√ Pengertian Paragraf Beserta Ciri, Fungsi, Dan Jenisnya

Pengertian Paragraf – Ulasan kali ini akan membahas bahan mengenai apa sih arti paragraf, apa saja ciri ciri dan juga jenis paragraf, serta fungsi paragraf itu sendiri. Semoga sanggup dipahami dengan mudah. Apa itu paragraf??? Pengertian paragraf secara umum, paragraf adalah  sekelompok kalimat yang disusun dari satu kalimat pokok dan beberapa kalimat penjelas. Kalimat pokok suatu kalimat berisi dilema atau kesimpulan suatu paragraf sedangkan kalimat penjelas yaitu kalimat yang berisi penjelas dilema yang ada pada kalimat pokok.


Selain itu pengertian paragraf yaitu bagain dari serpihan karangan atau karya ilmiah yang cara penulisannya harus dari paragraf gres dan barisan baru. Paragraf dikenal dengan nama lain alinea. Awal menciptakan paragraf terlebih dahulu menciptakan kata pertama pada baris pertama yang masuk ke dalam beberapa ketukan atau spasi kea arah sebelah kanan. Berikut pengertian paragraf berdasarkan para ahli.


Pengertian Paragraf Menurut Para Ahli


 Ulasan kali ini akan membahas bahan mengenai apa sih arti paragraf √ Pengertian Paragraf Beserta Ciri, Fungsi, dan Jenisnya



  1. Menurut Arifin dan S. Amran


Paragrat yaitu sekelompok kalimat membicarakan mengenai gagasan atau topic. Kalimat yang ada pada paragraf  melihatkan sebuah kesatuan pikiran atau mempunyai kekerabatan dalam membentuk gagasan atau topik



  1. Menurut Akhaidan dkk


Paragraf yaitu bagain inti dari buah pikiran yang didorong oleh seluruh kalimat dalam paragraf tersebut. Dimulai kalimat pengenal, kalimat utama atau kalimat topic, kalimat penjelas dan yang terakhir yaitu kalimat penutup. Kumpulan kalimat ini saling bekerjasama pada satu kekerabatan rangkaian tertentu untuk membentuk suatu gagasan.



  1. Menurut Finoza


Paragraf merupakan sebuah bentuk bahasa yang merupakan hasil dari pennyatuan beberapa kalimat.



  1. Menurut Sabati Akhadiah, Maidar G. Arsjad, Sakura H. Ridwan


Pengertian paragraf yaitu sebuah hasil dari buah pikiran yang ada pada karangan.



  1. Menurut Gorys Keraf


Pengertian paragraf atau alinea yaitu suatu pikiran, suatu kesatuan yang tingi atau luas dari pada kalimat. Paragraf yaitu kumpulan dari kalimat yang mempunyai kekerabatan pada suatu rangkaian untuk membentuk suatu gagasan.


Ciri Ciri Paragraf


Jika diartikan secara sempit pengertian paragraf yaitu kumpulan beberapa kalimat yang mempunyai wangsit pokok tertentu, dan di awali kata yang tempatnya masuk kedalam. Ciri ciri paragraf ada tiga yaitu :



  1. Kalimat yang di baris pertama letaknya menjorok kedalam yaitu jaraknya dengan 5 ketikan spasi untuk jenis karangan biasa, kemudian untuk kalimat selanjutnya lebih maju dari kalimat awal.

  2. Paragraf mempunyai dua jenis kalimat yaitu kalimat utama dan kalimat penjelas.

  3. Biasanya pargraf menggunakan satu kalimat utan dan beberapa kalimat panjelas.


Fungsi Paragraf


Fungsi paragraf yaitu mengkespresikan pikaran dan perasaan penulis  kedalam bentuk goresan pena dalam beberpa kalimat dan disusun secara logis, membantu pembaca untuk memahami isi topic sesuai jalan pikiran penulis, memudahkan penulis untuk menyusun gagasan yang ada di pikiran penlis, dan membantu penulis dalam mengembankan idenya.


Jenis Jenis Paragraf


Jenis paragraf dibagi menjadi dua jenis yaitu jenis paragraf berdasarkan sifat dan tujuan dan  jenis paragraf berdasarkan, letak kalimat utam, penempatannya, isi, dan pola paragraf, berikut klarifikasi mengenai jenis paragraf.


1. Jenis paragraf berdasarkan sifat dan tujuannya



  • Paragraf pembuka


Paragraf yang letaknya ada pada awal bacaan. Pargraf yang berfungsi untuk pengntar dan pengenalan isi untuk pembaca. Maksudnya menyapa dan menawarkan tanda untuk pembaca supaya bersiap ke inti kalimat. Diusahakan isinya dibentuk menarik supaya pembaja sanggup membaca hingga selesai.


Contoh :


Sekarang kita membahas mengenai manfaat teh untuk kesehatan. Teh banyak dijumpai di tempat pegunungan.



  • Paragraf peghubung


Paragraf ini meiliki fungsi untuk mengikat antar paragraf pembuka dengan paragraf epilog suatu bacaan, paragraf ini yaitu initi dan isi dari bacaan. Ini merupakan paragraf yang dinanti pembaca lantaran akan membahas apa saja. Paragraf ini berupa narasi, deskripsi dan lain sebagainya.


Contoh :


Ada beberapa manfaat the diantaranya mencegah kanker, menciptakan badan lebih rileks, menurunkan kolesterol, menurunkan tekanan darah, dan memperlancar pencernaan.



  • Paragraf penutup


Paragraf yang letaknya di simpulan bacaan. Paragraf ini mempunyai fungsi menawarkan petunjuk kalau bacaan sudan berakhir.


Contoh :


Demikian beberapa manfaat the untuk kesehatan yang sanggup dibagika, semoga bermanfaat.


2. Jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utama



  • Paragraf deduktif


Paragraf ini yang letaknya niscaya selalu diawal paragraf dan mempunyai fungsi menuntun atau pengantar. Inti ada diawal paragraf yang mengandung pernyataan yang mempunyai sifat umum kemudian kalimat selanjtnya mempunyai pernyataan khusus, klarifikasi atau pola – contoh. Intinya paragraf deduktif yaitu penyataan dari umum ke khusus.


Contoh :


Merk laptop memang ketika ini sangat banyak pilihannya, dengan berjalannya waktu banyak perusahaan teknologi yang muncul. Ada banyak brand laptop antara lain Hp, asus, Lenovo, apple, Compaq dan masih banyak lagi. Walau begitu jangan membuang uang untuk membeli laptop yang sedang tidak kita butuhkan, tetapi belilah sesuai dengan kebutuhan kita.



  • Paragraf induktif


Paragraf ini merupakan perlawanan dari paragraf deduktif ia letaknya ada di simpulan paragraf. Paragraf induktif yaitu pikiran sehat dari pernyataan khusus ke peryataan umum. Gampangnya perincian dan klarifikasi khusus dahulu kemudian disimpulkan dalam bentuk pernyataan umum.


Contoh :


Game mengalami perkembangan yang sangat pesat, banyak game populer diantaranya PS 4 menyerupai GTA, PES, FIFA dan game yang biasa dimainkan di smartphone. Permainan sejenis itu memang sangat seru, grafik yang hampir faktual selain itu sanggup online dengan teman lainnya.


Waktu sudah cepat berlalu tak disangka permainan jaman SD karam begitu saja. Jika ketika SD dahulu hanya memainkan PS 1 yang mana grafiknya biasa saja atau permainan HP yang hanya berukuran 1 MB.


Permainan tersebut sanggup membuktikan bahwa waktu sangat cepat berlalu, permainan juga berkembang dengan inovasi teknologi yang semakin canggih untuk mendukung perkembangan permainan tersebut.



  • Paragraf campuran


Paragraf dekdutif dan paragraf induktif sanggup dicampur kalau ada paragraf yang harus ada kalimat utama yaitu di awal paragraf dan simpulan paragraf. Biasanya bacaan menyerupai ini mempunyai pola yaitu kalimat yang mempunyai sifat umum di awal paragraf dan di simpulan paragraf , kalimat ada di tengah memuat pernyataan khusus mengenai pola atau rincian.


Contoh :


Di kehidupa ini seseorang tidak sanggup hidup tanpa udara. udara yaitu sumber kehidupan di bumi selain air. Coba bayangkan bagaimana kalau menahan rnafas selama setengah jam niscaya badan akan melemah dan akan pingsan.


Udara mempunyai manfaat yang sangat banyak, dikarenakan organ badan niscaya butuh udara yaitu otak, jantung, kulit dan lain sebagainya. Maka dari itu wajib untuk menjaga udara supaya tetap higienis supaya organ badan juga akan berjalan dengan normal.



  • Paragraf ineratif


Paragraf yang unik dan beda dengan paragraf deduktif atau induktif yaitu posisi gagasan letaknya ada pada tengah paragraf. Berikut polanya.


Pada awal paragraf ada kalimat bersifat khusus, kemudian di serpihan tengah pragraf dilanjutkan dengan kalimat umum kemudian yang paling simpulan paragraf kembali pada pernyataan khusu yang mengandung rincian dan contoh.


3. Jenis paragraf berdasarkan isi


Merupakan jenis paragraf yang sangat pentinga dari jenis paragraf lainnya, lantaran paragraf ini mengandung penyampaian informasi yang dicari pembaca.



  • Paragraf narasi


Paragraf yang isinya menceritakan insiden tertentu atau insiden kemudian disusun waktunya secara runtut. Paragraf ini terbagai menjadi dua yaitu ekspositoris dan sugestif. Dengan ciri – ciri dongeng faktual maupun karangan, kronologis, adanya banyak kata penghubung, dan adanya unsur inrinsik dan ekstrinsik.


Contoh :


Pak Lurah yaitu seorang yang dihormati di kampungku dan ia ayahku. Setap hari dan di pagi hari kita selalu olahraga jogging. Saat kita melawati pasar banyak penjual dan pembeli yang menyapa kita. Terakir kita mewati pemukiman warga kami pun disapa dan di beri minum. Walau begitu pak Lurah tak sombong.



  • Paragraf eksposisi


Paragraf yang menjelaskan dan memaparkan dengan rinci berupa informasi dari informasi atau sekedar pengetahuan umum. Memiliki ciri – ciri yaitu menambah pengetahuan pembaca, informasi yang ilmiah dan factual, informasi biasanya dilengkapi dengan bukti menyerupai data grafik, contoh, tabel, dan lain sebagainya, sifatnya objektif. Ada beberapa pola pragraf eksposisi untuk pengembangannya yaitu pola pertentangan, pola analogy, pola proses, pola ilusi, pola alasannya yaitu akibat.



  • Paragraf persuasive


Paragraf yang mengandung bujukan dan anjutan yang mempunyai tujuan supaya pembaca percaya dan melaksanakan yang telah diinformasi di bacaan tersebut. Ciri – cirinya yaitu adanya bukti atau fakta supaya pembaca yakin, adanya bujukan dan proposal menyerupai sebainya, mari dan lain sebagainya.


Contoh :


Ayo kita kembali menjaga lingkungan dari berkembang biaknya nyamuk demam berdarah. Dengan menjaga lingkungan supaya selalu higienis dan melaksanakan 3P Pembuangan, Pengurasan dan Penyemprotan kita akan selal terhindar dari penyakit deman berdarah.



  • Paragraf argumentasi


Paragraf yang menciptakan opini, gagasan dan pendapat dari penulis berdasarkan sdut pandang dan keyakinan. Untuk menulis biasanya penulis memperkuat pendapat dan melampirkan bukti supaya pembaca lebih yakin. Agar berbeda dengan paragraf lain paragraf ini mengandung unsur subjektif. Ciri – cinnya yaitu ilmiah, subjektif, ada kesimpulan, dan adanya bukti dan refrensi


Baca juga : Contoh teks eksposisi



  • Paragraf deskripsi


Paragraf yang menggambarkan dan menjelaskan objek tertentu dan kata – katanya sanggup diimajinasikan ketika dibaca olh pembaca jadi menyerupai pembaca melihat, mendengar dan meraskan yang disampaikan pada paragraf tersebut. Objek di paragraf ini sanggup benda, tempat, orang, sifat hewan, flora dan lain sebagainya.


Paragraf ini mempunyai 3 jenis yaitu deskripsi objektif, deskripsi subjektif dan deskripsi spasial. Dengan ciri ciri adanya kata yang sanggup dibayangkan dan menggambarkan objek tertentu. Demikan rangkaian informasi mengenai pengertian paragraf, jenis paragraf, fungsi dan ciri ciri paragraf. Semoga bermanfaat.



Sumber https://carajuki.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Pengertian Paragraf Beserta Ciri, Fungsi, Dan Jenisnya"

Posting Komentar