Ac System Pada Instalasi Listrik Kapal

Kapal (foto : pixabay.com)
Listrik di kapal memegang peranan penting dalam operasional kapal, terutama untuk pengoperasian peralatan-peralatan pendukung. Seperti hal listrik di darat, listrik di kapal pada prinsipnya sama dengan di darat. Hanya saja diatas kapal ada beberapa keadaan khusus. Ini berkaitan dengan lingkungannya yang khusus pula sehingga memerlukan persyaratan tertentu. Termasuk sistem kelistrikan menyerupai apa yang akan digunakan nantinya. 

Pada kapal-kapal baru, sistem distribusi DC (Direct Current) saat ini jarang digunakan alasannya yaitu untuk semua sistem, sistem AC (Alternating Current) lebih gampang dan murah dibandingkan sistem DC (Direct Current). Dimana sistem AC lebih simple, ringan dan gampang dalam perawatan. Sistem kawat kabel tunggal dengan Hull Return kini ini jarang digunakan. Dan menurut SOLAS 1960, tindakan pencegahan harus dilakukan dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Kelemahan dari sistem kawat tunggal dalam kaitannya dengan keselamatan apabila dilakukan isolasi terhadap kabel tidak sanggup menjadi indikator untuk kondisi underload. Dan kalau dilakukan survey terhadap kondisi sirkuit ke kebutuhan peralatan tidak sanggup dilakukan pengujian Megger tanpa membuka lampu atau alat pemutus hubungan/stop kontak (Circuit breaker).

Distribusi AC (Alternating Current) sistem 3 phase dengan isolasi netral yaitu yang biasa digunakan. Untuk sistem tegangan menengah 440 V biasanya lebih disukai digunakan dibandingkan 380 V alasannya yaitu tegangan 440 V sanggup menghasilkan dalam arti penghematan secara hemat yaitu ukuran kawat tembaga yang lebih kecil. Tetapi distribusi pada 415 V kadang-kadang digunakan pada ketika kebutuhan beban kapal yang besar, dimana memerlukan jaringan ke tegangan netral 240 V dan  standar tertentu terhadap peralatan yang digunakan. Sehingga sistem akan memakai kabel 4 kawat dengan netral earthed tetapi tanpa Hull Return. Sedangkan untuk sistem 380 V yang banyak digunakan di eropa daratan. Pada 3,3 kV sistem kabel 3 kawat dengan netral earthed melalui sebuah resistor. Tetapi adakalanya seorang perancang lebih suka mengisolasi dengan sistem netral menyerupai pada tegangan menengah. [Buku Ajar Listrik Kapal]

Referensi :

1. Harington, Roy L.; [1992]; “Marine Engineering”; SNAME; New York. 
2. Watson, George Oliphant; [1983]; “Marine Electrical Practice”; Butterworth & Co.; London.  

Sumber http://www.blogteknisi.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Ac System Pada Instalasi Listrik Kapal"

Posting Komentar