Ekosistem Darat: Pengertian, Jenis, Ciri-Ciri, & Gambar

Ekosistem Darat Ekosistem sanggup diartikan sebagai suatu sistem yang terbangun dari hubungan timbal balik antar unsur biotik (hidup) dan unsur abiotik (lingkungannya). Ada tiga macam ekosistem, nah pada kesempatan kali ini akan membahas salah satu jenis ekosistem yaitu Ekosistem Darat. Semoga bermanfaat. Check this out!!!

Ekosistem darat dibedakan menurut iklim dan vegetasi lebih banyak didominasi wilayah tersebut menjadi beberapa bioma. Meskipun batas wilayah penyebaran bioma-bioma di muka bumi tidak terlalu jelas, namun menurut vegetasi tumbuhan dominannya sanggup dibedakan menjadi bioma tundra, bioma taiga, bioma hutan hujan tropis, bioma savana (padang rumput), bioma gurun, dan bioma hutan gugur.

 Ekosistem sanggup diartikan sebagai suatu sistem yang terbangun dari hubungan timbal balik a Ekosistem Darat: Pengertian, Jenis, Ciri-ciri, & Gambar
Ekosistem Darat: Pengertian, Jenis, Ciri-ciri, & Gambar

1. Bioma Gurun

Bioma gurun terdapat di Asia, Afrika, India, Amerika, dan Australia. Tanah yang tandus dan kandungan air yang sangat rendah menciptakan tumbuhan dan hewan-hewan tertentu saja yang sanggup bertahan di daerah ini. Tumbuhan yang sanggup bertahan di gurun di antaranya kaktus, sedangkan binatang yang sanggup bertahan di gurun di antaranya ialah unta dan ular.

Ciri-ciri bioma gurun antara lain sebagai berikut.
  • Curah hujan rendah, yaitu 25 cm per tahun.
  • Pancaran matahari sangat terik, penguapan tinggi, dan suhu siang hari sanggup mencapai 40°C pada demam isu panas.
  • Perbedaan suhu siang dan malam hari sangat besar.

2. Bioma Padang Rumput (Savana)

Bioma savana (padang rumput) terdapat di wilayah beriklim sedang hingga tropis dengan curah hujan 25 cm hingga 75 cm per tahun. Tumbuhan yang lebih banyak didominasi di bioma ini ialah rumput. Hewan yang hidup di bioma ini ialah hewan-hewan yang sanggup bertahan di kondisi padang rumput, di antaranya ialah kuda, zarafah, dan singa. Di Indonesia bioma savana sanggup ditemukan di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ciri-ciri bioma padang rumput antara lain sebagai berikut.
  • Curah hujan 25 - 50 cm per tahun dan hujan turun tidak teratur.
  • Vegetasi yang mendominasi ialah rerumputan. Rumput yang hidup di bioma padang rumput yang relatif basah. Ukurannya sanggup mencapai tiga meter, contohnya rumput Bluestem dan Indian Grasses. Rumput yang tumbuh di bioma padang rumput kering, ukurannya pendek-pendek, contohnya rumput Grana dan Buffalo Grasses.
  • Hewannya ialah bison, Zebra, kanguru, singa, harimau, anjing liar, ular, rodentia, belalang dan burung.

3. Bioma hutan gugur

Bioma hutan gugur terdapat di daerah beriklim sedang dan tersebar di Amerika Timur, Eropa Tengah, dan Asia Timur. Bioma ini mempunyai ciri-ciri suhu yang sangat rendah pada demam isu hirau taacuh dan sangat panas pada demam isu panas (-30°C hingga 30°C). Curah hujan tinggi dan merata, serta jenis pohon yang sanggup menggugurkan daunnya pada dikala demam isu panas (pada hutan gugur daerah tropis) dan pada dikala demam isu hirau taacuh (pada hutan gugur iklim sedang). Hewan yang hidup di bioma ini antara lain tikus, beruang, bajing, dan burung. Beberapa binatang pada bioma ini sanggup melaksanakan hibernasi, yaitu tidur panjang selama demam isu hirau taacuh dengan terlebih dahulu mengonsumsi banyak makanan.

Ciri-ciri bioma hutan gugur ialah sebagai berikut:
  • Curah hujan sedang, yaitu 75 -150 cm per tahun.
  • Mengalami 4 musim, yaitu demam isu panas, demam isu gugur, demam isu hirau taacuh dan demam isu semi.
  • Tumbuhannya mempunyai menggugurkan daunnya pada demam isu gugur.
  • Vegetasinya ialah pohon Maple, Oak, Beech, dan Elm.
  • Hewan yang menghuni pada umumnya ialah Rusa, Beruang, Raccon, Rubah, Bajing, dan Burung Pelatuk.

4. Hutan Hujan Tropis

Bioma hutan hujan tropis terdapat di daerah garis khatulistiwa di seluruh dunia, menyerupai Asia tengah termasuk Indonesia, Amerika tengah dan selatan, Afrika, serta Australia. Hutan hujan tropis mempunyai temperatur dengan kisaran 25°C per tahun dan curah hujan yang tinggi sekitar 200 cm per tahun. Tumbuhan dan binatang yang hidup di bioma ini paling bermacam-macam dibandingkan dengan tumbuhan dan binatang yang hidup di bioma-bioma lainnya. Tumbuhan yang khas yang hidup di bioma ini ialah tumbuhan liana (tumbuhan merambat) menyerupai rotan dan tumbuhan epifit menyerupai anggrek. Hewan yang khas di bioma ini ialah harimau, badak, babi hutan, dan orangutan.

Ciri-ciri hutan hujan tropis antara lain sebagai berikut.
  • Curah hujan bioma hutan hujan tropis cukup tinggi, yatu sekitar 200-225 cm per tahun.
  • Tumbuhannya tinggi dan rimbun membentuk tudung yang mengakibatkan dasar hutan menjadi gelap dan basah.
  • Tumbuhan khas, ialah liana dan epifit. Contoh liana ialah rotan sedangkan epifit ialah anggrek.
  • Vegetasinya didominasi oleh tumbuhan yang aktif melaksanakan fotosintesis, contohnya jati, meranti, konifer, dan keruing.
  • Hewannya didominasi oleh aneka kera, babi hutan, burung, kucing hutan, tupai dan harimau.

5. Bioma Taiga

Bioma taiga dikenal sebagai hutan konifer, merupakan bioma terluas di bumi. Bioma ini mempunyai curah hujan 35 cm hingga dengan 40 cm per tahun. Daerah ini sangat lembap alasannya penguapan yang rendah. Tanah di bioma taiga bersifat asam. Bioma taiga terdapat di daerah yang beriklim sedang, dengan curah hujan sekitar 100 cm per tahun. Terdapat di Amerika pecahan utara dan selatan, Eropa pecahan barat, dan Asia pecahan timur. Tumbuhan yang hidup di bioma taiga umumnya konifer dan pinus. Hewan yang hidup di bioma ini di antaranya ialah rusa, beruang hitam, salamander, dan tupai.

Ciri-ciri bioma taiga ialah sebagai berikut.
  • Curah hujan sekitar 35 cm per tahun.
  • Bioma yang biasanya hanya terdiri dari satu spesies pohon, yaitu konifer (pinus).
  • Masa pertumbuhan tumbuhan pada demam isu panas antara 3 hingga 6 bulan.
  • Suhu di demam isu hirau taacuh sangat rendah, dan mengalami demam isu hirau taacuh yang panjang.
  • Vegetasinya Sprice (Picca), Alder (Alaus), Birch (Berula) dan Junipce (Juniperus).
  • Hewannya antara lain moose, beruang hitam, serigala dan morten.

6. Bioma tundra

Bioma tundra terdapat di bumi pecahan utara, yaitu di kutub utara yang mempunyai curah hujan yang rendah. Oleh alasannya itu, hutan tidak sanggup berkembang di daerah ini. Pada demam isu dingin, air dalam tanah hirau taacuh dan membeku sehingga tumbuhan tidak sanggup tumbuh besar. Produsen utama di bioma ini ialah lichenes dan lumut. Binatang yang sanggup ditemui di bioma ini, antara lain beruang kutub, reindeer (rusa kutub), serigala, dan burung-burung yang bermigrasi ketika musim-musim tertentu.

Ciri-ciri bioma tundra ialah sebagai berikut.
  • Curah hujan sekitar 10 cm per tahun.
  • Iklimnya iklim kutub dengan demam isu hirau taacuh yang panjang dan gelap serta demam isu panas yang panjang dan terang terus menerus.
  • Tidak ada pohon yang tinggi, kalaupun ada terlihat tebal menyerupai semak.
  • Tumbuhan semusim biasanya berbunga dengan warna yang mencolok dalam masa pertumbuhan yang pendek.
  • Vegetasinya Spaghnum, lumut kerak, dan perdu
  • Hewannya Muskox, rusa kutub, kelinci, serigala, rusa dan domba.

BACA JUGA:

Demikian klarifikasi perihal Ekosistem Darat & Gambar, agar sanggup bermanfaat dan mempunyai kegunaan bagi temen-temen sekalian. Apabila ada suatu kesalahan baik berupa penulisan maupun isi, mohon kiranya kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan bersama. Jangan lupa share (bagikan) ke teman-teman yang lain juga ya. Terima kasih.. 

Sumber http://www.zonasiswa.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Ekosistem Darat: Pengertian, Jenis, Ciri-Ciri, & Gambar"

Posting Komentar