Kumpulan Tips Snmptn Dari 9 Mahasiswa Yang Lolos Snmptn 2017
Kumpulan Tips SNMPTN dari Mahasiswa yang Lolos SNMPTN 2017 – Meskipun ga menggunakan tes, banyak anak yang salah kaprah dengan menganggap SNMPTN “cuma” milih jurusan aja. Padahal ga cuma sekadar milih jurusan, kalo lo pengen lolos SNMPTN, lo butuh ngerti betul hukum SNMPTN dan lo mesti siapin strateginya.
Dengan kuota yang tidak mengecewakan banyak, minimal 30% dari total penerimaan, jalur SNMPTN ini merupakan kesempatan yang manis banget untuk mendapat satu dingklik kuliah di PTN, daripada harus berdarah-darah di SBMPTN atau sanggup bangun diatas kaki sendiri nanti. Belum lagi apabila diterima, lo punya waktu “nganggur” 3-4 bulan buat mempersiapkan kuliah atau buat mengasah atau menggali skill baru.
Meskipun jalur ini menyediakan kuota penerimaan yang cukup besar, bukan berarti pula lo bakal simpel diterima begitu aja, dibutuhkan taktik menentukan jurusan, Perguruan Tinggi Negeri dan beberapa pertimbangan lain yang mana hal itu bakal complicated banget nanti. Oleh alasannya itu, berguru dari pengalaman alumni yang lolos ataupun ga lolos SNMPTN merupakan hal yang wajib. Dari pengalaman mereka, lo bisa dapet insights yang mungkin belum sempet kepikiran pada ketika sekarang.
Beberapa ketika sehabis pengumuman SNMPTN 2017 lalu, gue sempat ngadain survei. Dalam survei tersebut, para alumni yang diterima ga lupa memperlihatkan saran dan tips perihal pemilihan jurusan SNMPTN, pemilihan universitas, taktik milih jurusan di SNMPTN, dan lain-lain. Dari sekitar 700an responden, gue menentukan 8 saran yang bisa lo contoh. Silakan dicatat poin-poin yang berdasarkan lo penting.
WARNING: Tips SNMPTN berikut merupakan pendapat pribadi para siswa yang lolos SNMPTN dan bukan hukum yang mutlak. Kaprikornus bebas buat lo sepakat atau ga setuju
Tips & Saran Lolos SNMPTN dari Alumni
1. Salma – SMAN 1 Kauman – Pendidikan Bidan Unair
Jangan takut buat nentuin pilihan di SNMPTN. Sesuaikan saja dengan minat dan bakatmu. Untuk persoalan peringkat kelas dan sekolah, atau pun nilai yang naik turun, juga perihal tidak adanya alumni di Perguruan Tinggi Negeri yang kau tuju, serahkan saja semuanya sama Tuhan… dan panitia SNMPTN. Toh tidak ada yang tahu niscaya mengenai prosedur seleksi SNMPTN. Nilaiku juga naik turun terus, tapi usahakan nilai di semester 5 lebih baik daripada nilai di semester 4. Peringkatku di semester 5 juga jatuh, tapi usahakan di semester-semester sebelumnya stabil terus. Walaupun susah banget, bila bisa sih lima semester berturut-turut sanggup peringkat yang stabil. Biar lebih aman. Alumni sekolahku yang diterima di prodi yang kutuju di UNAIR juga nggak ada. Tapi saya nekad. Aku cuman pilih satu Perguruan Tinggi Negeri dan satu prodi di SNMPTN. Semuanya berbekal nekad dan doa restu dari kedua orangtua. Oiya, jangan lupa melihat peringkatmu di sekolah. Alangkah baiknya jangan menentukan prodi/PTN yang sama dengan siswa yang peringkatnya di atasmu. Kecuali bila kau punya piagam prestasi yang bisa diunggulkan, atau sekolahmu memang sekolah yang sudah punya nama di Perguruan Tinggi Negeri yang kau tuju (alumni sekolahmu ada banyak yang sekolah di sana). Kalau punya piagam lomba tingkat nasional dan internasional, walaupun cuman piagam peserta, lebih baik kau sertakan saja. Itung-itung sebagai tanda bahwa kau yakni siswa yang aktif. SNMPTN yakni golden ticket menuju PTN, tapi bukan berarti bahwa SNMPTN yakni satu-satunya jalan menuju PTN. Kalau HIJAU ya alhamdulillah, anggap saja sebagai bonus dari Tuhan. Tapi bila MERAH, ya jangan putus asa. Gagal dari SNMPTN bukan final dari segalanya. Masih ada SBMPTN dan ujian-ujian masuk yang lainnya. Itu aja sih saran dariku. SEMANGAT!
2. Michelle – SMAN 4 Malang – Kedokteran UB
- Kalian harus konsultasi ke BK. Dulu yang paling sering saya lakuin di bk, ngeliat data alumni sama nilai alumni di Prodi dan Perguruan Tinggi Negeri yang saya tuju, terus tanya2 ke guru bk kira2 nilaiku cukup nggak untuk masuk di jurusan yang saya pingin ( kalo contohnya berdasarkan guru kalian nilai kalian gak cukup jangan kecil hati dulu, tanyain ke guru kalian kira2 jurusan apa yang cocok sama kalian dan gradenya lebih rendah dari jurusan tujuan kalian sebelumnya atau bila masi tetep pingin di jurusan itu kalian juga bisa cari Perguruan Tinggi Negeri lain yang gradenya lebih rendah dari Perguruan Tinggi Negeri tujuan kalian sebelumnya )
- Lihat pesaing kalian dari tingkat sekolah. Disekolahku dulu semua nilai ( tapi gak ada peringkatnya ) sama prodi dan Perguruan Tinggi Negeri tujuan semua anak kelas 12 dipasang dideket bk. Nah, alasannya dulu gak ada peringkatnya, saya sama temen2 sekelas insiatif buat peringkat paralelnya anak satu sekolah. Dari data itu nanti kalian bisa tau kalian ada di urutan keberapa di prodi yang kalian pingin.
- Nilai rapot bukan cuma satu-satunya pola diterima atau enggaknya kalian di SNMPTN. Indeks sekolah juga salah satu hal yang penting banget. Indeks sekolah ini contohnya kayak prestasi alumni yang udah diterima di Perguruan Tinggi Negeri yang kalian tuju. Contohnya disekolahku SNMPTN 2016 ada 3 orang yang diterima di pend. Dokter UB, alasannya prestasi mereka manis alhamdulillah tahun 2017 ada 6 orang yang diterima. Jadi, banyak Perguruan Tinggi Negeri yang ngambil calon mahasiswa dari sekolah yang udah terjamin kualitasnya, alasannya intinya semua Perguruan Tinggi Negeri itu mau calon mahasiswa yang terbaik.
- Jangan terlalu berharap sama SNMPTN. Sebagus apapun sekolah dan nilai rapot kalian. Kalian juga harus persiapin buat SBMPTN, alasannya jarak dari pengumuman SNMPTN ke SBMPTN itu gak sampe 1 bulan. Kebayang kan bila kalian harus ngejar bahan sebanyak itu dalam waktu yang singkat. Apalagi ditambah grade soal SBMPTN yang levelnya tingkat dewa.
- Sering ikut lomba yang berafiliasi sama prodi yang kalian pingin. Ikut lomba nggak selalu harus menang lho !! Setiap lomba niscaya nanti akan kasih akta walaupun cuma sebagai peserta. Sertifikat itu pun bisa kalian upload ketika registrasi SNMPTN nanti. Walaupun nggak menang, setidaknya pihak kampus bisa ngeliat bila kau emang siswa yang aktif dan bener2 niat di prodi itu.
- Last but not least, BERDOA. Minta doa sama orang tua, saudara, temen biar lancar semuanya. Oh iya, jangan lupa doain temen2 seperjuangan kalian, alasannya saya percaya doa baik nantinya akan balik ke kita sendiri. Pokoknya, semangat terus buat kalian yang bakal lulus tahun 2018. Ingat, jalan menuju Perguruan Tinggi Negeri nggak hanya lewat SNMPTN. Masih ada SBMPTN dan ujian mandiri. Yang dibutuhkan cuma belajar, belajar, dan belajar. Jangan pernah mengalah bila kalian gagal pada suatu tahap. SEMANGAT !!!
3. Isma – SMAN 1 Salatiga – FTSL ITB
Pilih yang bener bener diinginkan, jangan asal nyabut kalo misal ketrima karna itu bisa berimbas sama angkatan selanjutnya (re: blacklist)
Cari tahu info dari bk, kalo perlu liat daftar nilai abang kelas yang ketrima snmptn, hubungan sekolah sama universitas baik atau engga, alumninya menjaga nama sekolah atau engga
Liat tentangan dr sekolah yang ndaftar jurusan dan universitasnya sama, bandingin aja, kau kebanting jauh apa engga, kalo engga terlalu dan kau punya kelebihan yang kau yakin bisa bikin kau masuk ya gakpapa yakin aja karna saya juga gitu malah dua duanya ketrima Udah gitu 😂
4. Chika – SMAN 64 Jakarta – Sastra Jepang UI
Kalau milih jurusan tau diri aja sama nilai kita. Perhatiin pilihan temen yang kita tau nilainya lebih tinggi dari kita, jangan sampe jurusan dan kampusnya sama kaya yg kita pilih. Perhatiin juga alumni sekolah kalian di kampus yg kalian tuju, biasanya yg kaya gini tanya sama guru bk/bp sih. Karena snm itu berdasarkan gue perlu strategi, kalian harus pinter-pinter pilih jurusan,kampus sama jurusan yg kita minati, jangan sampe kalo udah keterima alasannya gk srek sama jurusannya malah disia-siain (karma does exist). Kalo udah pesimis snm mending eksklusif berguru sbm atau sanggup bangun diatas kaki sendiri aja. Oh ya, kelas 12 pinter pinter cari perhatiin guru deh, alasannya semester 5 tuh super diperhatiin nilainya sama panitia snm. Sekian pengalaman gue.
5. Fitri – SMAN 3 Semarang – Psikologi UGM
Buat adik-adik kelas aku, p0juang Perguruan Tinggi Negeri 2018 Kebanyakan dari kalian niscaya ingin SNMPTN bukan? Sedikit saran aja sih, bila yang saya lihat di sekolah aku, hampir semua yg milih di Perguruan Tinggi Negeri A itu semuanya diterima (hampir 100 orang), serius, sedangkan di Perguruan Tinggi Negeri B dikit banget (belasan). Jadi, kau pertama pilih jurusan yg kau inginkan ya, terus PTN-nya bila bisa sih yang banyak menampung alumni Sekolah Menengan Atas kamu, gosipnya juga Perguruan Tinggi Negeri B lagi agak sensi sama sekolah saya sih, ehe. Terus jangan lupa lihat nilai dan tentangan yaa.. Kalau kau dari Sekolah Menengan Atas terbaik di kota kamu, beruntung lah, sainganmu mungkin hanya anak Sekolah Menengan Atas kamu. Tapi jangan lupa juga berguru buat ujian yang lain yaa.. Jangan kayak aku, saya gres mau berguru sbm sehabis pengumuman snm, tapi alhamdulillah udah keterima duluan, hehe. Ya walaupun udah sedikit nyicil sih tp tetep aja mau serius habis pengumuman snm. Ya pokoknya rajin rajin berguru sama ibadah aja ya.. Kalau perlu (kalau kau mau), ikutin semua ujian, entah ptk ptn pts politeknik, hehehe.. Tapi bila kau setia, cukup ikutin satu aja juga gakpapa.. Tapi emang amannya ikut aja semua ujian masuk sih.. Kalau saya sih, cuman ikut snm aja. Jujur, disuruh mama juga ikut stan tapi akunya gak mau. Soalnya saya juga udah mikirin matang matang selama 2,5 tahun, jadi ya alhamdulillah dikasih Tuhan di sini, Psikologi UGM 2017 😊
6. Fina – SMAN 19 Surabaya – Teknik Kimia ITS
Jaga terus nilai di raport. Jangan males, kalo bisa mulai dari kelas 10 di genjot dan kelas berikutnya dipertahanin dan di tingkatin. Buat milih jurusan di SNM jangan sampe salah pilih, sebenernya berdasarkan saya SNM itu harus punya taktik jitu, harus liat sekeliling. nggak cuman sekeliling sekolah kamu, tapi diluar sana juga. Menurutku SNM bukan persoalan hoki tapi persoalan gimana kau ngebuat taktik itu sejitu mungkin dan nggak meleset. Buat yang selalu dapet ringking 3 besar paralel jangan terlalu over confident tetep rendah hati, tetep harus punya taktik jitu, kalo salah langkah meski kau peringkat 1-5 besar paralel bisa aja nggak lolos snm. Kuncinya belajar, doa, minta restu ke orangtua itu paling utama. Restu guru juga pengaruh, jadi jangan badung sama guru hehe. Doa temen juga penting. Apalagi doa dengan Tuhan, jangan hingga putus!!!😊 good luck for u dek buat SNMPTN 2018 nanti, semoga lulus di Perguruan Tinggi Negeri dan jurusan yang diinginkan. Aamiin.
7. Irgi – SMAN 1 Purwokerto – Kedokteran UNSRI
Banyak-banyaklah cari informasi perihal jurusan yang mau kalian tuju ke abang kelas biar dapet pencerhan atau solusi. Dulu bimbel gue udah yakin gue ga bakalan ketrima snmptn, tapi nyatanya takdir menandakan alhamdulillah gue ktrima.gue saranin buat adek2 gemes wkakak jangan takut merantau. Kalo lu punya tentangan yang lu udah tau ia daftar di jurusan dan ptn yang sama kaya lu mending lu minggir aja. Masih banyak kampus lain yang siap nampung lu. Lebih baik jangan idealis karna ptn yang lu pilih itu deket sama daerah tinggal lu..coba cari pengalaman yang gres selagi lu masih muda karna itu berharga banget. Emang gue awalnya takut merantau karna emang sama skali ga ada kenalan atau kaka kls tapi gue pede aja kalo gua ga mengadu nasib gue mungkin ga bakalan bisa meraih harapan yang dari dulu gue pengin. Mimin share dongeng saya dong kali aja mempunyai kegunaan buat yang lain. Thank you min
8. Mea – SMAN 1 Lubuk Pakam – Hukum UGM
Buat mata pelajaran yang paling penting apalagi yang berafiliasi dengan jurusan yang kau pilih usahakan nilainya naik meskipun tidak signifikan,perbanyak jumlah nilai yang naik daripada yang turun biar akhirnya menutup jumlah penurunan nilai tersebut.Kemudian lebih mendahulukam akta yang berdasarkan kau sangat bergengsi tapi bila tidak ada boleh kok pakai akta juara sekolah dll. Hasil nilai UN itu kayak keberuntungan aja,teman saya ada yang sanggup nilai 30 bisa masuk unibraw.Tapi jangan jadi sepele juga sih,terkadang universitas mau untuk mempertimbangkan nilai UN kita.Jadi berguru lah serajin mungkin banyak membahas soal biar terbiasa,ga ada yang perlu ditakuti kok bila kita berserah diri dan sudah berguru semampu kita. Salam saya
9. Jodie – SMAN 34 Jakarta – Ilmu Administrasi UI
- Cari saingan, perjuangkan kl nilai lo di atas dia, dan lebih baik mundur kl nilai di bawah ia (tp tergantung tahun sebelumnya sih alumni yg diterima berapa)
- Kalo mau nekat contohnya thn sebelumnya cuma 1 org dan lo urutan kedua, banyakin doa. percaya keajaiban itu ada (gue mencicipi itu, jd posisi ke 2 dan tahun sblmnya cuma 1. ternyata dapet alhamdulillah)
- Lebih baik jangan ambil jurusan krn gaada tentangan nya aja pdhl ga suka sm jurusan itu, katanya sih bakal menyiksa di kuliah nanti
- Masukin piagam lebih baik kayaknya
- Konsultasi sama guru bk
==========================================
Demikian saran dan tips dari alumni yang bisa lo ambil poin-poinnya. Nah sebenernya masih ada banyak saran dan tips lain dari belum dewasa lain, tapi berdasarkan gue saran di atas udah cukup mewakili yang lainnya. Buat yang mau baca tips tahun-tahun lalu, bisa buka link berikut:
- Kumpulan Tips SNMPTN dari Mahasiswa yang Lolos SNMPTN 2016
- Kumpulan Tips SNMPTN dari Mahasiswa yang Lolos SNMPTN 2015
Apabila ada pertanyaan seputar SNMPTN, silakan mengajukan di kolom komentar. Thanks 🙂
Sumber https://halokampus.com
0 Response to "Kumpulan Tips Snmptn Dari 9 Mahasiswa Yang Lolos Snmptn 2017"
Posting Komentar