Cara Budidaya Ikan Nila Merah Di Bak Tembok Yang Paling Mudah

Bukan diam-diam lagi jikalau ikan nila ialah salah satu ikan faforit keluarga Indonesia Cara Budidaya Ikan Nila Merah di Kolam Tembok yang Paling MudahBukan diam-diam lagi jikalau ikan nila ialah salah satu ikan faforit keluarga Indonesia. Dagingnya yang enak serta bergizi turut mewarnai menu di rumah kita selama ini. Banyaknya minat pasar menciptakan para pebisnis beralih pada budidaya ikan satu ini.


Ada yang melaksanakan budidaya di bak tanah, ada yang menciptakan bak terpal, dan ada pula yang memulai perjuangan budidayanya di bak tembok atau beton. Cara budidaya ikan nila merah di bak tembok inilah yang akan kita pelajari pada kesempatan ini.


Secara umum, budidaya ikan nila merah sanggup dijalankan dalam tiga sistem pemeliharaan, diantaranya sistem pemeliharaan ikan nila merah secara tunggal, campuran, atau bersamaan dengan ternak ayam ibarat budidaya ayam joper.


Pemeliharaan ikan nila merah dengan sistem adonan bukan berarti kita memelihara ikan nila yang dicampur dengan ikan jenis lain, apalagi ikan berjenis predator atau kompetitornya.


Bagi Anda yang ingin berguru cara budidaya ikan nila merah di bak tembok, sebaiknya Anda awali dengan sistem pemeliharaan tunggal. Untuk mempelajari tekniknya lebih lanjut, silahkan disimak penuturan berikut ini.


Cara Budidaya Ikan Nila Merah di Kolam Tembok


Cara budidaya ikan nila di bak tembok tentu berbeda dengan cara budidaya ikan bandeng di bak terpal, berikut sejumlah tahapan yang harus Anda lakukan.


1. Persiapan Kolam


Bukan diam-diam lagi jikalau ikan nila ialah salah satu ikan faforit keluarga Indonesia Cara Budidaya Ikan Nila Merah di Kolam Tembok yang Paling MudahPersiapan bak tembok untuk budidaya sanggup memakan waktu sampai 2 minggu, yang diawali dengan pembuatan bak tembok pada lahan budidaya yang telah Anda siapkan. Setelah bak tembok rampung, jangan isi bak denagn air terlebih dahulu.


Biarkan bak kering dan lakukan proses pengapuran selama beberapa hari, selepasnya itu, taburkan pupuk sangkar atau kompos ke seluruh permukaan kolam. Diamkan lagi selama beberapa hari sebelum bak tembok diisi dengan air.


Untuk tahap awal ini, pengisian air cukup dengan 20 – 30 cm dari dasar kolam, lakukan penyemprotan petisida dan diamkan air bak tersebut semoga cahaya matahari mulai masuk menembus permukaan air.


Tingkatkan volume air menjadi 150 cm, kemudian letakkan daun-daunan ibarat daun pisang, daun singkong, atau enceng gondok. Tanaman satu ini memang populer dalam dunia budidaya ikan, keberadaanya sanggup menciptakan suhu di dalam bak menjadi lebih hangat.


Namun jikalau keberaaan enceng gondok sudah mengganggu budidaya ikan nila merah Anda, maka sebaiknya dikurangi atau dibasmi. Gunakan saja sebagai materi dasar pupuk kompos yang pembuatannya sanggup dilihat di cara menciptakan pupuk enceng gondok.


Biarkan bak tembok tertutup daun-daunan atau tanaman air selama kurang lebih 1 minggu, gres sehabis itu, benih nila merah sanggup ditaburkan. 







2. Proses Pembenihan


Pastikan benih ikan nila merah yang akan Anda taburkan mempunyai kualitas yang baik. Ukuran benihnya pun lebih baik jikalau seragam saja, yaitu antara 8 – 12 cm dengan kepadatan tebar sekitar 10 – 15 ekor per m2. Adapun ciri-ciri benih ikan nila merah yang manis adalah:



  • Ukuran benihnya seragam

  • Kondisi benih sehat dan tidak ada cacat fisik

  • Pergerakan renangnya lincah dan gesit


Bukan diam-diam lagi jikalau ikan nila ialah salah satu ikan faforit keluarga Indonesia Cara Budidaya Ikan Nila Merah di Kolam Tembok yang Paling MudahLakukan penyebaran benih nila merah secara sedikit demi sedikit semoga ikan tidak gampang stress, sebelumya usahakan benih dimasukkan terlebih dahulu pada bejana yang berisi air kolam. Hal ini tentu bertujan semoga benih ikan tersebut sanggup menyesuaikan diri dengan lingkungan air barunya.


Diamkan benih tersebut selama kurang lebih 30 menit sebelum ditebarkan ke dalam bak tembok. Selanjutnya bawa bejana berisi benih nila merah tersebut ke pinggir kolam, miringkan sampai benih ikan masuk dengan sendirinya ke dalam bak budidaya.


Proses penebaran benih ini baiknya dilakukan pada pagi, sore, atau malam hari alasannya ialah ketika itulah suhu air di dalam bak sedang stabil. Demikian pula ketika menebar benih budidaya ikan gurame di bak tembok


3. Proses Pemeliharaan


Setelah semua benih ikan nila merah ditebar ke bak tembok, langkah selanjutnya ialah pemeliharaan. Proses tersebut terbagi menjadi 3 poin penting. Berikut penjelasannya.



  • Pengelolaan air kolam


Agar budidaya ikan nila merah di bak tembok berhasil, maka kita harus sanggup menjaga kualitas air di dalam bak pemeliharaan. Jika bak sudah mulai keruh atau menimbulakan anyir tidak sedap, maka air bak harus diganti dengan air gres yang lebih bersih dan segar.


Caranya yaitu dengan membuang 1/3 bab air kolam, kemudian diisi kembali dengan air gres sampai batas normal pada bak sebelum dilakukan proses pengurasan. 








  • Pemberian pakan ikan


Agar hasil panen sanggup melimpah dan menguntungkan, berikan pakan yang berkualitas pada budidaya ikan nila merah dan juga budidaya ikan lele bagi pemula. Pakan yang paling sesuai dengan budidaya nial merah ini ialah jenis pelet yang mengandung protein 25 – 30 %. Berikan pakan ini setidaknya 3 kali sehari secara teratur di pagi, siang, dan sore hari.


Pemberian pakan ini baiknya diadaptasi dengan kebutuhan budidaya, yaitu 3% dari berat badan ikan yang ada di bak pemeliharaan.



  • Cara pengendalian hama dan penyakit


Ikan nila merah dinilai mempunyai daya tahan badan lebih berpengaruh dari pada jenis ikan air tawar lainnya. kendati demikian kita harus tetap meragukan munculnya hama serta penyakit, lebih-lebih ketika memasuki masa panen.


Untuk mencegah munculnya hama serta penyakit, pastikan kebersihan bak serta volume air di dalamnya selalu terjaga. Jangan berikan pakan yang berlebihan pada ikan, alasannya ialah sisa pakannya sanggup mengendap dan menjadi racun amoniac bagi ikan nila merah itu sendiri.


4. Masa Panen


Bukan diam-diam lagi jikalau ikan nila ialah salah satu ikan faforit keluarga Indonesia Cara Budidaya Ikan Nila Merah di Kolam Tembok yang Paling MudahMasa panen yang ditunggu-tunggu telah tiba. Salah satu laba budidaya ikan nila merah ialah masa panennya yang sanggup diadaptasi dengan kebutuhan pasar.  Namun umunya, ikan nila merah sanggup dipanen ketika berat tubunya mencapai 300 – 500 gr / ekor atau berumur sekitar 4 – 6 bulan dihitung pada ketika mulai pembenihan. Waktu panen ini tentu berbeda dengan cara budidaya ikan sidat di bak terpal


Proses panen yang mudah dan cepat sanggup dilakukan dengan cara membuka lubang pembuangan air di bak semoga ikan sanggup keluar dengan sendirinya dan ikan nila merah sanggup ditangkap dengan mudah.


Itulah cara budidaya ikan nila merah di bak tembok yang sanggup kami bagikan pada halaman ini. Salah satu laba dari budidaya ikan nila merah di bak tembok ialah tempatnya lebih permanen dan bersih sehingga kita tidak mengalami kesulitan dalam membersihkannya.



Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Cara Budidaya Ikan Nila Merah Di Bak Tembok Yang Paling Mudah"

Posting Komentar