Modul Bimtek K13 Fisika Sma 2018

Modul Bimtek k13 Fisika SMA  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun 2014 telah mengeluarkan kebijakan penataan implementasi Kurikulum 2013 melalui Permendikbud nomor 160 Tahun 2014 perihal Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013. Berdasarkan kebijakan tersebut implementasi Kurikulum 2013 dilaksanakan secara sedikit demi sedikit mulai tahun pelajaran 2014/2015 semester 2 hingga dengan tahun pelajaran 2018/2019.
Pada tahun pelajaran 2016/2017 jumlah Sekolah Menengan Atas yang melakukan Kurikulum 2013 sebanyak 3.212
Sekolah Menengan Atas (25%) yang tersebar di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota. Selanjutnya untuk tahun pelajaran
2017/2018, implementasi Kurikulum 2013 diperluas menjadi 7.666 Sekolah Menengan Atas atau sekitar 60%. Penambahan jumlah Sekolah Menengan Atas pelaksana Kurikulum 2013 pada tahun pelajaran 2017/2018 sebanyak 4.454 SMA.
Terhadap 4.454 Sekolah Menengan Atas tersebut, pada tahun 2017 diberikan training dalam bentuk bimbingan
teknis dan pendampingan Kurikulum 2013. Pelaksanaan dan pendampingan bagi guru SMA
dilakukan oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Menengan Atas berhubungan dengan Lembaga Penjaminan Mutu
Pendidikan (LPMP). Bimbingan teknis Kurikulum 2013 dilaksanakan secara sedikit demi sedikit yaitu Penyegaran Instruktur Nasional, Instruktur Kabupaten/Kota, dan Bimbingan Teknis Guru Sasaran.

Berkaitan dengan hal tersebut telah disiapkan perangkat pendukung bimbingan teknis Kurikulum
2013 dalam bentuk modul bimbingan teknis implementasi Kurikulum 2013 tahun 2017 untuk 31 mata pelajaran dan bimbingan konseling serta panduan teknis pengelolaan bimbingan teknis Kurikulum 2013. Seluruh perangkat tersebut merupakan revisi modul tahun 2016 dimaksudkan untuk menunjukkan pemahaman secara teknis perihal kebijakan dan substansi Kurikulum 2013, meningkatkan kompetensi pelaksana Kurikulum 2013, dan meningkatkan kompetensi guru mata pelajaran dalam melakukan proses pembelajaran dan evaluasi di sekolah.

Fokus Modul

Fokus modul ini yaitu analisis kompetensi, SKL, KI-KD, dan Silabus yang dimulai dari pengembangan indikator, pengembangan materi pembelajaran termasuk integrasi muatan lokal dan aktualiasasi mata pelajaran dalam aktivitas kepramukaan, serta pembelajaran dan evaluasi terkait dengan mata pelajaran Fisika.
Modul ini terdiri atas 4 (empat) unit modul yang masing-masing membahas materi yang saling berkaitan satu sama lain, terdiri atas:

1. Unit 1: Analisis Dokumen : SKL, KI-KD, Silabus, dan Pedoman Matapelajaran

Bagian ini membahas perihal analisis keterkaitan SKL, KI-KD, dan Silabus kaitannya dengan
penentuan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) dan materi pokok sebagai materi pembelajaran
dan evaluasi dalam rangka pencapaian Kompetensi Dasar (KD). Unit 1 ini merupakan uraian awal
untuk membahas unit-unit berikutnya.

2. Unit 2: Analisis Materi Dalam Buku Teks Pelajaran

Membahas perihal langkah-langkah pembagian terstruktur mengenai materi pembelajaran menurut hasil analisis
dalam Unit 1, sehingga Anda sanggup menganalisis merancang materi pembelajaran sesuai dengan
materi pokok (dalam KD). Selain itu dalam bab ini dibahas perihal bagaimana Anda dapat
menyebarkan materi yang berkaitan dengan muatan lokal, materi yang sanggup diaktualisasikan
dalam aktivitas kepramukaan, serta materi-materi yang sanggup mendorong akseptor didik untuk
mempunyai keterampilan berfikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS).
Dalam unit ini juga dibahas perihal analisis materi dalam buku teks pelajaran, sehingga Anda dapat
menentukan atau memilah materi-materi mana yang merupakan materi esensial, materi untuk pengayaan,
atau materi yang berkaitan dengan muatan lokal atau HOTS (jika ada).
Hasil analisis materi tersebut menjadi teladan dalam penyusunan materi ajar. Bahan bimbing yang telah
disusun merupakan lampiran RPP.

3. Unit 3: Analisis Penerapan Model Pembelajaran

Membahas perihal karakteristik dan prinsip pembelajaran Kurikulum 2013 serta penerapannya
dalam aktivitas pembelajaran. Selain itu, dibahas juga perihal pemilihan model yang cocok dengan
karakteristik KD atau materi pembelajaran diubahsuaikan dengan karakteristik atau kondisi kelas, serta
contoh aktivitas pembelajarannya.

4. Unit 4: Analisis Penilaian Hasil Belajar

Bagian ini membahas perihal proses evaluasi meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan analisis hasil berguru akseptor didik. Analisis hasil berguru akseptor didik pada bab ini bertujuan untuk memperbaiki kompetensi akseptor didik dalam suatu pembelajaran sehingga guru sanggup menyusun jadwal remedial atau pengayaan serta perbaikan proses pembelajaran berikutnya.
Pada setiap unit juga diberikan contoh yang memungkinkan Anda sanggup menganalisis dan menerapkan hasil analisis tersebut dalam menyusun planning dan pelaksanaan pembelajaran. Untuk lebih memahami materi dalam modul ini, pada selesai setiap unit Anda dianjurkan untuk mengerjakan kiprah dan menunjukkan balasan atau refleksi perihal pemahaman dan pengalaman yang diperoleh dalam setiap kegiatan.
Untuk Lengkapnya silahkan Lihat DISINI

  Modul Bimtek K13 Fisika 2018 

Demikian biar bermanfaat.



Sumber http://indrabayang.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru: