekonomi.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Contoh Laporan Keuntungan Rugi Perusahaan Dagang"

Posting Komentar