√ Kolaborasi Ekonomi Antar Negara

Bentuk dan Fungsi Kerja Sama Ekonomi Antarnegara √ KERJA SAMA EKONOMI ANTAR NEGARA

Versi materi oleh D Endarto


Bentuk dan Fungsi Kerja Sama Ekonomi Antarnegara - Dalam kehidupan yang semakin maju dan berkembang, kolaborasi sangatlah diharapkan baik antarindividu, antarlembaga, antarmasyarakat, bahkan antarnegara. Maksud dari kolaborasi yakni melaksanakan suatu aktivitas secara bersama yang melibatkan dua pihak atau lebih, untuk mengatasi kesulitan-kesulitan guna mencapai tujuan tertentu. Kaprikornus kolaborasi antarnegara yakni kolaborasi yang dilakukan oleh dua negara atau lebih menurut komitmen bersama untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.

Kerja sama antarnegara bisa dilakukan dalam bidang ekonomi, politik, sosial budaya, hukum, serta keamanan. Pada kesempatan kali ini kalian akan mempelajari lebih mendalam perihal kolaborasi ekonomi internasional. Salah satu bentuk kolaborasi antarnegara yakni kolaborasi ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara di dunia. Agar kolaborasi ekonomi antarnegara sanggup bermanfaat bagi kedua belah pihak, maka kolaborasi itu perlu diatur melalui forum dan organisasi internasional.



Bentuk Kerja Sama Ekonomi Antarnegara

Kerja sama ekonomi antarnegara sangat penting dilakukan. Kerja sama ini dilakukan melalui forum atau organisasi internasional. Tujuan dibentuknya forum atau organisasi ini yaitu biar memperlancar kolaborasi yang dijalin serta sanggup menampung aspirasi dan harapan negara-negara anggotanya.

Bentuk kolaborasi ekonomi yang lakukan antarnegara sanggup digolongkan atas dasardasar berikut.

a. Berdasarkan Letak Geografis
Kerja sama ekonomi internasional menurut letak geografis sanggup digolongkan sebagai berikut.
1) Kerja sama ekonomi regional, yaitu kolaborasi ekonomi antara negara-negara dalam satu kawasan/wilayah. Contoh: ASEAN, MEE.
2) Kerja sama ekonomi interregional, yaitu kolaborasi ekonomi antara daerah satu dengan daerah lain. Contoh: kolaborasi ekonomi antara ASEAN dengan MEE.
3) Kerja sama ekonomi internasional, yaitu kolaborasi ekonomi yang dilakukan beberapa negara yang meliputi wilayah negara-negara di dunia. Contoh: CGI, WTO.

b. Berdasarkan Jumlah Negara yang Terlibat
Berdasarkan banyaknya negara peserta yang terlibat dalam kolaborasi ekonomi internasional, kolaborasi ekonomi internasional dibedakan menjadi dua, yaitu kolaborasi ekonomi bilateral dan kolaborasi ekonomi multilateral.
1) Kerja sama ekonomi bilateral, yaitu kolaborasi ekonomi antara dua negara. Contoh: kolaborasi ekonomi Indonesia dan Jepang.
2) Kerja sama ekonomi multilateral, yaitu kolaborasi ekonomi yang dilakukan oleh lebih dari dua negara.



Tujuan Kerja Sama Ekonomi Antarnegara

Setiap kolaborasi ekonomi yang dilakukan antarnegara sudah niscaya memiliki tujuantujuan tertentu yang ingin dicapai.

Adapun tujuan kolaborasi ekonomi antarnegara yakni sebagai berikut.

a. Meningkatkan Perekonomian Antarnegara
Dengan adanya kolaborasi ekonomi yang dilakukan oleh negara-negara di dunia, memungkinkan terjadinya pedoman investasi perjuangan dari negara satu ke negara lain sehingga sanggup mendorong perekonomian negara yang bersangkutan.

b. Meningkatkan Taraf Hidup
Kerja sama ekonomi antarnegara sanggup mendorong munculnya aneka macam perjuangan atau industri, yang bisa membuat lapangan kerja dan mengurangi pengangguran sehingga sanggup menawarkan pendapatan atau penghasilan bagi masyarakat. Selain itu kabutuhan akan barang atau jasa juga sanggup terpenuhi degan adanya kerjasama ekonomi.
Contohnya, melalui kolaborasi ekonomi Indonesia-Jepang, masyarakat Jepang sanggup memenuhi kebutuhan gas LNG yang diimpor dari Indonesia. Demikian juga masyarakat Indonesia bisa memenuhi kebutuhan akan barang-barang elektronik yang diimpor dari Jepang.

c. Saling Mengisi Kekurangan dan Kebutuhan di Bidang Ekonomi
Seperti klarifikasi di atas bahwa dengan kolaborasi ekonomi antarnegara, kekurangan dan kebutuhan dalam negeri sanggup dipenuhi dan diatasi dengan mengimpor barang/jasa atau meminta dukungan permodalan dari negara lain. Contohnya Indonesia mengimpor mesin tekstil dari Jepang, sedangkan Jepang mengimpor materi baku dari Indonesia.

d. Mempererat Persahabatan Antarnegara
Kerja sama ekonomi sanggup menjalin dan mempererat persahabatan/kemitraan antarnegara yang bersangkutan. Sebagai pola kolaborasi ekonomi yang dilakukan oleh negaranegara ASEAN sanggup mempererat kekerabatan antaranggota ASEAN.

e. Memperluas Pasar Hasil Produksi
Melalui kolaborasi ekonomi antarnegara, maka negara-negara yang terlibat dalam kolaborasi tersebut sanggup memperluas pasar bagi hasil produksinya ke negara lain. Kaprikornus dengan demikian suatu negara tidak hanya bisa memasarkan hasil produksinya di dalam negeri melainkan juga hingga ke negara lain.

f. Meningkatkan Devisa Negara
Dengan ekspansi pasar hasil produksinya,maka akan mendorong terjadinya aktivitas ekspor ke negara lain sehingga dengan demikian negara pengekspor akan memperoleh devisa lebih banyak.
Adapun kolaborasi ekonomi antarnegara meliputi bidang perdagangan ekspor-impor barang, penyelenggaraan dan penerimaan jasa (ekspor impor jasa), pinjam-meminjam modal serta penerimaan dan pembayaran devisa.


Sekian materi mengenai Bentuk dan Fungsi Kerja Sama Ekonomi Antarnegara, semoga bermanfaat.

Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Kolaborasi Ekonomi Antar Negara"

Posting Komentar