Inilah Alasan Mengapa Tanaman Keras Tidak Cocok Ditanam Di Halaman Rumah
Tanaman keras biasanya mempunyai daun yang rimbun yang sanggup menambah kesegaran halaman rumah Anda. Namun sejatinya, jenis tumbuhan ini tidak cocok ditanam di halaman rumah. Pada artikel ini akan dibahas alasan mengapa tumbuhan keras tidak cocok ditanam di halaman rumah.
Tanaman keras berdasarkan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) yaitu tumbuhan perjuangan perkebunan dan mempunyai masa manfaat 20 tahun atau lebih, contohnya kelapa sawit dan karet. Tanaman keras biasanya dimanfaatkan batang atau kayunya sebagai materi bangunan ataupun materi kerajinan. Namun, ada juga tumbuhan keras yang dimanfaatkan getahnya atau buahnya. Contoh-contoh tumbuhan keras contohnya eboni, gaharu, gandaria, jati, karet, kapuk randu, kenari, kendal, kepuh, maja, nagasari, dan trembesi.
Alasan mengapa tumbuhan keras kurang cocok ditanam di halaman rumah diantaranya yaitu sebagai berikut:
- Akar tumbuhan sanggup merusak pondasi bangunan
Anda perlu memperhatikan jenis tumbuhan yang Anda tanam. Tanaman keras mempunyai akar keras berbahaya yang sanggup merusak pondasi bangunan. Akar tumbuhan keras akan terus tumbuh dan menjalar serta merusak pondasi bangunan rumah Anda.
Jika Anda hanya memilki halaman rumah yang sempit, maka jangan sekali-kali mencoba menanam tumbuhan keras di halaman rumah Anda.
- Batangnya yang tinggi dan besar
Tanaman keras mempunyai batang yang keras dan bertambah lebar sesuai dengan pertambahan usianya. Mungkin Anda berpikir bahwa hal ini tidak terlalu kuat pada halaman rumah Anda.
Namun apabila terjadi angin puting-beliung atau hujan yang cukup deras, maka batang tumbuhan keras sanggup saja tumbang dan mengenai rumah Anda.
Tidak hanya itu, ranting atau cabang-cabang batang tumbuhan keras sanggup saja mengenai atap atau tumbang sewaktu-waktu ketika terkena angin. Anda pastinya tidak ingin hal ini terjadi bukan.
- Menghalangi masuknya sinar matahari ke rumah Anda
Daun yang rimbun akan menciptakan rumah Anda menjadi lebih teduh dan nyaman. Apabila daun tumbuhan keras yang Anda tanam terlalu rimbun, hal ini sanggup menghalangi masuknya sinar matahari ke rumah Anda. Suasana rumah pun akan menjadi lebih gelap.
- Halaman rumah menjadi kotor
Selain menghalangi sinar matahari masuk ke rumah Anda, daun tumbuhan keras yang mengering akan gampang gugur dan rontok. Hal ini akan menciptakan halaman rumah Anda kotor dan tidak sedap dipandang mata.
Anda harus rajin untuk membersihkannya. Jika Anda tidak mempunyai banyak waktu untuk membersihkannya, maka pilihlah jenis tumbuhan lain untuk halaman rumah Anda.
- Buah tumbuhan keras sanggup mengenai atap rumah Anda
Terdapat beberapa jenis tumbuhan keras yang berbuah ibarat nangka, kelapa, dan kakao. Satu sisi buah tumbuhan keras memang mempunyai banyak manfaat.
Namun di sisi lainnya, buah ini sanggup saja jatuh dan mengenai atap rumah Anda atau bab lain dari rumah Anda. Makara pikirkan secara matang kalau Anda ingin menanam tumbuhan keras di rumah Anda.
Jika Anda tetap ingin menanam tumbuhan keras di halaman rumah Anda, Anda mungkin sanggup melaksanakan cara lainnya. Tahukan Anda, bahwa tumbuhan keras sanggup ditanam dengan cara dibonsai. Tanaman keras ibarat kelapa, karet, asam jawa, beringin, cemara, dan pinus sanggup ditanaman dengan cara dibonsai. Pahami cara menanam bonsai dan cara mencangkok asam jawa kalau Anda tertarik dengan hal ini.
Terdapat beberapa jenis tumbuhan lainnya yang lebih cocok ditanaman di halaman rumah Anda dibandingkan dengan tumbuhan keras.
Tanaman-tanaman tersebut diantaranya adalah:
- Tanaman sayur
Anda sanggup menanam tumbuhan sayuran dengan memahami cara menciptakan kebun sayur di pekarangan rumah. Jika Anda tertarik dengan sayuran organik, Anda sanggup menanam tumbuhan ini dengan memahami cara menanam sayuran organik di pekarangan rumah.
Hasilnya sanggup dipakai untuk materi pangan keluarga dan sanggup dijual kalau berlimpah. Jenis tumbuhan sayur yang cocok ditanam di halaman rumah contohnya bayam, terong, dan pare.
- Tanaman buah
Anda niscaya bahagia kalau halaman rumah Anda dipenuhi dengan tumbuhan yang berbuah. Tanaman buah sanggup menjadi pilihan sempurna untuk halaman rumah Anda.
Hasil buahnya sanggup Anda konsumsi sendiri ataupun dijual. Jenis tumbuhan buah yang cocok ditanam di halaman rumah diantaranya yaitu anggur, pisang, dan jeruk.
- Tanaman obat
Terdapat banyak manfaat yang di sanggup dengan menanam tumbuhan obat di pekarangan rumah. Tanaman obat sanggup berfungsi sebagai TOGA (Tanaman Obat Keluarga) untuk obat-obatan herbal. Jenis tumbuhan obat yang cocok contohnya pengecap buaya, kemangi, dan kumis kucing.
- Tanaman hias
Tanaman hias mengandung nilai keindahan yang akan memanjakan mata siapapun yang melihatnya. Tanaman hias mempunyai banyak sekali macam jenis tumbuhan mulai dari tumbuhan hias daun, buah, dan bunga.
Tanaman hias yang sering ditanam biasanya dari jenis tumbuhan yang berbunga. Ada banyak sekali macam jenis bunga yang cocok untuk halaman rumah ibarat bunga kertas, bunga melati, dan bunga nona makan sirih.
Inilah klarifikasi mengapa tumbuhan keras tidak cocok ditanam di halaman rumah. Jika Anda tertarik untuk mempercantik halaman rumah Anda, maka Anda sanggup membaca artikel cara berkebun di halaman rumah yang sempit. Semoga bermanfaat.
Sumber https://ilmubudidaya.com
0 Response to "Inilah Alasan Mengapa Tanaman Keras Tidak Cocok Ditanam Di Halaman Rumah"
Posting Komentar