√ Teori Nilai Dan Nilai Suatu Barang




Versi bahan oleh Ismawanto


Setiap kali kau melaksanakan acara ekonomi selalu berafiliasi dengan barang dan jasa. Nah, barang dan jasa yang digunakan, baik oleh konsumen maupun produsen dalam acara ekonomi tersebut memiliki nilai.

Nilai suatu barang yang dimaksud ialah kemampuan pakai barang untuk memenuhi kebutuhan insan dan kemampuan barter terhadap yang lain. Dari pengertian tersebut, maka nilai suatu barang sanggup dibedakan menjadi dua, yaitu menurut nilai pakai dan nilai tukar.


a. Nilai Pakai (Value in Use)

Nilai pakai sanggup digolongkan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1) Nilai pakai subjektif,
artinya nilai yang diberikan oleh seseorang terhadap suatu barang sebab barang tersebut sanggup digunakan untuk memenuhi kebutuhannya.
2) Nilai pakai objektif,
artinya kemampuan dari suatu barang untuk sanggup memenuhi kebutuhan insan pada umumnya.


b. Nilai Tukar (Value in Exchange)

Berdasarkan nilai tukarnya, suatu barang sanggup dikelompokkan dalam nilai tukar subjektif dan nilai tukar objektif.
1) Nilai tukar subjektif,
artinya nilai yang diberikan oleh seseorang terhadap suatu barang sebab barang tersebut sanggup ditukarkan dengan barang lain.
2) Nilai tukar objektif,
artinya kemampuan dari suatu barang untuk sanggup ditukarkan dengan barang yang lain. Perlu kau ketahui, bahwa dalam teori nilai objektif lebih menitikberatkan pada kaum produsen, sedangkan konsumen lebih cenderung menilai barang dari segi subjeknya, atau siapa yang menilai. Oleh sebab itu, teori sikap konsumen merupakan teori nilai subjektif.


Untuk lebih jelasnya berikut ini akan dibahas mengenai teori nilai objektif beserta tokoh-tokohnya.

a. Teori Nilai Pasar
Menurut Humme dan Locke, nilai suatu barang sangat tergantung pada undangan dan penawaran barang di pasar.
b. Teori Nilai Biaya Produksi
Teori ini dikemukakan oleh Adam Smith.
Menurutnya, nilai suatu barang ditentukan oleh jumlah biaya produksi yang dikeluarkan oleh produsen untuk menciptakan barang tersebut. Menurutnya, semakin tinggi nilai pakai suatu barang, nilai tukarnya pun juga akan semakin tinggi.
c. Teori Nilai Tenaga Kerja Menurut David Ricardo,
nilai suatu barang ditentukan oleh jumlah biaya tenaga kerja yang dibutuhkan untuk menghasilkan barang tersebut.
d. Teori Nilai Biaya Reproduksi Menurut Carey,
nilai suatu barang ditentukan jumlah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan barang itu kembali (biaya reproduksi). Oleh sebab untuk memilih nilai suatu barang tidak berpangkal pada biaya produksi yang pertama kali, tetapi pada biaya produksi yang dikeluarkan sekarang.
e. Teori Nilai Kerja Rata-Rata atau Teori Nilai Lebih Menurut Karl Marx,
tenaga kerja memiliki nilai tukar dan nilai pakai bagi pengusaha. Dalam hal ini pengusaha harus membayar nilai tukarnya untuk mendapat nilai pakainya. Kelebihan nilai pakai atas nilai tukar inilah yang disebut nilai lebih.


Adapun tokoh-tokoh yang mengemukakan teori nilai subjektif di antaranya sebagai berikut.

a. Herman Henrich Gossen (1854)

Dalam teori nilai subjektif, Gossen mempelajari cara pemuasan kebutuhan yang dikemukakan dalam Hukum Gossen I dan Hukum Gossen II.
Hukum Gossen I,
yaitu aturan kepuasan yang semakin berkurang (law of diminishing utility), yang berbunyi “Jika suatu kebutuhan dipenuhi terus-menerus, maka kenikmatannya makin usang makin berkurang, sehingga karenanya dicapai rasa kepuasan”.
Hukum Gossen II,
yaitu aturan perata nilai batas atau law of marginal utility, berbunyi “Manusia akan berusaha untuk memenuhi aneka macam macam kebutuhannya hingga pada tingkat intensitas yang sama”.

b. Karl Menger

Dalam Teori Nilai Austria, Karl Menger melanjutkan penelitiannya menurut Hukum Gossen dengan menciptakan daftar kebutuhan konsumen, sehingga konsumen membagi pendapatannya untuk memenuhi aneka macam kebutuhan hingga mencapai tingkat intensitas yang harmonis.

c. Von Bohm Bawerk

Teori Von Bohm Bawerk disebut Teori Nilai Batas. Nilai batas ialah nilai yang diberikan kepada barang yang dimilikinya paling simpulan atau nilai pemuasan yang paling akhir.


Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Teori Nilai Dan Nilai Suatu Barang"

Posting Komentar