Yuk, Jadi Content Creator Digital Menyerupai Dennis Adhiswara!

Nama Dennis Adhiswara niscaya sudah familiar di indera pendengaran spAcer. Ya, pemeran Mamet dalam “Ada Apa dengan Cinta” ini merupakan seorang aktor, content creator, sutradara, dan produser film. Sebagai sineas muda Indonesia, Dennis juga aktif menggerakkan kreator film Indonesia dengan mendirikan Layaria Network. Startup online video multi channel ini memfasilitasi proses produksi dan networking sponsor bagi anak muda kreatif.

Untuk sanggup berkarya dengan baik, Dennis mengaku memang membutuhkan pemberian teknologi yang memungkinnya bisa mencicipi konten realistis secara virtual. Hal tersebut menurut atas rencananya mempunyai kantor content production khusus untuk membuatkan konten VR. Inilah tips yang dibagikannya untuk bisa membuat konten virtual menarik.

Tetap update seputar teknologi

Hal pertama yang harus kau lakukan yaitu tetap update dengan hal seputar teknologi. Seperti halnya yang dilakukan oleh Dennis, alasannya yaitu ia sekarang fokus membuatkan bisnis di konten virtual, tentu saja isu seputar teknologi harus terus dicari dan digali. Seperti halnya, apa sih yang menarik dari teknologi VR, kemudian bagaimana menyajikan konten VR yang oke.

“Sebagai pembuat konten, saya perlu untuk terus update dengan teknologi terbaru untuk membuatkan konten yang imersif dan menarik bagi para audiens saya,” ungkap Dennis ketika ditemui di Go-Work, Thamrin, Jakarta Pusat (12/04/2018).

Yup, poin penting lain dari Dennis yaitu harus kenali apa yang membuat orang tertarik dengan konten berwujud VR dan jenis konten menyerupai apa yang sempurna untuk VR ini. Seperti konten immersion, yaitu sensasi yang bisa membawa pemakainya bisa mencicipi fisik dan mentalnya seakan berada di lingkungan nyata, padahal bekerjsama tidak.  

“Dan bagi saya interaktivitas yaitu kunci untuk konten yang hebat,” lanjut Dennis perihal tips lainnya untuk membuat content digital.

Nah, spAcer, untuk membuat konten yang jago pada VR juga diharapkan interactivity, yang berarti konten tersebut harus bisa membuat respons dari pemakainya, dengan begitu si pemakainya bisa berinteraksi eksklusif dalam medan di dunia virtual.

Memahami potensi virtual reality

Tak hanya bagaimana membuat konten VR yang menarik. Namun kau juga perlu memahami bagaimana tugas teknologi virtual reality ini punya ketertarikan tersendiri yang besar di kalangan masyarakat muda. Dengan begitu, kau bisa menjual kontenmu dan  isa laris di pasaran.

“Potensi Virtual Reality di Indonesia sangat besar. Apalagi banyak anak muda yang juga pemain game atau content creator yang selalu aktif mencipta konten-konten menarik. Saya yakin teknologi ini sanggup dimanfaatkan mereka untuk berkreasi lebih dan menghasilkan konten yang jauh lebih menarik dan imersif,” papar Dennis.

Di tahun 2015, ia dan timnya di Layaria Network juga pernah membuat horror short movie dengan memakai teknologi Virtual Reality (VR). Semua orang yang menonton diberikan sebuah kacamata yang memungkinkan mereka untuk melihat sekelilingnya secara 360 derajat. Tentu sebagai seorang pembuat konten, teknologi menyerupai ini sangat membantunya dalam berkreasi konten.

Baca Juga: Tips Serunya Berbisnis Di Era Digital Ala Tyna Mirdad

Perangkat mumpuni Acer Windows Mixed Reality

Melihat hadirnya perangkat Acer Windows Mixed Reality, Dennis menganggap bahwa produk ini mempunyai nilai plus yang tak didapatkan perangkat VR lain yang pernah digunakan sebelumnya. Tak hanya itu, Acer Windows Mixed Reality juga dianggap jauh lebih nyaman digunakan sehingga tak perlu repot-repot pasang banyak alat. Kepraktisan ini juga membuat  perangkat sanggup dibawa bepergian ke mana saja.

Selain mendukung passion-nya, perangkat VR ini juga seru digunakan untuk menikmati bermacam-macam karya menarik. Ribuan game dan aplikasi telah tersedia di banyak sekali platform distribusi game dan aplikasi, menyerupai Steam dan Windows Store, sehingga laki-laki berusia 35 tahun ini bisa menjelajahi dunia virtual dengan bermacam-macam suasana.

“Kelebihan utama yang saya rasakan dari Acer Windows Mixed Reality yaitu fitur Inside-out Tracking–nya. Gampang banget dipakai, bener-bener tinggal plug and play. Tak perlu ribet pasang sensor eksternal lagi,” ungkapnya.

Baca Juga: Mengenal Fitur Inside-Out Tracking Untuk VR

Sebagai informasi, Acer Windows Mixed Reality merupakan teknologi gres garapan Acer dan Microsoft yang mengatakan pengalaman mengesankan bagi pecinta VR. Perangkat ini mengatakan pengaturan cepat dan gampang berkat fitur Inside-out Tracking. Fitur ini melacak gerak badan  tanpa harus memasang sensor eksternal. SpAcer akan mencicipi gerak imersif yang lebih luwes alasannya yaitu Acer Windows Mixed Reality juga dilengkapi Six Degrees of Freedom (6DoF) untuk melacak dengan presisi semua gerakanmu.

Dibandrol denga harga Rp7.500.000, Acer Windows Mixed Reality bisa kau beli di Acer e-Store dan toko ritel di seluruh Indonesia. Nah, setiap pembelian Acer Windows Mixed Reality sampai Oktober 2018 kau bisa sanggup gratis konten game VR GhostBusters dari Microsoft Store.

Semakin terinspirasi dengan apa yang dilakukan Dennis? Yuk, eksklusif coba berguru dan jangan lupa pakai Acer Windows Mixed Reality!

Sumber https://www.acerid.com

Berlangganan Informasi Terbaru: