Cara Stek Pengecap Mertua – Perawatan Mudah


Ada bermacam-macam cara menekan dilema polusi udara, salah satunya dengan memanfaatkan kemampuan tanaman. Dan itu bisa ditemukan pada tumbuhan pengecap mertua. Secara ilmiah, tumbuhan disebut sansivera ini pernah dilaporkan Badan Ruang Antariksa Amerika Serikat (NASA) bisa menyerap polutan.





Untuk menandakan keampuhan tumbuhan ini, Anda juga bisa mencobanya di rumah. Saat habis mengecat rumah, simpan tumbuhan pengecap mertua di ruangan, dan tutup. Keesokan harinya anyir cat hilang alasannya yaitu keefektifannya.





Tak sekedar indah dipandang, tumbuhan ini juga sekarang jadi primadona bukan alasannya yaitu faktor harga, tapi alasannya yaitu fungsinya. Inilah tumbuhan yang punya manfaat terbaik untuk lingkungan selain bisa menyerap sekitar 107 zat berbahaya, tumbuhan asal dataran Afrika ini bisa menyerap radiasi dari aneka macam benda elektronik.





Di Surabaya, tumbuhan ini jadi pilihan Wali Kota Tri Rismaharini untuk memperindah kotanya, sekaligus tumbuhan peduli lingkungan. Hampir di tiap perempatan jalan Surabaya ditanam tumbuhan berjulukan latin sansevieria trifasciata prain itu.





Memelihara pengecap mertua bisa bermanfaat untuk kesehatan, mempercantik tampilan rumah sekaligus menghasilkan oksigen selama 24 jam.





Pengembangbiakan:





Tanaman ini sangat praktis sekali dikembangkan, yang diharapkan hanya media tanam media tanah dengan pupuk dan sekam bakar. Cara memperbanyak melalui tunas dan stek batang. Jenis pengecap mertua favorit berwarna hijau kuning alasannya yaitu akan tampak segar jikalau untuk ruangan.





Langkah pertama siapkan alat pemotong dari gunting atau pisau tajam. Yang kedua, tumbuhan indukan, dan media tanam. Jika ada sebagai opsional perangsang akar cair, bisa dari bawang merah atau biasa dijual di toko pertanian.





Pemilihan calon stek harus dari batang tumbuhan yang daunnya sudah tua. Potong dengan panjang sekitar 2 hingga 5 sentimeter batang tersebut. Dalam satu batang bisa dibentuk beberapa stek, tergantung panjang batang indukannya.





Bisa pribadi ditancapkan ke media tanam. Stek ditanam dengan kedalaman sekitar dua hingga tiga sentimeter ke tanah. Jangan terlalu dalam juga terlalu dangkal. Basahi hingga lembab media tanam untuk memudahkan pertumbuhan akar stek.





Untuk penanaman pertama sekitar ahad pertama atau 2 ahad kedua, tempatkan ditempat teduh, jangan pribadi kena matahari.





Selama perkembangbiakan akar ini, jaga ketersediaan air, dan akar mulai tumbuh sesudah sepuluh hari. Bunga ini mempunyai keistimewaan bisa mengikuti keadaan dengan lingkungan walau trend kemarau cenderung bisa bertahan dibanding jenis tumbuhan hias lainnya. Media tanam jangan hingga kering, juga jangan terlalu lembab alasannya yaitu bisa mematikan pertumbuhan akar.





Tidak ada perawatan khusus selama menunggu proses ini selesai. Prosentase tumbuh lebih besar dengan catatan rutin mengamati pertumbuhannya.





Setelah tiga ahad mulai tampak stek tumbuh, indikatornya jikalau stek digoyang tapi berpengaruh berarti akar sudah tumbuh pula. Dalam waktu sebulan, perakaran stek lebih tepat dan sudah bisa dipindahkan ke pot atau daerah permanen.





Agar tumbuhan sanggup bermanfaat bagi kesehatan keluarga, tanamlah di dalam pot dan diletakkan di dalam rumah atau ruangan satu. Pot tidak terlalu besar dan juga terlalu kecil. Diisi adonan tanah gembur pupuk sangkar atau kompos dan pasir dengan perbandingan 3 banding 2 banding 1, terdiri tanah, pupuk dan pasir.





Sebelum memasukkan tumbuhan ke dalam pot sebaiknya di bagia bawah pot diletakan berupa pecahan keramik atau genteng untuk mencegah tanah keluar melalui lubang-lubang belahan bawah pot. Isi pot sepertiga belahan untuk mendapat hasil bagus.





Gunakan pot berbahan semen atau tanah liat alasannya yaitu sanggup menunjukkan kelembaban pada tanaman. Jka akan diletakkan di ruangan gunakanlah pot plastik alasannya yaitu nilai estetikanya lebih pas.










Perawatan Penanaman Stek:





Perawatan pada awal tumbuhan stek harus rajin melaksanakan penyiraman pada pagi dan sore hari. Setelah tumbuhan tumbuh lagi dalam waktu 1,5 hingga dua bulan, penyiraman sanggup dikurangi 2 hingga 3 hari sekali alasannya yaitu pengecap mertua tahan terhadap minimnya air. Jika sering disiram malah akan menciptakan tumbuhan mati. Selanjutnya penyiraman cukup sekitar 1 ahad sekali dan secukupnya jangan hingga dikocor terlalu deras juga.





Pemupukan jikalau diharapkan dengan menunjukkan pupuk khusus tumbuhan hias, hindari pertolongan pupuk kimia alasannya yaitu akan merusak rimpang. Jika ingin memberi pupuk kimia berilah dalam jumlah sedikit dan jangan pribadi mengenai batang pangkal tanaman.





Tanaman ini tahan kalau disimpan di dalam rumah untuk dijadikan hiasan. Untuk kerapihan dan kebersihan pot, di atasnya bisa ditutup dengan sekam mentah. Cara perawatannya cukup satu ahad sekali dijemur di sinar matahari pagi tidak masalah.





Tidak dilema jikalau anda hanya memakai tanah sebagai media tanam alasannya yaitu tumbuhan ini mempunyai kemampuan hidup yang baik dimana saja. Meskipun mempunyai daya tahan hidup yang tinggi, perawatan tumbuhan tetap harus diperhatikan. Lidah mertua merupakan tumbuhan yang menyukai media kering tapi sesekali tetap perlu menyiram dan meletakkan tumbuhan di luar biar mendapat sinar matahari secara sempurna.



Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Cara Stek Pengecap Mertua – Perawatan Mudah"

Posting Komentar