Mengenal Dasar Editing Dengan After Effect

SpAcer hobi membuat video? Jika iya, maka mengenal dan menguasai aneka macam software video editing menjadi wajib hukumnya. Tanpa menguasai skill ini, rasanya sulit untuk berkreasi membuat sebuah video yang menarik.

“Ngedit itu susah? Nggak juga, tergantung kau mau berguru atau enggak,” ungkap Tara, founder channel Tara Arts Game Indonesia dalam Community Meet Up with Tara Arts Game Indonesia di Social Media Week 2016 (26/02).

Sebagai seorang Youtubers, Tara mengaku mempelajari beberapa software editing video secara otodidak. Adobe After Effect yakni salah satu software editing video yang paling sering dipakai untuk mempercantik videonya. Selain gampang digunakan, software buatan Adobe ini juga mempunyai sekitar 50 macam standard effects yang bisa dipakai untuk mengubah dan menganimasikan obyek, sehingga visual efect dalam videomu terlihat lebih nyata.

“Misalnya, kau sanggup membuat scene hujan, meskipun syuting di cuaca cerah. Kamu cukup menambahkan dampak dan melaksanakan editing warna layaknya sedang hujan melalui Adobe After Effect,” tambah Tara.

Nah, sebelum spAcer menginstal After Effect dalam laptop Acer-mu, ada baiknya untuk mengenal aneka macam bagian-bagian penting dalam software video creator ini.

Menu Bar

Sumber : www.google.com

Menu Bar yakni daerah berkumpulnya menu-menu untuk mengakses fitur yang ada di software AE. Menu-menu tersebut terdiri dari File, Edit, Composite, Layer, Effect, Animation, dan sebagainya.

Tool Bar

Sumber : www.google.com

Untuk memudahkan spAcer dalam mengedit video, software ini juga dilengkapi Tool Bar. Berada di sudut kiri atas, Tool Bar berisikan aneka macam fitur, ibarat Zoom, Teks, Shapes, Clone dan fitur-fitur lainnya. Jadi, jangan khawatir hasil videomu kurang maksimal, ya!

Komposisi

Sumber : www.google.com

Sebagai software video creator dan editing, After Effect juga menyediakan isi frame untuk komposisi yang sanggup dipilih oleh spAcer. Di sini, kau bisa melihat secara full-frame yang sudah dibentuk sebelumnya.

Library dan Effect View

Sumber : www.google.com

Seperti namanya, Library ini merupakan daerah file source dan juga berisi tampilan dampak yang akan dimunculkan di video. Semua import seperti Komposisi, Video, Audio, Graphics, dan sebagainya bisa di kanal di pallete Library dan Effect View.

Kumpulan Pallete

Sumber : www.google.com

Kumpulan pallete ini sangat besar. Meski sangat besar, tidak semua fitur digunakan. Biasanya hanya beberapa fitur yang dipakai ibarat Time untuk mengatur durasi video, Audio untuk menambahkan bunyi dalam video, Effect untuk menambahkan animasi dan sebagainya.

Detail Effect dan Layer

Sumber : www.google.com

Pada Pallete detail effect dan layer, spAcer bisa menjelajahi navigasi dalam mengubah video. Selain itu, dalam Pallete ini spAcer juga bisa menunjukkan sentuhan permainan pada Layer mode, Blend Mode, maupun Masking yang berfungsi untuk menggabungkan 2 gambar atau lebih sampai menjadi satu tampilan animasi yang utuh.

Timeline

Sumber : www.google.com

Timeline adalah daerah yang menampilkan durasi waktu dan panjang video serta tampilan aneka macam layer. Keyframe bisa disebut juga kepala frame alasannya mempunyai titik, dan kalau keyframe dihapus, maka frame juga ikut hilang. Jika spAcer ingin memakai animasi frame by frame, maka kau butuh memasukkan keyframe di setiap angka timeline.

Yuk, eksplorasi keunggulan After Effect dalam laptop Acer-mu kini juga! Kalau kau sudah tahu fitur basic dari Adobe After Effect, tentu akan jadi lebih gampang bagi spAcer untuk mengikuti Acer SMW Video Competition 2016! Kompetisi ini bisa menjadi ajang untuk menerangkan kemampuan dirimu dalam skill editing video. Menariknya lagi, ada 1 (satu) unit Acer Aspire V Nitro bagi spAcer yang berhasil membuat video yang menarik dan berkualitas memakai After Effect.

So, buruan upload video keren dan menarikmu sebelum 5 Maret 2016!

 

 

 

 

Sumber https://www.acerid.com

Berlangganan Informasi Terbaru: