Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (Glb)

Pagi teman bangkusekolah.com, bagaimana kabarnya baik pastinya, kali ini kita akan membahas konsep gerak lurus beraturan (GLB). GLB itu sanggup kita temukan dalam kehidupan sehari-hari contohnya berlari, melompat, merangkak, dll. Bagaimana sobat? Penasaran, kita eksklusif saja ke bahan yang akan kita bahas kali ini.

Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (GLB)

Sebelum teman mempelajari konsep gerak lurus beraturan (GLB), kita terlebih dahulu harus tahu dan menguasai konsep dasar dari gerak lurus beraturan tersebut, yaitu konsep gerak, konsep titik acuan, konsep perpindahan, konsep jarak, konsep kecepatan serta konsep kelajuan. Jika teman belum menguasai bahan itu. Sobat hendaklah mempelajarinya kembali biar tidak bingung.


Sobat pernah menyaksikan atlit lomba lari jarak 100 meter yang menjadi olahraga internasional. Apa bentuk lintasan atlet pada ketika lomba lari 100 m? Ya, lintasan tersebut berbentuk garis lurus. Pelari yang berlari pada lintasan tersebut yang berbentuk garis lurus yaitu contoh dari gerak lurus.


 kali ini kita akan membahas konsep gerak lurus beraturan  Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (GLB)

Dan kita mendengar istilah yang namanya gerak lurus beraturan. Nah, Apa sesungguhnya gerak lurus beraturan (GLB) tersebut?. Benda sanggup kita katakan mengalami gerak lurus beraturan (GLB) bilamana benda tersebut bergerak dengan kecepatan tetap (konstan). Jadi, syaratnya benda bergerak lurus beraturan bilamana gerak benda menempuh lintasan lurus dan dengan kecapatan benda tidak berubah-ubah atau konstan. Pada tersebut, benda menempuh jarak yang sama dan dalam selang waktu yang sama juga. Bagaimana tahu tidak?


Misal kali ini kita akan membahas konsep gerak lurus beraturan  Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (GLB)kan kita contohkan pada kendaraan beroda empat yang berpindah sejarak 2 meter dalam waktu 1 detik, maka satu detik berikutnya berpindah 2 meter lagi, begitu seterusnya. Dapat kita katakan, perbandingan perpindahan dari selang waktu selalu konstan atau kecepatan konstan. Pada gerak lurus beraturan (GLB) kelajuan dan kecepatan hampir sulit kita bedakan alasannya yaitu lintasannya yang lurus mengakibatkan jarak dan perpindahan yang ditempuh besarnya yaitu sama. Padahal di konsep fisika ke dua hal tersebut berbeda. Persamaan Gerak Lurus Beraturan (GLB), sanggup dirumuskan sebagai berikut.


 kali ini kita akan membahas konsep gerak lurus beraturan  Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (GLB)


Ket:

v = kecepatan (m/s)

s = perpindahan (m)

t = waktu (s)

Dalam bentuk grafik sanggup digambarkan sebagai berikut.

 kali ini kita akan membahas konsep gerak lurus beraturan  Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (GLB)

Hubungan perpindahan terhadap waktu sebagai berikut.

Jarak = Kecapatan . Waktu

atau

s = v . t

Jika benda tersebut sudah mempunyai jarak tertentu terhadap pola maka

s = s0 + v.t

dengan s0 = kedudukan benda pada t = 0 (kedudukan awal)

Kecepatan gerak benda pada GLB yaitu tetap atau konstan. Seperti yang kita lihat pada grafik yang ada di bawah, benda bergerak dengan kecepatan tetap (konstan) v m/s. Selama t sekon maka jarak yang akan ditempuh yaitu s = v . t. Jarak yang ditempuh suatu benda tersebut dalam suatu grafik v – t pada GLB yaitu sama dengan luas tempat yang diarsir.


 kali ini kita akan membahas konsep gerak lurus beraturan  Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (GLB)


Bagaimana teman paham dengan konsep yang ada di atas? Kalau belum paham pelajari hingga paham. Supaya lebih paham kita coba dulu contoh di bawah ini.

Contoh Soal 1

Sebuah kendaraan beroda empat bergerak kecepatan tetap 25 km/jam. Hitung jarak yang ditempuh kendaraan beroda empat selama 6 sekon?

Pembahasan

Diketahui :

v = 25 km/jam = 6 m/s

t = 6 sekon

Ditanya : s = . . . ?

Jawab :

s = v × t

s = 6 m/s × 6 sekon

s = 36 m


Contoh soal 2

Perhatikanlah gambar yang ada di bawah ini. Sebuah yaitu kendaraan beroda empat A dan B bergerak dengan arah berlawanan masing-masing dengan kecepatan tetap 30 m/s dan 20 m/s. Hitung kapan dan di mana kendaraan beroda empat A berpapasan bila jarak kedua kendaraan beroda empat pada mulanya 250 m?


 kali ini kita akan membahas konsep gerak lurus beraturan  Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (GLB)


Pembahasan

Diketahui :

kecepatan kendaraan beroda empat A = vA = 30 m/s

kecepatan kendaraan beroda empat B = vb = 20 m/s

jarak kendaraan beroda empat A dan B = 210 m

Ditanya :

tA (mobil A berpapasan dengan kendaraan beroda empat B) = . . .?

sA (mobil A berpapasan dengan kendaraan beroda empat B) = . . .?


Jawab :

sA + sB = jarak kendaraan beroda empat A dan B

vA . t + vB . t = 250 m

30 t + 20 t = 250 m

50 t = 250

t =250/

t = 5 sekon

t = 5 sekon sesudah kendaraan beroda empat A berjalan

sA = vA . t = 30 . 5 = 150 m

Jadi, kendaraan beroda empat A berpapasan dengan kendaraan beroda empat B sesudah 5 sekon dan berjalan 150 m.

Sekian dulu ya teman bangkusekolah.com sudah cukup banyak bahan serta contoh soal yang kita bahas pada hari ini. Terima kasih teman telah berkunjung ke web kami. Kami ucapkan MATURNUWUN.



Sumber https://bangkusekolah.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Membahas Bersama Konsep Gerak Lurus Beraturan (Glb)"

Posting Komentar