Cara Menanam Wortel Dengan Metode Hidroponik Dan Penjelasannya

Wortel merupakan sayuran yang banyak digemari di Indonesia. Wortel sanggup dikonsumsi untuk materi adonan pembuatan sayuran, dibentuk jus, atau juga dimakan langsung.


Tidak heran alasannya yaitu wortel merupakan sayuran yang mengandung banyak sekali zat gizi yang penting bagi badan manusia. Orang biasanya mengenal wortel sebagai sayuran yang banyak mengandung vitamin A. VItamin A ini sangat baik bagi kesehatan mata manusia.


Selain banyak mengandung vitamin A, wortel juga mengandung banyak sekali zat gizi lain yang tak kalah penting. Wortel banyak mengandung vitamin dan mineral yang sanggup membantu merawat kecantikan kulit, mencegah kanker, melancarkan pencernaan, dan banyak sekali manfaat lainnya.


Wortel merupakan salah satu tumbuhan sayuran yang sanggup ditanam secara hidroponik. Jika Anda ingin menanam tumbuhan hidroponik, tentu akan banyak manfaatnya, termasuk apabila ditanam disekolah juga akan mendapat banyak sekali manfaat tumbuhan hidroponik di sekolah. Anda juga sanggup menghemat pengeluaran alasannya yaitu sanggup panen wortel sendiri.


Metode menanam secara hidroponik sendiri sangat terkenal alasannya yaitu gampang dan terjangkau. Metode hidroponik merupakan metode menanam tanpa media tanah. Umumnya, metode hidroponik memakai media air. Simak klarifikasi berikut untuk uraian lebih lanjut wacana cara menanam wortel dengan metode hidroponik.


Cara Menanam Wortel dengan Metode Hidroponik


Kali ini, akan dibahas mengenai cara menanam wortel dengan metode hidroponik dan penjelasannya. Metode yang dipakai yaitu memakai media air dan botol bekas untuk menanam wortel secara hidroponik. Cara ini tidaka akan jauh beda dengan cara menanam bayam hidroponik dengan botol bekas.


Berikut yaitu langkah-langkah yang sanggup Anda ikuti:



  1. Menyiapkan benih wortel


Pemilihan benih wortel merupakan langkah awal yang sangat penting. Langkah ini sanggup sangat menentukan apakah hasil panen akan baik atau tidak.


Benih wortel sanggup didapatkan dengan membelinya dari toko. Namun, selain itu benih wortel ini juga sanggup Anda buat sendiri. Caranya juga ternyata cukup mudah.


Anda pertama harus menentukan wortel yang sanggup menyesuaikan diri dengan baik di lingkungan setempat, mempunyai kualitas yang baik, bentuknya bagus serta warnanya juga cerah. Pilih umbi yang berumur sekitar 100 hari. Umbi yang telah dipilih ini kira-kira satu per tiga dari panjang umbi. Pangkas daun wortel akrab dengan umbi dengan menyisakan umbi sepanjang kira-kira 10 cm, kemudian umbi sanggup disemaikan.



  1. Menyemaikan umbi wortel


Setelah mendapat benih wortel yang bagus, langkah berikutnya yaitu menyemaikan benih wortel. Penyemaian ini dilakukan memakai media tanah atau sekam atau adonan keduanya.


Tanamkan benih wortel ke dalam media yang telah disiapkan di dalam pot atau wadah kecil. Jangan lupa untuk selalu menunjukkan nutrisi semoga benih sanggup tumbuh dengan baik. Langkah ini dilakukan hingga umbi wortel, batang, dan daunnya menjadi cukup kuat.






 



  1. Menyiapkan media tanam wortel hidroponik dengan memakai botol bekas dan air


Membuat tumbuhan hidroponik  akan lebih gampang dan menghemat biaya bila Anda memakai botol bekas. Pertama, Anda harus siapkan alat dan materi yang diperlukan.


Alat dan materi yang diharapkan diantaranya botol bekas, paku, alat pemotong, sumbu (bisa memakai sumbu kompor bekas atau kain flanel yang telah dipotong tipis dan panjang), larutan nutrisi tumbuhan (bisa memakai AB Mix), dan spons atau sekam.


Berikut yaitu langkah-langkah untuk menciptakan media tanam wortel dengan metode hidroponik:



  • Siapkan dan bersihkan botol bekas yang akan digunakan. Kemudian bagi dua botol dengan bab atas lebih pendek daripada bab bawahnya.

  • Buatlah lubang kecil di bab tutup botol yang akan berfungsi sebagai daerah masuknya sumbu kompor bekas atau kain flanel.

  • Masukkan sumbu kompor bekas atau kain flanel ke dalam lubang kecil di tutup botol. Lalu masukkan bab atas botol yang sudah dipasang sumbu secara terbalik ke atas bab bawah botol.

  • Masukkan media tanam yang telah disiapkan ibarat spons atau sekam di atas sumbu. Media ini berfungsi sebagai pijakan atau sandaran tumbuhan semoga tidak layu.

  • Buatlah cairan hidroponik yang akan dipakai sebagai media. Campuran ini terdiri dari air dan larutan nutrisi, sanggup memakai AB mix. Air yang sanggup dipakai yaitu air sumur atau air sungai. Air yang cocok untuk hidroponik memang tidak sanggup sembarangan. Masukkan larutan ke bab bawah botol. Tanaman wortel hidroponik nantinya sanggup mendapat nutrisi melalui sumbu yang terhubung dengan larutan nutrisi yang telah dibuat.

  • Setelah tumbuhan siap, sekitar 2 hingga 2,5 bulan semenjak penanaman, tumbuhan wortel sudah sanggup dipanen.





     


Tips Menanam Wortel dengan Metode Hidroponik


Berikut yaitu beberapa tips yang sanggup Anda perhatikan dikala menanam wortel dengan metode hidroponik:



  • Larutan nutrisi yang dipakai sebaiknya diganti secara rutin. Hal ini bertujuan semoga tumbuhan tetap mendapat nutrisi yang diharapkan serta mencegah munculnya jentik-jentik nyamuk akhir adanya genangan air.

  • Jangan lupa untuk memantau perkembangan tumbuhan wortel hidroponik. Anda harus rutin untuk menjauhkan tumbuhan dari segara gangguan hama dan flora pengganggu semoga tumbuhan wortel sanggup tumbuh dengan baik dan sehat

  • Tanaman wortel hidroponik akan mulai sanggup dipanen 2 hingga 2,5 bulan semenjak penanaman. Namun apabila Anda ingin menanam tumbuhan yang sanggup cepat untuk dipanen, Anda sebaiknya menanam jenis flora yang cepat tumbuh dan sanggup dipanen dalam waktu singkat.



Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Cara Menanam Wortel Dengan Metode Hidroponik Dan Penjelasannya"

Posting Komentar