√ Cara Merawat Bayi Hamster Dengan Baik Dan Benar

Hamster merupakan sejenis tikus yang banyak dipelihara lantaran bulunya yang sangat halus dan juga bentuknya yang imut dan lucu.

Tidak heran kalau banyak orang dari banyak sekali kalangan serta usia yang punya impian untuk mengakibatkan hamster sebagai binatang peliharaan.

Banyak yang beranggapan bekerjsama merawat hamster itu sangat susah. Tetapi, kalau kau punya niat untuk memelihara hamster, kau tetap harus memperbanyak info mengenai cara merawat hamster dengan baik.

Karena apa? Jika cara kau merawat hamster ini kurang tepat, niscaya akan mengakibatkan pengaruh yang tidak baik untuk hamster peliharaan kamu.

Memelihara hamster tergolong praktis lantaran perawatannya yang tidak terlalu rumit. Meskipun demikian, kau juga dihentikan meremehkannya.

Jika kau sudah mengambil keputusan untuk memelihara hamster, maka kau harus punya akad untuk bertanggungjawab pada hamster tersebut.

Pada dasarnya sama saja, cara merawat hamster yang masih bayi ataupun yang sudah dewasa. Berikut saya ada beberapa panduan untuk merawat hamster dengan baik, khususnya untuk kau yang merupakan seorang pemula dalam hal ini.

1. Memilih Hamster

Sebaiknya kau harus cermat dalam memilih pilihan model hamster yang akan kau pelihara. Kamu sanggup melakukannya dengan cara menanyakan kepada si pemilik toko binatang peliharaan, ataupun bertanya kepada pemelihara hamster lain.

Selain itu, kau juga harus banyak mencari info ihwal model hamster yang akan kau pelihara tersebut. Supaya kau tidak merasa kesusahan ketika memeliharanya. Juga penting untuk kau ketahui contoh makan dan beberapa hal fundamental lainnya dalam hal perawatan hamster.

2. Hamster Adalah Hewan yang Membutuhkan Kasih Sayang

Hamster sangat memerlukan kasih sayang dari pemiliknya. Kenapa demikian? Karena hanya dengan kasih sayang, hamster yang kau pelihara akan makin praktis diatur.

Kamu harus sering-sering menyentuhnya serta bermain dengannya semoga ia cepat mengetahui kamu. Selain itu, semoga si familiar dengan aroma tangan kamu, sehingga hamster peliharaan kau sanggup dengan cepat beradaptasi dengan kamu.

3. Perhatikan Kebersihan Kandangnya

Perhatikan kebersihan sangkar hamster dengan serius. Karena, sangkar yang kotor sanggup mengakibatkan hamster menjadi rawan terserang penyakit.

Satu ahad atau dua ahad sekali, usahakan untuk mengosongkan sangkar serta membersihkan sangkar secara menyeluruh. Jangan lupa juga untuk membersihkan seluruh peralatan dan pelengkap yang ada di dalam kandang.

Pastikan semuanya dalam keadaan higienis ketika kau akan mengembalikan hamster ke dalam kandang.

Beri perhatian yang lebih juga pada kandangnya. Karena hamster memakai hampir semua waktunya untuk berada di dalam kandang.

Oleh alasannya yakni itu, kau perlu memenuhi segala keperluan yang sanggup membuatnya nyaman ketika berada didalam kandang.

Kamu juga harus memastikan kebersihan serbuk kayu dalam kandangnya. Usahakan ganti serbuk kayu tersebut 2 kali dalam satu ahad guna melindungi kebersihan sangkar hamster.

Serbuk kayu sangat bermanfaat untuk menghangatkan tubuh hamster serta jadi tempatnya untuk buang hajat. Serbuk kayu sanggup kau dapatkan di banyak sekali toko hewan.

4. Pilih Aksesoris yang Sesuai

Kamu juga harus bakir dalam hal memilih pelengkap yang akan kau tempatkan di dalam sangkar hamster. Pastikan bekerjsama pelengkap tersebut memang diperlukan oleh hamster, jadi bukan hanya sebagai hiasan saja.

Perlu kau kenali juga, bekerjsama di alam liar, hamster akan berjalan sejauh delapan mil dalam waktu semalam hanya untuk mencari makan. Hal tersebut merupakan salah satu insting alaminya.

Apabila ia tidak melaksanakan hal tersebut atau mungkin tidak adanya media untuk melaksanakan hal tersebut, akan mengakibatkan kelumpuhan.

Oleh lantaran itu, kau perlu memberinya pelengkap berupa roda berputar guna sebagai media untuk menyalurkan insting alaminya tersebut.

Kamu juga perlu memberinya semacam kotak kardus kecil atau sesuatu yang sanggup dijadikan sebagai daerah persembunyian hamster ketika ia akan tidur.

Karena, cara tidur hamster yakni dengan bersembunyi dan satu hal lagi, hamster juga suka berjalan lewat terowongan. Kaprikornus kau perlu menambahkan terowongan dalam daftar pelengkap yang harus kau penuhi.

5. Perhatikan Ketersediaan Makanan

Amati juga perihal persediaan kuliner dan air untuk si hamster. Kamu harus menyediakan air tawar dan kuliner yang berbentuk biji bunga matahari di dalam daerah makanannya dan mengisinya setiap hari.

Kamu juga sanggup memberikannya sedikit wujud kuliner lainnya menyerupai wortel, apel, seledri dan anggur guna menambah nutrisi yang diperlukan si hamster. Tetapi, kau juga harus memantau tau dosis dan aktivitas makannya.

Namun, juga jangan terlalu sering memperlihatkan konsumsi kuliner penambahan ini, apalagi memberikannya dalam jumlah yang banyak. Karena, hal tersebut sanggup menghipnotis pencernaan hamster.

Selain itu, jangan hingga kau berikan makan berupa coklat, biji kopi, atau kafein apa pun kepada hamster, lantaran hal semacam ini akan mengakibatkan kematian.

6. Cara Memandikannya

Jangan hingga kau merendam hamster dalam air ketika waktunya mandi dengan alasan apapun itu. Karena hamster yakni salah satu binatang yang rawan dengan serangan penyakit. Sebenarnya, hamster akan higienis dengan sendirinya sepanjang waktu dan pada umumnya tidak perlu untuk dimandikan.

Ingat bahwa mandi debu merupakan hal yang disukai oleh para hamster. Kamu sanggup membelikannya debu atau mungkin bubuk debu untuk mandi hamster yang sanggup kau beli di toko binatang peliharaan.

Jika sewaktu-waktu ada suatu hal yang mengharuskan kau untuk membersihkan hamster peliharaan kamu. Kamu sanggup mwnggunakan kain lembap atau tisu yang khusus untuk binatang peliharaan dan jangan gunakan sampo ataupun sabun ketika membersihkannya.

Demikian sedikit ulasan ihwal bagaimana cara merawat bayi hamster dengan baik dan benar. Semoga sanggup bermanfaat.

Jangan lupa baca juga artikel tentang macam-masam origami berikut sejarah dan perkembangan origami untuk menambah wawasan kamu.

Sumber https://carajuki.com