Cara Budidaya Burung Nuri Bayan – Perawatan – Anakan Burung
Cara budidaya burung Nuri bayan, masih berbicara seputar topik burung kicau. Kali ini kita akan membahas mengenai burung nuri bayan. Nuri bayan sendiri merupakan sati dari jenis burung nuri yang banyak difavoritkan dan diincar oleh kalangan pecinta burung kicau.
Mengapa? alasannya yaitu selain penampakan visualnya yang begitu memarik, nuri bayan juga mempunyai kicauan yang khas sekaligus juga merupakan jenis nuri yang cukup sering menang kontes dalam setiap lomba burung kicau. Wajar kalau kemudian nuri bayan sendiri masuk kedalam jajaran burung kicau yang mempunyai nilai ekonaomis yang tinggi sebgaimana cara budidaya burung finch.
Daya tarik nuri bayan dibandingkan dengan jenis nuri lainnya yaitu ketahanan tubuhnya yang relatif lebih tahan terhadap serangan penyakit . Tentunya sebagai jenis burung lokal di habitat aslinya tersebar hampir di seluruh wilayah Indonesia nyatanya keberadaana nuri bayan di alam liar sekarang sangat sulit di temui. Hal tetsebit tidak lain yaitu tanggapan dari perburuan terhadap nuri bayan. Sehingga populasi dihabitat aslinya semakin berkurang jumlahnya.
Perburuan terhadap nuri bayan sendiri tidak lain yaitu disebabkan lantaran nilai hemat yang tinggi, sehingga nuri bayan kemudian banyak di buru untuk diperjualbelikan. Tentunya hal ini sanggup menciptakan keberadaan nuri bayan di habitat aslinya terancam. Meskipun ditinjau dari aspek bisnis tentu jual beli burung nuri bayan patut untuk ditekuni dan merupakan perjuangan yang potensial. Namun tentunya dibutuhkan perjuangan budidaya biar sanggup mempertahankan kelestarian nuri bayan di habitat aslinya.
Budidaya burung nuri bayan merupakan solusi untuk tetap melestarikan keberadaan nuri bayan di alam liar. Karenanya dalam budidaya membutuhkan ilmu pengetahuan serta juga kemampuan yang mumpuni biar resiko kegagalan sanggup diminimalisir.
Bagaimana cukup menarik bukan, bagi anda yang berminat untuk mencobanya maka sanggup memperhatikan 5 cara budidaya burung nuri bayan berikut ini :
1. Pemilihan Indukan
Indukan merupakan hal yang harus disiapkan dalam budidaya sekaligus tahapan yang penting sebelum kemudian memulai budidaya. Apalagi dalam upaya mendapat anakan yang berkualitas maka sebaiknya indukan baik jantan ataupun betina harus dipilih dari kelompok yang unggul dan mempunyai kualitas baik. Tentunya bukan kasus gampang untuk mendapat indukan berkualitas.
Ada beberapa hal yang perlu di perhatikan salah satunya yaitu kondisi indukan yang harus baik dari segi kuantitas menghasilkan anakan dan juga kualitas kicauannya sebgaimana cara budidaya ayam ketawa.
Oleh alasannya yaitu itu Kriteria menentukan indukan berkualitas berikut ini sanggup menjadi patokan bagi anda biar mendapat indukan kualitas unggul:
- Indukan betina dan jantan dipilih dari yang sudah siap kawin atau birahi.
- Biasanya undukan yang sudah siap kawin rentan usianya diperkirakan mempunyai umur minimal harus 1-1,5 tahun.
- Usahakan tidak menentukan indukan yang berumur lebih dari umur 2 tahun, alasannya yaitu dikhawatirkan sudah terlalu bau tanah dan pastinya produktif lagi.
- Indukan yang dipiiliha mempunyai kriteria yakni: ukuran tubuh yang besar, warna bulu mengkilap serta sehat dan tidak terpapar penyakit, mempunyai kualitas bulu kicauan serta juga sehat dan tidak mengalami kecacatan.
2. Persiapan Kandang
Tahapan budidaya burung nuri bayan yang selanjutnya yaitu mempersiapkan kandang. Kandang sendiri merupakan sarana dan prasarana yang wajib disiapkan dalam budidaya burung kicau, sebagaimana diketahui bahwa dalam budidaya nuri bayan akan menghabiskan sebagian besar waktunya di dalam sangkar ibarat pada cara budidaya ayam hutan hijau .
Maka tentunya sangkar harus dibentuk seideal mungkin dan sanggup memperlihatkan kenyamanan bagi burung. Dengan demikalian maka nuri bayan tidak akan merasa stres sehingga sanggup tumbuh dan berkembang dengan optimal. Jenis sangkar yang dipakai sanggup berasal dari material materi kawat yang sudah di ram atau juga sangkar dengan material materi rotan.
Kedua jenis sangkar ini bisa dengan gampang anda peroleh alasannya yaitu banyak diperjualbelikan di pasaran. selain memperhatikan jenis sangkar yang tepat, pastikan juga bahwa didalam sangkar Kandang lengkapi dengan beberapa peralatan dan perlengkapan berikut ini biar tentunya burung nuri bayan akan mendapat kenyamanan dan gampang menyesuaikan diri dengan lingkungan kandang.
- Kandang dilengkapi dengan wadah makanan serta wadah minum yang selalu dalam kondisi bersih.
- Kemudian berikan kardus bekas, kertas koran atau karung pada pecahan dasar sangkar biar memudahkan proses pencucian kotoran burung.
- Kandang juga dilengkapi dengan tangkringan biar burung nuri bayan sanggup leluasa bertengger.
- Kemudian basuh higienis sangkar dengan memakai air higienis serta lakukan penyemprotan memakai desinfektan biar kuman, hama dan sumber penyakit.
3. Menjodohkan dan Mengkawinkan Burung
Sebagaimana dalam budidaya burung kicau lainnya budidaya burung nuri bayan proses perjodohan hingga perkawinan dilakukan dengan dibantu manusia. Pada habitat aslinya proses perkawinan biasanya dilakukan secara alamiah. Namun dalam budidaya tentu sebagai pembudidaya anda haruslah mengambil alih kiprah biar kedua indukan mau saling kawin sehingga sanggup menghasilkan keturunan.
Sebelum dikawinkan kedua indukan terlebih dahulu harus melalui proses perjodohan ibarat juga pada cara budidaya ayam jawa super . Adapun teknik dalam menjodohkan dan mengawinkan antara indukan jantan dan betina burung nuri bayan, dilakukan dengan cara sebagai berikut ini:
- Kedua indukan dimasukkan kedalam sangkar yang terpisah.
- Kemudian posisi sangkar antara indukanindukan jantan dan betina dan posisikan didwkaykan dan dalam posisi yang berhadap hadapan.
- Selanjutnya lakukan hal ini secara intens biar keduanya sanggup saling mengenal.
- Umumnya kalau siap kawin maka biasanya baik indukan burung jantan dan betina akan bersikap lebih garang dan gacor dan saling berkicau bersahutan.
- Jika demikian maka keduanya sudah memperlihatkan sinyal ini maka keduanya sudah siap di kawinkan.
- Tahapan selanjutnya yaitu masukkan kedua indukan tadi kedalam satu kandang.
- Selanjutnya proses perkawinan akan berlangsung dengan sendirinya dan biasanya pada ketika malam hari.
- Agar proses kawin efektif maka biarkan indukan berada pada satu sangkar selama kurang lebih 1-2 minggu.
- Jika perkawinan telah tamat maka indukan betina biasanya akan memperlihatkan sikap yang galak dengan menolak kehadiran indukan jantan.
- Ini mengambarkan bahwa indukan betina siap bertelur.
- Maka segera keluarkan indukan jantan dari dalam kandang.-
- Selanjutnya siapkan sarang di dalam kandang, sarang inilah yang nantinya akan dipakai oleh indukan betina untuk meletakkan telur.
4. Perawatan dan Pemeliharaan
Perawatan dan pemeliharaan merupakan elemen penting dlaam budidaya burung nuri bayan. Sebab, faktor inilah yang nantinya akan mengakibatkan budidaya sanggup berhasil. Adapun perawatan dan pemeliharaan yang wajib di lakukan antara lain mencakup :
- Pemberian Pakan
Memberikan makanan atau pakan merupaka hal yang wajib dilakukan. Sebab pakan merupakan aspek utama yang harus paling penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan burung nuri bayan. Jenis pakan yang biasa diberikan ialah berupa jenis pakan buatan atau voer yakni pelet yang dikhususkan untuk burung kicau. Waktu pertolongan pakan dilakukan secara bervariatif 3-5 kali dalam sehari. Untuk sumber nutrisi lain sanggup diberikan pakan dengan sumber protein yang sanggup berasal dari serangga ibarat jangkrik dan kroto.
- Pemberian Minum
Bukan hanya pakan yang penting melainkan menberikan minum kepada burung nuri bayan juga sama pentingnya. Sebab kebutuhann minum birung nuri bayan termasuk tinggi dan rentan terhadap situasi panas dan dehidrasi. Selalu upayakan sediakan air minum, yang juga harus wajib diganti dengan air yang gres setiap harinya. Minimal waktu penggantian air minum dilakukan setiap satu kali dalam satu hari. Hal ini juga merupakan cara biar tidak ada penumpukan kotoran pada air minum, biar tidak menjadi sumber penyakit bagi burung nuri bayan.
- Memandikan dan Menjemur Burung Nuri Bayan
Memandikan burung merupakan aktovitas yang bertujuan untuk menjaga biar kebersihan bulu dan kualitasnya tetap terjaga . Adapun teknik dalam memandikan burung nuri bayan cukup dilakukan dengan cara menyemprotkan air higienis kebadan burung, selanjutnya burung akan bermain main dengan air. Selain hal ini, setiap pagi bulu burung harus dikeringkan dengan cara dijemur di bawah terik matahari hingga dengan pukul 9 pagi.
5. Merawat Anakan Burung
Burung Nuri bayan dalam sekali perkawinan sanggup menghasilkan 3-5 buah telur. Tahapan setelahnya dilanjutkan dengan proses mengerami yang mempunyai kegunaan untuk menetaskan telur. Lama waktu penetasan biasanya membutuhkan waktu 21-25 hari hingga telur menetas. Selanjutnya yaitu lakukan pemeliharaan kepada anakan. Lakukan pertolongan pakan kepada anakan hingga ia berusia 3-4 ahad atau lebih hingga anakan bisa makan sendiri.
Pemberian makanan dilakukan dengan cara menyuapkan pakan kepada anakan burung Nuri bayan. Jenis pakan yang bisa diberikan yaitu pakan khusus untuk anakan yang ukurannya lebih kecil dan disesuikan porsinya. Lakukan pertolongan pakan sesering mungkin namun diberikan dalam porsi yang bertahap serta cukup memenuhi kebutuhan burung. Pakan buatan sanggup diberikan pada ketika anakan berumur 3-4 hari seteleh menetas alasannya yaitu sesudah menetas mereka masih mempunyai cadangan makanan sendiri.
Nah, Itulah tadi klasifikasi mengenai 6 Cara budidaya burung nuri bayan. Selamat mencoba dan semoga sanggup bermanfaat.
Sumber https://ilmubudidaya.com
0 Response to "Cara Budidaya Burung Nuri Bayan – Perawatan – Anakan Burung"
Posting Komentar