Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)

- Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N) - Pupuk nitrogen (N) dibedakan menjadi 2 bentuk, yaitu organik dan anorganik.

Nitrogen Bentuk Organik

Pupuk organik, menyerupai sampah, sisa ikan, ampas jarak, dan sebainya (Tabel 2), harus mengalami aminisasi, amonifikasi, dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tanaman.

Akibatnya mereka tidak seefektif NaN3. Na4NO3 atau (NH4)2 SO4, dan tidak menghasilkan respons tumbuhan yang cepat, apalagi kalau keadaan tanah tidak menunjang proses-proses dekomposisi tersebut.

Nitrogen Bentuk Anorganik

Bahan–bahan yang disebut dalam Tabel 3 mempunyai satu persamaam, yaitu mereka sanggup dibentuk dari N2 udara. Penggunaan pupuk N yang lebih banyak disebabkan oleh:
  • Jumlah gas nitrogen yang terdapat dalam atmosfer cukup tersedia.
  • Teknologi pembuatan pupuk N telah begitu maju, sehingga biaya pembuatan jauh lebih murah dari pada pupuk P dan K. Disamping itu, cara pembuatan yang digunakan kini memungkinkan dihasilkannya aneka macam macam materi dalam jumlah banyak, sehingga penggunaannya lebih praktis.
Sebagai jawaban dari kenyataan di atas pembawa N sintetik atau buatan makin usang makin memegang peranan penting.

Hampir seluruh keperluan pupuk N Indonesia berasal dari pembawa nitrogen anorganik sintetik ini.

Bentuk Amonia

Bentuk amonia dikenal aneka macam macam pembawa N anorganik yang sanggup mensuplai N dalam pupuk majemuk.

Mungkin proses sintetik yang paling penting ialah pembuatan gas amonia dari unsur-unsur hidrogen dan nitrogen.

Reaksinya ialah sebagai berikut:
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)
N2 + 3H2 2NH3

Reaksi ini sangat penting lantaran menghasilkan senyawa yang pada ketika ini dianggap paling murah.

Satu hali lain yang penting, ialah reaksi ini merupakan langkah pertama dalam pembuatan bahan-bahan pupuk N yang lainnya.

Tabel 3 menyajikan susunan dan sumber dari pupuk–pupuk yang terpenting.

Kisaran kadar N dari aneka macam pupuk N sangat lebar, bervariasi antara 3% yang terdapat dalam super fosfat yang diamoniatkan sampai 82% yang ada dalam pupuk amonia cairan.

Juga beberapa bentuk N, menyerupai senyawa amonium dan nitrat dan juga urea dan sianada disajikan dalam Tabel 3.

Dua yang terakhir bila mengalami hidrolisis dalam tanah menghasilkian ion NH4+ yang sanggup diabsorpsikan tumbuhan atau dioksidasikan menjadi nitrat.

Walaupun semua materi yang dikemukakan dalam Tabel 3 digunakan sebagai pembawa N, senyawa-senyawa yang mengandung ammonium (NH4+) dan nitrat (NO3-) ternyata paling banyak digunakan sebagai pupuk.

Gas amonia yang diperoleh secara demikian sanggup digunakan untuk tiga hal, yaitu:
  1. Pertama, gas tersebut dibawah tekanan tinggi sanggup dicairkan menjadi amonia cairan. Senyawa ini digunakan dalam pembuatan superfosfat yang diamoniatkan dan pupuk beragam lainnya. Senyawa ini sanggup pribadi digunakan sebagai pupuk N.
  2. Kedua, gas amonia sanggup dilarutkan dalam air menghasilkan NH4OH. Bahan ini sanggup digunakan secara ter-sendiri sebagai pupuk, atau lebih sering digunakan sebagai pelarut pembawa nitrogen lain separti NH4NO3 dan urea yang dinamakan larutan nitrogen. Pabrik pupuk Sriwijaya menghasilkan amonia cairan sebagai hasil sampingan dan umumnya digunakan sebagai pendingin pabrik-pabrik es.
  3. Ketiga, gas amonia digunakan untuk pembuatan pupuk N lainnya.
Nitrogen bentuk Anhidrous ammonia

Nitrogen atmosfir merupakan sumber nitrogen utama di muka bumi. Kemudian nitrogen berikatan dengan hidrogen membentuk amonia.

Hara yang umum terdapat dalam pupuk ialah N, P2O5, dan K2O dalam bentuk tunggal ataupun majemuk. Pupuk yang hanya mengandung satu unsur disebut pupuk tunggal, sedangkan yang mengandung lebih dari satu unsur disebut pupuk majemuk. Sebagai teladan sanggup disebut kalium nitrat dan amonium fosfat.

Awal dari terbentuknya senyawa nitrogen diawali dengan reaksi antara hidrogen (H+) dan nitrogen (N) pada temperatur dan tekanan tinggi yang menghasilkan amonia (NH3).

Rincian reaksi tersebut menyerupai yang tertera dibawah ini.

3H2 + N2 Temp & tek tinggi 2NH3

Katalisator reaksi pembentukan amonia hanya sanggup berlangsung pada suhu dan tekanan tinggi. Temperatur yang diharapkan mencapai 400-500 0C, dengan tekanan 2.200 pound per m2.

Amonia inilah yang kemudian dikonversi kebeberapa bentuk lain menyerupai tertera pada Gambar berikut ini:
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)
Konversi ammonia kebeberapa bentuk pupuk nitrogen Amonia cair
Amonia anhidrous larutan pupuk nitrogen yang dilarutkan dalam air.

Kandungan nitrogen pada pupuk amonia cair yang diperdagangkan sekitar 20% N, dalam bentuk amonia. Untuk menghindari kehilangan nitrogen dari pupuk amonia cair ini, umumnya pengaplikasiannya ke tumbuhan melalui penyuntikan ke air permukaan tanah.

Pupuk nitrogen gampang tercuci terbawa air hujan, mengurai, dan menguap.
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)
Bahan pembawa nitrogen organik
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)
Bahan pembawa nitrogen anorganik
 
 
Amonium nitrat (34-0-0)

Amonium nitrat merupakan pupuk nitrogen yang paling banyak digunakan sesudah perang dunia ke II.

Pupuk ini dihasilkan dari reaksi antara asam nitrit dengan senyawa amonia ahhidrous (Gambar 40) Pupuk amonium nitrat ialah pupuk yang sanggup menyumbangkan dua jenis hara N dalam bentuk amonium (NH4+) dan nitrat (NO3 -).

Setelah asam nitrit dihasilkan, selanjutnya direaksikan dengan amonia anhidrous membentuk amonium nitrat (Gambar 41).

Produk komersial dari pupuk amonium nitrat sanggup dalam bentuk padat, granular, larutan dan kapsul. Bentuk pupuk ini padat dan kristalin, berwarna putih, tidak higroskopis dan bekerjanya cepat.

Kandungan N dari pupuk amonium nitrat yang diperdagangkan berkisar antara 33-34%.
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)
Nitrogen bentuk Amonium sulfat

Umumnya pupuk amonium sulfat yang beredar dipasaran mengandung 21% nitrogen dan 24% belerang.

Pembentukan pupuk ini berasal dari reaksi antara amonia dengan asam sulfat, dengan reaksi sebagai berikut:
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)
 
Pupuk urea ialah salah satu jenis pupuk N yang paling tinggi kandungan nitrogennya.

Urea selain digunakan sebagai pupuk juga sering digunakan sebagai protein substitusi dari binatang ruminansia.

Pembentukan pupuk ini diawali dengan reaksi antara ammonia dengan karbondioksida pada temperatur 170-210 0C dengan tekanan berkisar antara 170-400 atmosfir.

Pada suhu tinggi amonium karbonat mengatakan sifat tekanan disosiasi yang tinggi.

Pembentukannya menghasilkan banyak panas, selama tekanan parsial bahan-bahan yang sedang di raeaksikan melebihi tekanan diosiasi amonium karbonat.

Reaksi berikut dari karbonat ke urea hanya terjadi dalam suasana cairan atau padat dan koversi keseimbangan menurun lantaran terbentuknya air.

Reaksi pembentukan dari karbonat ke urea ialah sebagai berikut:
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)

Konsentrasi kandungan urea dari reaksi diatas mencapai lebih kurang 80%. Penggunaan pupuk urea dilapangan sanggup dalam bentuk konsentrat atau dalam bentuk granular, sedangkan kan-dungan nitrogen dari pupk urea ini sekitar 45%.

Pupuk urea mempunyai sifat higrokopis yang relatif lebih tinggi dibandingkan de-ngan pupuk lainnya. Oleh jadinya penggunaannya di lapangan biasanya diberikan dalam 3 tahapan selama masa pertanaman.

Sifatnya ini juga yang menyebabkan penggabungan dan penyimpanan pupuk ini dengan pupuk lainnya memerlukan perhatian khusus.

Nitrat fosfat

Dengan memakai HNO3 sebagai pengagam kerikil fosfat diperoleh nitrat fosfat. Senyawa ini banyak digunakan untuk pembuatan pupuk majemuk.

Amonium sulfat nitrat

Pupuk ini merupakan habungan antara amonium sulfat dan amonium nitrat. Pupuk ini diperdagangkan dalam bentuk kristal berwarna kuning kemerahan.
 
 dan nitrifikasi sebelum nitrogennya menjadi tersedia bagi tumbuhan Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)
Tahapan pembentukan amonium dari asam nitrit

Amonium sulfat mengandung 26% dan 37% SO4, 19.5% tersedia dalam bentuk amonium dan 6.5% sebagai nitrat.

Nilainya sebagai pupuk tidak berbeda jauh dengan ZA, kelebihannya dibandingkan ZA, kada N nya lebih tinggi dan ¼ dari jumlah N tersedia dalam bentuk nitrat, yang sanggup diserap tumbuhan tanpa mengalami perubahan kimia terlebih dahulu.

Sumber http://kttsaraswati.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Macam-Macam Pupuk Nitrogen (N)"

Posting Komentar