Langgam Arsitektur Modern Fungsional

Definisi

Perkembangan Arsitektur Modern Fungsionalisme diwarnai dengan anti pada pengulangan bentuk-bentuk usang dengan teknologi gres (beton bertulang, baja). Dan pada awal kala XX terjadi perubahan besar, radikal, cepat, dan revolusioner dalam rujukan pikir.

Dalam pandangan arsitektur modern (1910-1940-an), terjadi perubahan dalam rujukan dan konsep keindahan arsitektur, di mana keindahan timbul semata-mata oleh adanya fungsi dari elemen-elemen bangunan. Oleh alasannya yakni itu pedoman ini disebut sebagai Arsitektur Fungsionalisme atau Rasionalisme (berdasarkan rasio/pemikiran yang logis). Bangunan terbentuk oleh bagian-bagiannya apakah dinding, jendela, pintu, atap, dll tersusun dalam komposisi dari unsure-unsur yang semuanya memiliki fungsi. ( Sumalyo,Yulianto, 2005).
 

Ciri-ciri

  1. Dalam penerapan konsep Fungsionalisme atau rasionalisme mewujudkan bangunan yang higienis dan murni tanpa hiasan, sederhana berupa komposisi bidang, kotak, balok, dan kubus.
  2. Memandang bahwa seluruhnya merupakan kesatuan bentuk, sehingga disebut arsitektur Cubism.
  3. Aliran ini menekankan pada dimensi waktu dalam bangunan, diwujudkan dengan menyatunya ruang luar-dalam oleh jendela-jendela lebar, jarak antar kolom yang relatif lebar, saling berafiliasi secara berkesinambungan.

Tokoh Arsitek dan Karyanya

1. Alvar Aalto - Finlandia Hall


2. Le Corbusier - Villa Savoy
 

Sumber http://www.arsitur.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Langgam Arsitektur Modern Fungsional"

Posting Komentar