7 Cara Budidaya Ikan Louhan Cencu Yang Tak Perlu Pusing

Ikan louhan ialah salah satu jenis ikan hias yang menjadi idola bagi para pecintanya 7 Cara Budidaya Ikan Louhan Cencu yang Tak Perlu PusingIkan louhan ialah salah satu jenis ikan hias yang menjadi idola bagi para pecintanya, daya tarik ikan ini terdapat pada keindahan warna sisik dan benjolan kepela berbentuk khas (dijuluki dengan “benjol kelam”).


Meskipun asal muasal ikan dalam bahasa inggris disebut dengan Flowerhorn belum diketahui kejelasanya, namun banyak sumber menyebutkan jikalau habitat aslinya dari Malaysial dan Taiwan. Banyaknya pengemar membuat penyebaran ikan ini di seluruh penjuru dunia sangat cepat.


Ikan louhan dipercaya juga sebagai pembawa hoki atau keberuntungan bagi pemeliharanya, mirip namanya “hua louhan” yang berarti dewi pelindung. Selain itu, hal menarik dari ikan satu ini terdapat pada sisiknya yang berwarna-warni kolam bunga dan dahi yang jenong alias nonong.


Bukan itu saja, di tubuhnya juga tak jarang muncul tanda berupa goresan pena latin, mandarin atau pun arab. Semakin unik goresan pena atau tanda (marking) pada tubuh ikan, membuat banyak peminatnya yakin bahwa sanggup membawa hoki sekaligus mempunyai daya jual makin melabung alias makin mahal.


Secara umum, ikan lauhan mempunyai jenis yang tak sedikit, tapi berdasarkan garis besarnya di bagi menjadi 6 jenis, berikut akan disebutkan :



  • Ikan Lauhan Chinwa.

  • Ikan Lauhan Free Head.

  • Ikan Lauhan Golden Best.

  • Ikan Lauhan Fly Marking.

  • Ikan Lauhan Classic.

  • Ikan Lauhan Cencu.


Cara Budidaya Ikan Louhan Cencu


Seperti yang sudah disebutkan, secara garis besarnya ikan ber genus Amphilophus ini mempunyai enam jenis, salah satunya ialah ikan louhan cencu. Ikan louhan cencu ini mempunyai sebutan lain yaitu ikan lauhan mutiara. Gelar itu bukan tanpa sebab, ikan ini populer mempunyai rujukan warna sisik mirip butiran mutiara yang menyegarkan mata. Berikut ini merupakan cara budidaya ikan louhan cencu yang simpel mirip cara budidaya ikan gurame dari larva simpel bagi pemula :



  1. Persiapan Kolam


Sebelum menyari bibit unggulan, ada baiknya meyiapkan kolam untuk ikan louhan cencu terlebih dahulu. Idealnya ukuran minimal kolam ialah empat kali panjang ikan yang hendak dikembangbiakkan. Boleh saja membuat kolam lebih besar dari ukuran minimal yang sudah disebutkan tadi supaya bisa juga dipakai untuk diisi lebih dari satu ekor ikan, namun sebaiknya gunakan beling penyekat atau media lain yang kondusif serta nyaman bagi binatang peliharaan Anda itu.


Kaca penyekat berfungsi untuk mejaga kesehatan ikan serta mengatur jarak dari tiap ikan louhan cencu yang dibudidayakan, selain itu beling juga sanggup berfungsi dalam menangkal adanya perkelahian antar ikan yang bisa memicu stress. Perlu diketahui, bersama-sama ikan louhan merupakan jenis ikan hias yang garang dan sangat garang dalam mempertahkan teritorialnya (daerah kekuasaan).


Bukan itu saja, sebaiknya sediakan peralatan lain dalam kolam supaya ikan merasa nyaman dan bisa berkembang biak secara maksimal, berikut daftarnya :



  • Filter, alat penyaringan air ini bertugas dalam menjaga kebersihan kolam supaya tetap terjaga.

  • Aerator, bisa disebut juga dengan alat gelembung udara. Alat ini berfungsi untuk mengatur kadar oksigen dalam kolam.

  • Bebatuan dan tumbuhan air, berfungsi sebagai area persembunyiaan ikan louhan supaya mirip tinggal di habitat aslinya.

  • Lampu UV, lampu berfungsi untuk mengatur pencahayaan supaya cukup. 








  1. Persiapan Air Kolam


Cara budidaya ikan louhan cencu berikutnya ialah pertolongan air pada kolam, sebelum memasukkan ikan kedalam kolam, sebaiknya memasukkan air pengendapan terlebih dahulu minimal satu hari. Pemberian air pengendapan berkhasiat untuk mengatur tingkat (kadar) pH dalam kolam.


Apabila waktu sehari terlalu lama, sanggup dilakukan percepatan dengan menunjukkan larutan trisufat 5 ppm atau pun memakai garam khusus ikan hias. Langkah berikutnya yaitu mengatur suhu dan pH air supaya tetap stabil. Adapun suhu air yang nyaman bagi ikan ialah 32 hingga 35 derajat Celcius, untuk pH normal untuk air kolam ikan louhan cencu yaitu 6,5 hingga 7,5.



  1. Pemberian Makan


Pemberian makan merupakan penggalan yang tak bisa dipisahkan untuk budidaya ikan louhan cencu, pemilihan dihentikan sembarangan dan harus tepat, terutama 1 hingga 2 ahad sebelum melaksanakan pembudidayaan.


Untuk jenis masakan yang manis ialah masakan ikan dengan gizi, protein yang menyehatkan serta menunjang pertumbuhan ikan louhan cencu peliharaan Anda. Misalnya cacing sutra, udang keci, kutu air, jangkring, atau bisa juga memakai pelet (sebaiknya tidak menunjukkan pelet secara sering). Berikut ini dijelaskan cara budidaya kutu air, cara budidaya kutu air dengan susu, dan cara budidaya cacing sutra dengan ampas tahu








  1. Memilih Bibit Ikan Cencu


Cara budidaya ikan louhan cencu yang pertama ialah menentukan bibitnya, pilih lah bibit berkualitas. Ikan louhan cencu diklasifikasikan menjadi 2 golongan, yaitu ikan louhan cencu modern dan ikan louhan cencu klasik. Berikut klarifikasi singkatnya :



  • Ikan louhan modern, ikan ini memilki jenong dengan ukuran lebih kecil ketimbang yang modern. Jenong pada ikan ini mempunyai sifat water head alias mempunyai kandungan air di dalamnya. Ukuran jenongnya akan tumbuh di ukuran kurang lebih 10 cm, keunikan luhan modern ini terdapat pada rujukan warna mutiara yang menyelimuti hampir di seluruh tubuhnya hingga memenuhi sirip dan juga penggalan kepala.

  • Ikan louhan klasik, ukuran jenong ikan ini lebih besar daripada jenis modern, selain itu jenongnya lebih terlihat bulat. Untuk sifat jenongnya ialah bersifat bone head alias jenong berstruktur tulang. Bentuk tubuhnya pun lebih lonjong dan memanjang, ukurang tubuhnya juga lebih besar ketimbang jenis modern. Sedangkan warna di penggalan tubuhnya lebih mayoritas warna merah dan siripnya tak simpel layu.


Anakan ikan louhan modern lebih mahal dari pada ikan lauhan klasik, jadi hendak membudidayakan ikan jenis ini perlu mempertimbangkan jenis apa yang ingin dibudidayakan supaya memperoleh laba berlimpah. Selain membeli anakan, cara mendpatkanbibit unggul lainya yaitu dengan membeli indukan (jantan dan betina) ikan louhan cencu.


Membedakan antara anakan ikan lauhan modern atau kaslik serta indukannya terbilang simpel mudah simpel dibandingan cara budidaya ikan air tawar, apa lagi bagi pembudidaya pemula. Dari pada kesulitan, dianjuran untuk membeli bibit eksklusif pada pembudidayanya, alasannya ialah bibit ikan louhan cencu populer mempunyai harga yang mahal. Sebagai gambaran, ciri-ciri bibit ikan cencu berkualitas serta calon jawara ialah sebagai berikut :



  • Mempunyai anggota tubuh lengkap dan tidak cacat serta bengkok.

  • Mempunyai jenong alias nonong.

  • Mempunyai tubuh panjang, bundar dan kotak.

  • Ketika ikan berukuran kurang lebih 10 cm sudah terlihat gejala tonjolan tumbuh di penggalan kepala serta corak mutiara sudah nampak pada jenongnya.



  1. Pemijahan


Bila sudah memperoleh bibit (indukan) yang tepat, langkah berikutnya yaitu melaksanakan proses pemijahan. Sebelumnya, kenali terlebih dahulu ciri-ciri indukan yang siap dipijahkan, diantarnya ialah :



  • Mempunyai tubuh tepat serta tidak mempunyai kecacatan.

  • Sisik dibagian perut terlihat merekah (khusus bagi indukan betina).

  • Ukuran ikan betina tak lebih dari 10 cm serta mempunyai warna terang.

  • Bagian perut belakang sirip dada ikan betina terlihat buncit. Ini membuktikan ikan siap untuk kawin.

  • Untuk si jantan, terlihat ingin selalu bersama dengan ikan betina yang diincar.

  • Ukuran ikan jantan harus lebih besar ketimbang betina.

  • Bersikap lebih garang dari pada biasanya.

  • Akan terlihat sudut tumpul pada penggalan kedua belah rusuk ikan (bagian perut).

  • Ikan jantan dan betina saling memandang bila disatukan dalam kolam, seolah olah siap bercengkrama dan ingin selalu berdekatan.


Setelah ikan mempunyai ciri-ciri diatas, lakukan cara budidaya ikan louhan cencu berikutnya, yaitu :



  • Sediakan kolam pemijahan yang nyaman dan sehat.

  • Satukan indukan kedalam satu kolam, setiap kolam hanya menampung 1 pasang ikan (jantan dan betina).

  • Jangan eksklusif menyatukan ikan di dalam kolam pemijahan, pisahkan ikan betina dan jantan dengan sekat. Ini berkhasiat untuk membuat kemistri di antara keduanya supaya saling terbiasa.

  • Setelah dirasa cukup lepaskan penyekat, bila tak terjadi pertengkaran di antara keduannya biyarkan mereka melaksanakan proses perkawinan.

  • Bila terjadi pertengkaran, pasang lagi penyekat, dan lakukan penyekatan hingga ikan bisa saling mengenal.

  • Jika keduannya cocok, umumnya ikan menunjukkan isyarat mirip menggesek gesekkan tubuh serta menggoyangkan ekornya.

  • Setelah ikan berjodoh, lakukan penutupan kolam dengan tutup berwarna gelap supaya ikan menjadi nyaman serta hening selama proses perkawinan.

  • Apabila indukan betina menunjukkan tanda – tanda contohnya gelisah mondar mandir, berarti ikan louhan betina cencu siap untuk bertelur.

  • Proses pemijahan ini bisa berlangsung kurang lebih selama 1 hingga 2 hari. Atau 48 – 50 jam. 








  1. Perawatan Larva


Lakukkan langkah dibawah ini ketika indukan sudah bertelur, berikut caranya, antara lain :



  • Bila betina sudah bertelur, segera pindahkan indukan jantan.

  • Umumnya telur menetas dalam rentang waktu 48 – 50 jam pasca ditinggalkan indukan.

  • Telur yang menetas biasanya berada di dasar akuarium, maka sebaiknya matikan filter supaya tak menyedot telur.

  • Selama kurun waktu 2 hingga 3 hari tak perlu menunjukkan makan alasannya ialah burayak mempunyai cadangan masakan dalam kantung telur. Setelah hari ke 4 gres diberikan masakan berupa kutu air putih merah yang sudah di saring.

  • Setelah itu, aktifkan kembali filter supaya air kembali bersih. Jangan lupa tutupi paralor filter air memakai kain supaya burayak tak tersedot.



  1. Penyortiran Ikan Louhan Cencu


Cara budidaya Ikan Louhan Cencu yang terahkir ialah penyortiran, berikut langkah-langkahnya :



  • Setelah ikan berumur 20 tahun gres lakukan proses penyortiran.

  • Setelah 2 bulan berjalan, sortir ikan sesuai grade nya.

  • Disarankan untuk melaksanakan penyortiran setiap 2 minggu, serta berikan makan sesudah berusia 20 hari.

  • Ketika benih berukuran 2,5 cm atau 1 inchi benih siap untuk dijual, kurang lebih ketika berusia 2 bulan.



Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "7 Cara Budidaya Ikan Louhan Cencu Yang Tak Perlu Pusing"

Posting Komentar