√ Teori Sikap Konsumen
Versi bahan oleh Ismawanto
Pada dasarnya konsumen berperilaku ingin memanfaatkan uang yang dimilikinya seekonomis mungkin, akan tetapi kebanyakan konsumen tidak akan berhasil. Faktor penyebabnya antara lain sebagai berikut.
a. Pengetahuan konsumen ihwal kualitas barang terbatas.
b. Adanya persaingan dari para konsumen.
c. Kecenderungan konsumen bersifat masa kurang bakir terhadap situasi harga di pasar.
d. Adanya tradisi yang kuat, sehingga memengaruhi tingkah laris konsumen.
Perilaku konsumen juga sangat dipengaruhi oleh aturan permintaan, yang menyampaikan bahwa jikalau harga naik maka ajakan turun. Sebaliknya jikalau harga turun, maka ajakan naik, dengan catatan keadaan yang lain ceteris paribus.
Ada dua pendekatan konsumen berperilaku menyerupai aturan permintaan, yaitu sebagai berikut.
a. Pendekatan Marginal Utility
Pendekatan ini bertitik tolak pada anggapan bahwa kepuasan (utility) setiap konsumen dapat diukur dengan uang atau dengan satuan lain, sehingga konsumen selalu berusaha mencapai kepuasan total yang maksimum.
b. Pendekatan Kurva Indiferen (Indifference Curve)
Kurva indiferen ialah kurva yang memperlihatkan kombinasi konsumen antara dua macam barang, yang memperlihatkan tingkat kepuasan sama bagi konsumen.
Kurva indiferen mempunyai beberapa ciri atau sifat antara lain:
1) mempunyai kemiringan (slope) negatif, artinya miring dari kiri atas ke kanan bawah,
2) jikalau kedudukannya lebih tinggi memperlihatkan tingkat kepuasan yang semakin tinggi,
3) tidak pernah saling berpotongan dengan kurva indiferen yang lain,
4) cembung ke titik asal (titik 0).
0 Response to "√ Teori Sikap Konsumen"
Posting Komentar