Cahaya Sebagai Gelombang Elektromagnetik

Cahaya merupakan gelombang elektromagnetik. Seperti telah dibahas pada postingan sebelumnya bahwa gelombang elektromagnetik yaitu gelombang yang tidak memerlukan medium untuk merambat. Sehingga cahaya sanggup merambat tanpa memerlukan medium. Oleh lantaran itu, cahaya matahari sanggup hingga ke bumi dan memberi kehidupan di dalamnya. 

Cahaya merambat dengan sangat cepat, yaitu dengan kecepatan 3 × 108 m/s, artinya dalam waktu satu detik atau satu sekon cahaya sanggup menempuh jarak 300.000.000 m atau 300.000 km. Setiap benda yang memancarkan cahaya disebut sumber cahaya dan setiap benda yang tidak sanggup memancarkan cahaya disebut benda gelap. Benda-benda yang termasuk benda gelap sanggup digolongkan dua yaitu benda tembus cahaya dan benda tidak tembus cahaya.
  1. Benda tembus cahaya, yaitu benda yang sanggup meneruskan cahaya yang diterimanya. Benda tembus cahaya sanggup dikelompokkan lagi menjadi benda bening dan benda baur. Contoh benda bening yaitu beling dan air jernih, sedangkan teladan benda baur yaitu es dan air keruh.
  2. Benda tak tembus cahaya, yaitu benda yang tidak sanggup meneruskan cahaya yang diterimanya. Contohnya yaitu batu, tanah, kayu, dan besi.

Sebagai gelombang, cahaya memiliki sifat-sifat gelombang di antaranya cahaya sanggup merambat. Bagaimana bentuk perambatan cahaya?  

Perhatikan dikala cahaya matahari melalui lubang angin di rumahmu. Jika udara sedikit berdebu, kau sanggup melihat bahwa cahaya merambat membentuk sebuah garis lurus. Hal serupa terjadi dikala kau melihat seberkas cahaya dari lubang kecil masuk ke dalam kamarmu yang gelap. Terlihat bahwa cahaya merambat dalam arah gerak lurus. Jika seberkas cahaya tiba menemui sebuah rintangan, apa yang terjadi?  

Misalnya dikala Matahari bersinar cerah, tiba-tiba ada sekumpulan awan yang menghalangi cahayanya. Kamu sanggup melihat bahwa kawasan di bawah awan tersebut menjadi teduh. Suasana teduh ini disebabkan adanya bayangan dari awan. Suatu penghalang, semakin sukar ditembus cahaya semakin gelap bayangan yang terbentuk. Kamu sanggup melihat bayangan badanmu dikala badanmu terkena sinar. Bayangan badanmu akan tampak hitam lantaran badanmu sama sekali tidak sanggup ditembus cahaya. Lain halnya kalau segumpal awan tipis menghalangi sinar Matahari. Meskipun terjadi bayangan, bayangan ini tidak terlalu pekat.  

Berdasarkan pekat tidaknya suatu bayangan, bayangan sanggup dibedakan menjadi dua jenis yaitu bayangan umbra dan bayangan penumbra
  1. Bayangan umbra, yaitu bayangan yang benar-benar gelap dengan kata lain bayangan yang tidak mendapat cahaya sama sekali.
  2. Bayangan penumbra, yaitu bayangan yang tidak terlalu gelap dengan kata lain bayangan yang masih mendapat cahaya.

Sumber http://mafia.mafiaol.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Cahaya Sebagai Gelombang Elektromagnetik"

Posting Komentar