Proses Pertumbuhan Tumbuhan Dari Kecil Menjadi Besar

Proses Pertumbuhan Tanaman dari Kecil menjadi Besar - Proses pertumbuhan tumbuhan terdiri dari pembelahan sel, kemudian diikuti oleh pembesaran sel dan terakhir yaitu difrensiasi sel. Pertumbuhan hanya terjadi pada lokasi tertentu saja, yaitu pada jaringan meristem. Jaringan meristem yaitu jaringan yang sel-selnya aktif membelah.

Mitosis terjadi pada kawasan meristem dan untuk pembelahan ini Yang paling aktif dalam pembelahan sel ini yaitu jaringan meristem ujung akar dan batang. Aktivitas meristem kedua bab ini mengakibatkan terjadinya pertumbuhan ke bawah dan ke atas yang disebut juga pertumbuhan primer. Sedangkan pertumbuhan ke samping yang dimotori oleh pembelahan sel-sel pada kambium disebut pertumbuhan sekunder.

Proses pertumbuhan ini terjadi alasannya yaitu adanya pembelahan mitosis, yaitu pembelahan sel-sel tubuh.
Diperlukan karbohidrat dan protein dalam jumlah yang relatif besar.

Pembelahan itu sendiri ada dua jenis yaitu meiosis dan mitosis. Kalau mitosis pembelahan dari sel badan sedangkan meiosis pembelahan sel kelamin. Untuk kegiatan mitosis ini maka pengangkutan air, karbohidrat, protein dan zat-zat lain ke kawasan meristem berjalan lancar.

Setelah pembelahan sel, akan terjadi pembesaran sel. Seperti pada pembelahan sel, pembesaran sel juga terjadi pada jaringan meristem.

 Proses Pertumbuhan Tanaman dari Kecil menjadi Besar  Proses Pertumbuhan Tanaman dari Kecil menjadi Besar

Urutan terakhir dari proses pertumbuhan tumbuhan disebut diferensiasi. Pertumbuhan merupakan salah satu ciri makhluk hidup. Tumbuhan tumbuh dari kecil menjadi besar dan berkembang dari satu zigot menjadi embrio kemudian menjadi satu individu yang memiliki akar, batang, dan daun.

Pertumbuhan merupakan hasil interaksi antara faktor dalam dan luar. Pertumbuhan merupakan proses yang irreversibel artinya tidak sanggup balik Perubahan dari kecil menjadi sampaumur pada kedelai contohnya merupakan jawaban dari proses pertumbuhan dan perkembangan.

Berbeda dengan pertumbuhan, proses perkembangan ini tidak sanggup diukur sehingga tidak sanggup dinyatakan secara kuantitatif.

Perkembangan pada flora merupakan suatu proses menuju tercapainya kedewasaan pada flora tersebut. Tumbuhan dikatakan sampaumur bila flora tersebut sudah membentuk bunga. Pertumbuhan dan dan perkembangan merupakan gejala-gejala yang saling berhubungan.

Pertumbuhan sebagaimana telah didefinisikan sebagai pertambahan ukuran (biasanya dalam bobot kering) yang tidak sanggup balik (irreversibel). Sedangkan perkembangan meliputi proses diferensiasi, dan ditunjukkan oleh perubahan-perubahan yang lebih tinggi, menyangkut spesialisasi secara anatomi dan fisiologi.

Diferensiasi merupakan salah satu proses penting dalam budidaya tanaman. Akan tetapi perubahan dari sel sederhana ke organisme ber sel banyak yang kompleks, belum sanggup dipahami secara sempurna. Mekanisme diferensiasi tumbuhan menjadi sel yang kompleks tidaklah jelas. Akan tetapi faktor-faktor penting yang mensugesti diferensiasi jaringan sudah banyak di teliti. Sebagai hasil dari penelitian tersebut dikatakan beberapa faktor menyerupai hara dan hormon tumbuh merupakan faktor yang memegang peranan penting dalam diferensiasi tanaman.

Pertumbuhan yang terjadi pada flora dibagi menjadi dua macam yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder.

Pertumbuhan primer yaitu pertumbuhan ukuran panjang pada bab batang flora alasannya yaitu adanya kegiatan jaringan meristem primer. Sedangkan pertumbuhan sel sekunder yaitu pertambahan
besar dari organ flora alasannya yaitu adanya kegiatan jaringan meristem sekunder yaitu kambium pada kulit batang, kambium batang, dan dan akar.

Berdasarkan aktivitasnya, kawasan pertumbuhan pada ujung akar dan ujung batang dibedakan menjadi tiga kawasan pertumbuhan yaitu:
  1. daerah pembelahan sel
  2. daerah perpanjangan sel
  3. daerah diferensiasi sel

Sumber http://kttsaraswati.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Proses Pertumbuhan Tumbuhan Dari Kecil Menjadi Besar"

Posting Komentar