How To Make Video Bmx And Skate
Hallo guys, kali ini saya akan share sedikit mengenai behind the scene sinetron Go BMX. GO BMX yakni sebuah sinetron yang mengisahkan 4 sobat yang mempelajari trik BMX secara otodidak. Dalam sinetron yang ditayangkan di MNC TV ini, saya berperan sebagai Firman, yaitu sobat dari Udin, si aktor utama sinetron Go BMX.
Jujur saja, saya merasa bahagia sanggup menjadi penggalan dalam sinetron ini. Meskipun proses syuting ini melelahkan, saya tak mengalami kesulitan berakting dan melakukannya tanpa beban. Sebab, sinetron ini mengedepankan olahraga BMX Freestyle yang sesuai dengan passion saya.
Untuk artikel kali ini, saya ingin share sedikit mengenai tips untuk para skater dan rider sebagai persiapan kalian untuk menciptakan video. Yuk, kita bahas satu per satu.
- Bentuk tim
Sebelum melaksanakan proyek video, ada baiknya kalian membentuk tim terlebih dahulu. Dalam tim tersebut, harus terdapat minimal 2 orang, yaitu talent dan videographer. Namun, saya sarankan untuk memakai jasa videographer andal alasannya akan memperlihatkan hasil yang lebih anggun ketika kalian bekerja sama dengan videographer.
- Peralatan
Setelah mempunyai tim, lakukan briefing atau meeting mengenai proyek video yang akan dibuat. Untuk menentukan sebuah konsep video, cobalah untuk menonton video-video yang berdasarkan kalian anggun atau menginspirasi, baik dari sisi konsep ataupun cara pengambilan videonya. Setelah mendapat konsep, kalian pun sanggup mengetahui peralatan apa saja yang diharapkan untuk menciptakan video.
Kamera menjadi senjata utama untuk mengambil angle yang bagus. Oleh alasannya itu, pilihlah kamera digital dengan resolusi HD. Misalnya, untuk mendapat angle dari atas, gunakan sebuah heli camp dengan kamera kecil, menyerupai DJ Phantom, untuk menghasilkan gambar yang bagus. Sementara untuk pengambilan angle yang sulit, coba gunakan Go Pro atau Sony action cam yang sanggup ditempelkan di sepeda, helmet, skateboard, atau bahkan badan kita sendiri untuk menghasilkan gambar yang bagus.
Jika ada proses pengambilan gambar dilakukan di malam hari, maka kalian harus mempersiapkan lighting atau lampu tembak untuk penerangan. Lighting dengan kekuatan 500 – 1000 watt dirasa sudah cukup, kok.
- Cari lokasi yang sesuai
Ketika kalian sudah menemukan konsep dan mendapat alat, tahapan selanjutnya yakni menentukan spot yang sesuai. Sebenarnya, lokasi untuk bermain skateboard ataupun sepeda BMX sanggup di mana saja, namun carilah rintangan yang anggun untuk direkam, menyerupai gundukan tanah, jalanan aspal, tangga beton dan sebagainya. Sementara konsep video sanggup berupa area khusus untuk bermain BMX dan skateboard, menyerupai street, park, skate park, indoor atau spot lain yang kalian inginkan.
Saya yakin bahwa rider maupun skater dengan bahagia hati akan melaksanakan adegan sebuah video. Meskipun melelahkan, menciptakan video sebenarnya menjadi wadah bagi para skater dan rider untuk menguji keterampilan dengan banyak sekali trik yang sulit dilakukan.
Seperti ketika beraksi memakai rail untuk melaksanakan grind (berjalan di atas rail besi) atau tangga yang tidak begitu tinggi untuk melaksanakan drop i (meloncat dari atas ke bawah dengan melaksanakan trik). Semakin jago beratraksi, maka semakin memperlihatkan kesempatan untuk menjadi populer. Bener, nggak?
- Konten
Mengingat ini yakni video BMX, maka cobalah untuk melaksanakan trik-trik standard atau kondusif sebagai isi dari video tersebut. Supaya lebih menarik, kalian juga sanggup menampilkan best trick yang kalian punya di selesai video. Jangan melaksanakan best trick di awal video alasannya hal ini sanggup sangat berbahaya jikalau terjadi kesalahan atau accident dan cidera pada talent. Jika talent sudah cidera, maka kemungkinan video kalian akan ditunda hingga talent kembali pulih dari cideranya.
Jika semua persiapan ready, kau sekarang sanggup segera menciptakan sebuah video. Agar proses pembuatan video sanggup berjalan baik dan sempurna waktu, cobalah untuk disiplin. Makanya, jangan menyepelekan list schedule atau jadwal proses pengambilan gambar hingga proses editing.
Nah, jikalau semua proses pengambilan gambar dirasa sudah cukup, segera pisahkan materi-materi tersebut. Buatlah list judul dari materi-materi tersebut yang akan disimpan di dalam folder komputer sesuai dengan urutannya. Misalnya video awalan, video trik, video detail, video profil, video best trik, video sponsor, video bumper, logo, musik dan sebagainya. Pemisahan ini bertujuan untuk memudahkan di tahap proses editing. Terakhir, lakukan proses editing menggunakan beberapa pilihan software, seperti Adobe Premier, Video maker, Adobe After Effect dan banyak lagi melalui notebook atau PC.
Kalau saya sih, selalu mengandalkan notebook hybrid Acer One 10! Didukung prosesor Quad-Core Z3735F (up to 1.83 Ghz), performa kinerja Acer One 10 terbilang andal, lancar dan mulus banget, lho. Dengan layar sentuh yang responsif dan beresolusi HD, puas banget mendapatkan hasil gambar yang baik, jernih dan tajam. Bahkan, memori RAM 2 GB juga mendongkrak kecepatan saluran dan kinerjanya. Bisa dibilang bahwa performa Acer One 10 cukup memuaskan.
Selamat mencoba, ya. Let’s ride! #kerjaitumain
Baca juga : BMX Local Heroes is Your Pride
Sumber https://www.acerid.com
0 Response to "How To Make Video Bmx And Skate"
Posting Komentar