Pengertian Dakwah

Secara terminologi, kata dakwah berbentuk sebagai “isim masdhar”, yang berasal dari bahasa Arab da'â, yad'û , da'watan,  yang artinya seruan, ajakan, panggilan.  Kemudian kata  da’watan yang artinya panggilan atau undangan atau ajakan.  Dengan kata lain dakwah mempunyai makna persuasif yaitu undangan atau himbauan.

Secara konseptual, banyak pendapat wacana definisi dakwah, antara lain: berdasarkan Ya'qub, dakwah ialah mengajak umat insan dengan nasihat kebijaksanaan untuk mengikuti petunjuk Allah dan RasulNya. Menurut Anshari dakwah ialah semua aktifitas insan muslim di dalam perjuangan merubah situasi dari yang jelek pada situasi yang sesuai dengan ketentuan Allah SWT dengan disertai kesadaran dan tanggung jawab baik terhadap dirinya sendiri, orang lain, dan terhadap Allah SWT. Menurut Umar dakwah ialah mengajak insan dengan cara bijaksana menuju pada jalan yang benar sesuai dengan perintah Tuhan, untuk kemaslahatan dan kebahagiaan mereka di dunia dan di akhirat.

Dakwah
Definisi lainnya dikemukakan Umary dakwah ialah mengajak orang kepada kebenaran, mengerjakan perintah, menjauhi larangan biar memperoleh kebahagiaan di masa kini dan yang akan datang. Menurut Sanusi dakwah ialah usaha-usaha perbaikan dan pembangunan masyarakat, memperbaiki kerusakan-kerusakan, melenyapkan kebatilan, kemaksiatan dan ketidak wajaran dalam masyarakat. Dengan demikian, dakwah berarti memperjuangkan yang ma'ruf atas yang munkar, memenangkan yang hak atas yang batil.  Esensi dakwah ialah terletak pada ajakan, dorongan (motivasi), rangsangan serta bimbingan terhadap orang lain untuk mendapatkan pedoman agama dengan penuh kesadaran untuk laba pribadinya sendiri, bukan kepentingan juru dakwah/juru penerang.

Dalam pengertian yang integralistik, dakwah merupakan suatu proses yang berkesinambungan yang ditangani oleh para pengemban dakwah untuk mengubah target dakwah biar bersedia masuk ke jalan Allah, dan secara sedikit demi sedikit menuju perikehidupan yang Islami. Dakwah ialah setiap perjuangan rekonstruksi masyarakat yang masih mengandung unsur-unsur jahili biar menjadi masyarakat yang Islami. Oleh alasannya ialah itu Zahrah menegaskan bahwa dakwah Islamiah itu diawali dengan  amar ma'ruf dan  nahi munkar, maka tidak ada penafsiran logis lain lagi mengenai makna  amar ma'ruf kecuali mengesakan Allah secara sempurna, yakni mengesakan pada zat sifat-Nya. Lebih jauh dari itu, pada hakikatnya dakwah Islam merupakan aktualisasi imani (teologis) yang dimanifestasikan dalam suatu sistem acara insan beriman dalam bidang kemasyarakatan yang dilaksanakan secara teratur untuk menghipnotis cara merasa, berpikir, bersikap dan bertindak insan pada dataran kenyataan individual dan sosio kultural dalam rangka mengusahakan terwujudnya pedoman Islam dalam semua segi kehidupan dengan memakai cara tertentu.

Dari beberapa pengertian tersebut, sanggup diambil kesimpulan,  dakwah adalah suatu perjuangan atau proses untuk mengajak umat insan ke jalan Allah, memperbaiki situasi yang lebih baik dalam rangka mencapai tujuan tertentu, yakni hidup senang sejahtera di dunia maupun di akhirat.


Sumber http://makalahahli.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Pengertian Dakwah"

Posting Komentar