Cara Budidaya Penggemukan Kepiting Semoga Hasil Maksimal Dan Untung Besar
Ada berbagai jenis seafood yang ketika ini menjadi incaran banyak orang. Ini tidak hanya alasannya rasanya yang lezat berbeda dengan cara menanam bunga teratai di dalam pot, tetapi beberapa jenis seafood mempunyai kepopularitasan yang tinggi di mata masyarakat terutama para remaja masa kini.
Salah satu jenis seafood yang sering menjadi incaran alasannya kepopularitasannya yaitu kepiting. Banyak sekali warung hingga resto yang mengatakan aneka sajian berbahan dasar kepiting.
Beberapa macam sajian yang ketika ini sering dicari orang yaitu sajian kepiting saus padang, kepiting sambal ijo, kepiting sambal matah, hingga kepiting yang disajikan dengan aneka ragam jenis seafood mirip kerang, udang, dan cumi yang disiram dengan saus khusus dan ditambah dengan jagung dengan cara yang unik. Biasanya untuk menyantap kepiting yang dicampur ini, makanan akan disajikan di atas meja tanpa piring dan disantap beramai- ramai.
Cara makan yang unik itulah menyebabkan sajian di atas sangat laku dan banyak digemari orang. Kepiting sendiri merupakan anggota krustasea berkaki sepuluh dan mempunyai ekor pendek, tubuhnya dilindungi kitin yang membentuk cangkang keras dengan dua capit besar. Karena cangkangnya yang keras anda dapat juga melihat cara budidaya ikan koi tanpa filter, biasanya orang akan merendam kepiting terlebih dahulu dalam air panas ketika memasaknya dan memotongnya menjadi 2 bagian.
Selain alasannya rasanya yang gurih dan empuk, daging kepiting juga mempunyai berbagai kandungan nutrisi. Samahalnya dengan jenis seafood pada umumnya daging kepiting paling banyak mengandung protein. Protein yang ada pada kepiting tidak hanya baik bagi perkembangan otak tetapi juga sangat baik untuk meregenerasi sel kulit. Ini tentunya sangat bermanfaat bagi anda yang ingin selalu tampil abadi muda. Selain protein, ada pula kandungan lain pada daging kepiting.
Kandungan Nutrisi Daging Kepiting
- Karbohidrat
- Kalsium
- Fosfor
- Zat besi
- Asam lemak Omega 3
- Selenium
- Copper
- Zinc
- Lemak
- Vitamin A, B, dan C
Dengan banyaknya kandungan nutrisi pada kepiting mirip di atas, maka tak heran pula kepiting juga mempunyai berbagai manfaat. Kepopularitasan kepiting ditengah masyarakat ini tentunya dapat menjadi salah satu jenis peluang bisnis yang sangat menguntungkan.
Cara Budidaya Penggemukan Kepiting
Ini juga dapat menjadi salah satu alternatif kalau anda ingin mendapat banyak laba dengan modal secukupnya. Untuk itu anda juga dapat melihat cara budidaya ikan cupang plakat koi, anda dapat melaksanakan cara budidaya penggemukan kepiting dan berikut kami sampaikan langkah- langkah sederhana dan praktisnya.
- Persiapan Budidaya Penggemukan Kepiting
Langkah pertama yang harus anda lakukan yaitu observasi lahan dan lokasi yang akan anda jadikan sebagai wadah budidaya kepiting mirip dalam cara budidaya penggemukan kepiting berikut :
- Lakukan pemantauan terlebih dahulu terhadap lokasi yang anda pilih. Pastikan lokasi jauh dari pemukiman.
- Pastikan juga lokasi sangat gampang untuk dijangkau, ini sangat penting untuk mempermudah anda dalam proses pemeliharaan.
- Pilihlah lokasi yang higienis dan bebas polusi serta limbah, anda dapat menentukan lokasi yang jauh dari tempat industri.
- Setelah anda mendapat lokasi yang cocok, langkah selanjutnya yaitu menyiapkan alat dan materi untuk menciptakan media budidaya.
- Media budidaya yang dapat dipakai yaitu kolam tanah, untuk itu anda perlu menyiapkan alat bajag atau cangkul dan peralatan untuk menciptakan kolam lainnya.
- Untuk bahan, anda dapat menyiapkan bambu sebagai tempat untuk media penggemukan.
- Kolam Budidaya Penggemukan Kepiting
Berikut ialah cara simpel dan gampang untuk menciptakan kolam tanah dalam cara budidaya penggemukan kepiting :
- Sama mirip menciptakan kolam tanah pada umumnya, gunakan peralatan bajag dan alat gali.
- Buatlah kolam tanah dengan ukuran minimal sekitar 200 x 300 m dengan kedalaman kurang lebih 70 hingga 100cm.
- Buat juga pematang di sisi kolam dan parit sebagai sistem pengairan nantinya.
- Di pinggir kolam, buatlah lubang yang menghadap ke parit untuk mengeluarkan air ketika terjadi pengurasan.
- Siapkan juga bambu dan alat potongnya, potong memanjang dan buatlah mirip pagar dengan ketinggian yang sama dengan kedalaman kolam dan letakkan pada dinding kolam.
- Penambahan bambu ini bertujuan biar kepiting tidak ada yang lari.
- Ukurlah pH tanah pada kolam, pH yang baik yaitu sekitar 7 hingga 8, lakukan pengapuran terlebih dahulu kalau pH dibawah 7.
- Setelah itu pupuk juga kolam memakai pupuk sangkar dan isi dengan sir setinggi 30 cm kemudian biarkan selama 3 hari untuk menghasilkan plankton.
- Setelah 3 hari berlalu, anda dapat memenuhi air namun jangan terlalu penuh. Sisakan ruang kosong di atas kolam setinggi 15 cm.
- Media Budidaya Penggemukan Kepiting
Setelah anda menciptakan kolam tanah yang berbeda dengan cara menciptakan biogas dengan daun kering, langkah selanjutnya dalam cara budidaya penggemukan kepiting yaitu menciptakan media budidaya atau biasa disebut dengan sangkar kepiting mirip berikut ini :
- Selain menciptakan kolam, anda juga harus menciptakan sangkar kepiting biar kepiting tidak gampang kabur sehingga panen anda tidak akan menurun.
- Ada dua jenis sangkar yang dapat menjadi pilihan anda menurut materi baku, yang pertama yaitu sangkar besi berbahan dasar lempengan besi dan kawat.
- Yang kedua yaitu sangkar bambu, akan lebih simpel dan gampang dalam pembuatannya kalau anda memakai sangkar bambu.
- Buatlah dua jenis sangkar bambu, satu sebagai tempat pemeliharaan benih hingga menjadi kepiting pandai balig cukup akal dan yang satunya lagi sebagai media penggemukan kepiting.
- Untuk sangkar bambu tebar benih, minimal sangkar berukuran 2 x 3 meter, anda dapat menciptakan lebih dari satu sangkar tergantung banyaknya benih yang akan anda tebar nantinya.
- Sedangkan untuk sangkar penggemukan, ukurannya lebih kecil yaitu minimal 1 x 1 m. anda harus membuatnya sejumlah benih yang anda tebar.
- Kandang penggemukan dapat dibentuk mirip rak susun biar lebih irit tempat.
- Benih Kepiting
Setelah anda menciptakan media kandang, langkah selanjutnya yaitu menyiapkan benih kepiting. Untuk benih kepiting, pastikan anda menentukan benih mirip dalam cara budidaya penggemukan kepiting berikut :
- Pastikan benih merupakan benih unggulan dari indukan yang berkualitas baik.
- Pastikan juga benih merupakan benih yang sudah siap budidaya dengan ukuran sekitar 6 hingga 8 cm.
- Perhatikan benih kepiting, pilihlah benih yang tidak cacat dan tidak terkena hama ataupun penyakit.
- Pilih juga benih yang bergerak aktif, ini merupakan ciri benih kepiting mempunyai daya tahan tinggi.
- Setelah anda mendapat benih, masukkan benih ke dalam sangkar dan benamkan sangkar di kolam.
- Jangan lupa untuk menutup sangkar dengan rapat biar benih tidak gampang kabur.
- Pemeliharaan Benih Kepiting
Setiap sangkar benih harus mempunyai jarak sekitar 25 hingga 40 cm, pastikan anda berhati- hati ketika menebar benih biar benih tidak stress. Setelah ditebar, dalam cara budidaya penggemukan kepiting anda juga perlu melaksanakan proses pemeliharaan benih mirip berikut :
- Benih dipelihara hingga mencapai berat 100 gr dengan cara diberi pakan yang berprotein tinggi.
- Sebagai materi pakan, anda dapat memberinya plankton cair, cincangan ikan rucah, udang kecil, dan cincangan siput.
- Untuk pertolongan pakan jangan hingga terlambat dan pastikan anda memberinya makan sebanyak 3 kali sehari.
- Perhatikan pula kondisi air kolam, apabila air kolam mulai berkurang maka anda perlu menambahkan air lagi.
- Selain memberi pakan, anda juga perlu membasmi hama serta penyakit yang menyerang.
- Gunakan antibiotik khusus untuk mencegah serta menangani hama dan penyakit yang ada.
- Penggemukan Kepiting
Penggemukan sesungguhnya merupakan proses pemeliharaan lanjutan biar kepiting dapat jadi lebih besar dan berdaging banyak. Dalam cara budidaya penggemukan kepiting yang berbeda dengan cara menciptakan pupuk organik cair dari buah busuk, terlebih dahulu anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut :
- Penggemukan dilakukan selama 3 hingga 4 ahad sebelum kepiting siap dipanen.
- Anda perlu memindahkan kepiting di sangkar pembesaran ke sangkar penggemukan.
- Untuk tiap sangkar penggemukan hanya boleh diisi oleh 1 hingga 2 ekor kepiting saja.
- Pada kolam letakkan sangkar kepiting sebanyak 40 untuk setiap meter perseginya.
- Berilah makan dengan takaran yang lebih banyak dan mengandung protein lebih tinggi setiap harinya hingga kepiting mempunyai berat 300 gr atau lebih.
- Panen Kepiting
Sebelum panen, anda perlu melaksanakan beberapa hal mirip dalam cara budidaya penggemukan kepiting berikut :
- Lakukan pengurasan terlebih dahulu dengan menguras air sebanyak 30 cm.
- Angkat kandang- sangkar kepiting di kolam anda secara perlahan.
- Gunakan peralatan mirip sesr dan bambu biar lebih aman.
- Setelah dipanen ikatlah memakai tali bambu dan masukkan kepiting kedalam keranjang khusus.
Itulah langkah- langkah dalam cara budidaya penggemukan kepiting, jangan lupa untuk menyortir kepiting yang akan dijual dan dikonsumsi. Agar lebih awet, anda dapat memasukkan kepiting dalam box berisi es. Selamat mencoba.
Sumber https://ilmubudidaya.com
0 Response to "Cara Budidaya Penggemukan Kepiting Semoga Hasil Maksimal Dan Untung Besar"
Posting Komentar