√ Tak Mau Jadi Karyawan, 4 Laki-Laki Ini Sanggup Rp 50 Juta Dari Jual Sandwich

Selepas kuliah biasanya dilanjutkan dengan mencari kerja √ Tak Mau Kaprikornus Karyawan, 4 Pria Ini Dapat Rp 50 Juta Dari Jual SandwichSelepas kuliah biasanya dilanjutkan dengan mencari kerja. Bagi lulusan baru, impiannya sanggup bekerja di perusahaan besar dengan honor tinggi.


Tapi, hal itu tak berlaku bagi Aulia Achmad dan Satria Kinayungan. Tak pernah terlintas di pikiran mereka untuk mencari kerja selepas kuliah.


Keduanya justru melanjutkan bisnis masakan sandwich yang mereka rintis semenjak kuliah. Saat itu di 2013, Agam (panggilan dekat Aulia), dan Isank (panggilan dekat Satria) menjajal masakan sandwich.


Selepas kuliah biasanya dilanjutkan dengan mencari kerja √ Tak Mau Kaprikornus Karyawan, 4 Pria Ini Dapat Rp 50 Juta Dari Jual SandwichTarget pasarnya yakni teman-teman mereka di salah satu universitas di Tangerang. Dengan modal tak hingga Rp 500 ribu, keduanya mulai berjualan sandwich dengan memakai sistem preorder, dan mengirimkannya satu per satu.


“Setiap pagi kami berdua mengantarkan dagangan sandwich-sandwich yang sehari sebelumnya telah dipesan,” kata Agam dikala bercerita kepada detikFinance pekan lalu.


“Dulu kita cuma pakai roti tawar, kita belanja berdua, terus bikin sandwich juga berdua. Itu kita sudah sanggup untung yang tidak mengecewakan dengan harga yang kita Rp 5.000/potong,” jelas Agam.

style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-6037247388376359"
data-ad-slot="5485024081"
data-ad-format="link">



Setelah itu, alasannya sibuk dengan urusan skripsi, bisnis sandwich sempat berhenti. Baru kemudian sehabis lulus kuliah, mereka punya kesempatan melanjutkannya kembali.


Agam dan Isank menambah personil gres di 2015, yaitu Yohanes Ladita Patriyoso (Yosho), dan Mandala Putra yang bergabung 2016. Di tangan 4 cowok ini, bisnis sandwich digarap dan dikembangkan dengan label dagang Sandwich Attack.


Baca Juga Artikel Ini :


Ditangan Sang Mantan Koki, 3 Bulan Berdiri Nanarella Mulai Merajalela


Modal Gandeng UKM, Per Hari Pasarkan Seribu Donat Beku


Sandwich racikan mereka dibanderol dengan harga Rp 20.000/per potong. Setiap hari lebih dari 50 sandwich terjual. Tak hanya sandwich, dijual pula aneka minuman ringan. Lewat bisnis ini, mereka sanggup meraup omzet hingga Rp 50 juta setiap bulannya.


“Padahal dulu benar-benar iseng banget, tapi semakin ke sini semakin berubah tujuannya, alasannya sanggup untuk hidup. Dan kini kita memang hidup dari sini,” tutur Agam.


Selepas kuliah biasanya dilanjutkan dengan mencari kerja √ Tak Mau Kaprikornus Karyawan, 4 Pria Ini Dapat Rp 50 Juta Dari Jual SandwichAgam juga mengaku belum pernah menerima hambatan yang berarti dalam menjalankan bisnis tersebut. Cara pemasaran juga bervariasi, mulai dari media sosial, dari dari ekspresi ke mulut, hingga membuka kafe.


Pilihan empat cowok itu menjadi berbisnis masakan ketimbang jadi karyawan kantoran mulai membuahkan hasil. Ketika ditanya mengapa berani memutuskan untuk berwirausaha ketimbang mencari kerja, dengan praktis Agam menjawab.


“Itu bukan dunia gue, kita berempat. Gue dan Isank sama sekali belum pernah ngelamar kerja. Dari segi experience, dengan menjadi wirausaha, gue juga dapat. Soalnya gue sanggup ketemu sama orang-orang gres dan link-link gres yang kreatif,” pungkas Agam

style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-6037247388376359"
data-ad-slot="7037953167">



Jika tertarik mencoba Sandwich Attack buatan Agam dan kawan-kawannya, sanggup pribadi tiba ke Kafe Sandwich Attack yang buka setiap hari mulai pukul 4 sore hingga 12 malam. Lokasinya di Jalan Taman Hiburan nomor 5 Tangerang, persis di belakang GOR Tangerang.


SUMBER



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Tak Mau Jadi Karyawan, 4 Laki-Laki Ini Sanggup Rp 50 Juta Dari Jual Sandwich"

Posting Komentar