Kadar Zat Dalam Campuran

Seperti yang pernah kita bahas di sini, adonan dan senyawa tidaklah sama. bedanya, adonan tidak memiliki komposisi yang sama menyerupai halnya senyawa. Susunan zat dalam adonan dinyatakan dalam kadar dari zat yang membentuk adonan itu. Kadar biasanya dinyatakan dalam persen ( bab perseratus), baik persen massa maupun persen volum. Pada pembahasan selanjutnya, istilah persen dimaksudkan untuk persen massa, kscuali dinyatakan lain. Komponen yang kadarnya sangat kecil sanggup dinyatakan dalam bab persejuta (bpj atau ppm = parts per million). Dalam bidang tertentu dipakai satuan khusus, contohnya karat untuk menyatakan kadar emas. Kita akan membahas kadar dalam satuan persen dan bpj.

Kadar Zat dalam Campuran

Persen Massa

Persen massa menyatakan jumlah gram komponen dalam 100 gram campuran. Misalnya, larutan gula 10% mengandung 10 gram gula dalam setiap 100 gram larutan. Berapa gram gula terdapat dalam 250 gram larutan gula 20 %?

Jawabannya sanggup ditemukan dengan memakai rumus

% massa = massa komponen/ massa adonan x 100%

Persen Volum

Persen volum menyatakan jumlah mL komponen dalam 100 mL campuran. Misalnya, volum oksigen dalam udara yakni 20 %, berarti 100 mL udara (P, T ) terdapat 20 mL oksigen (T, P). Berapa liter oksigen terdapat dalam 25 liter udara?

% volum = volum komponen / volum adonan x 100 %

Bagian per sejuta (bpj atau ppm; parts per million)

Bagian per sejuta menyatakan jumlah bab komponen dalam sejuta bab campuran.

bpj (ppm) massa = massa komponen/ massa adonan x 1000000 bpj

bpj (ppm) volum = volum komponen/ volum adonan x 1000000 bpj

Berikut ini yakni teladan untuk soal untuk dipahami,

Kadar karbon monoksida (CO2), salah satu gas hasil pembakaran tak tepat yang bersifat racun, dalam suatu sampel udara yakni 315 bpj. Berarti, dalam 1 juta liter udara itu terdapat 315 liter gas karbon monoksida.

Jawab:

Untuk mengubah kadar suatu zat dalam bpj ke dalam persen, maka kadar dalam persen dikalikan dengan 〖10〗^4. Jadi, 1 % = 1 x 10000 bpj

315 bpj = 315 x 〖10〗^(-4) % = 3, 15 x 0,01 % = 0,0314 %

Ada beberapa hal yang perlu sahabat pahami yang berkaitan dengan kadar campuran:

• Pertama, keseluruhan disebut 100 %, dan setengah yakni 50 %


• Kedua, 1 % berartu 1 diantara 100 0, 5 % – 0,5 / 100 = 5 / 1.000 = 5 ‰ 0, 0001 % = 0, 0001/ 100 = 1/ 1000000 = 1 bpj


• Ketiga, jikalau kadar gula dalam suatu campurannya = 20 % berarti, Massa gula/ massa camputan = 20/ 200


• Keempat, jikalau zat A yakni 20 % dari keseluruhan, maka keseluruhan = 100/ 20 x massa A

Berikut ini yakni teladan soal yang sanggup anda pahami,

Sebanyak 25 gram gula dilarutkan dalam 100 gram air. Berapakah kadar gula dalam larutan itu?

Jawab:

Massa larutan = massa gula + massa air = 125 gram

% massa gula = massa gula/ massa larutan x 100%

% massa gula = 25 gram/ 125 gram x 100 %

Jadi, kadar gula dalam larutan sebesar 20 %.

Setelah memahami teladan soal, silahkan berlatih mengerjakan soal berikut ini:

1. Sebanyak 12,5 gram gula dicampur dengan 50 gram air. Berapakah kadar gula dalam adonan itu?


2. Berapa gram gula dan berapa gram air terdapat dalam 200 gram?


3. Berapa gram NaCl dan berapa gram air diharapkan untuk menciptakan 500 gram larutan NaCl 20%?


4. Berapa gram urea dicampur dengan 100 gram air, supaya diperoleh larutan urea 10%?


5. Hitung volum udara yang diharapkan untuk memperoleh 100 liter oksigen. Anggaplah kadar oksigen dalam udara 20 %.

Itulah pembahasan mengenai kadar zat dalam campuran. Terima kasih atas kunjungannya, yuk share dan like ya..

Sumber https://bangkusekolah.com

Berlangganan Informasi Terbaru: