Pengertian Cermin Dan Pembagiannya
Cermin ialah sebuah benda dengan permukaan yang dapatmemantulkan bayangan benda dengan sempurna. Cermin sangat familiar bagi manusia. Buat sahabat hitung yang suka berdandan niscaya tidak absurd lagi dengan yang namanya cermin (cermin datar). Asal sahabat hitung ketahui semenjak 8000 tahun silam insan telah mengenal cermin alam dari bebatuan yang mengkilap. Dalam Optik fisika kita kenal ada 3 jenis cermin, yaitu cermin datar, cermin cembung, dan cermin cekung. Berikut ini rangkuman rumus hitung mengenai ketiga jenis cermin tersebut.
Cermin Datar
(plane mirror) yaitu cermin yang permukaannya berupa sebuah bidang datar. Cermin ini dianggap mempunyai jari-jari tidak terhingga. Jika benda berada di depan cermin datar. Sejalan dengan namanya, cermin datar ialah cermin yang berbentuk rata (tidak lengkung). Cermin datar banyak dipakai untuk berhias maupun dijadikan komponen alat-alat tertentu ibarat periskop dan peralatan yang lainnya. Sifat bayangan yang dibuat oleh cermin datar ialah maya, tegak, dan sama besar.
Cermin Cekung
Cermin cekung mempunyai permukaan pemantul yang bentuknya melengkung atau membentuk cekungan. Garis normal pada cermin cekung ialah garis yang melalui sentra kelengkungan, yaitu di titik M atau 2F. Sinar yang melalui titik ini akan dipantulkan ke titik itu juga.
Cermin cekung bersifat mengumpulkan sinar pantul atau konvergen. Ketika sinar-sinar sejajar dikenakan pada cermin cekung, sinar pantulnya akan berpotongan pada satu titik. Titik perpotongan tersebut dinamakan titik api atau titik fokus (F).
Ketika sinar-sinar tiba yang melalui titik fokus mengenai permukaan cermin cekung, ternyata semua sinar tersebut akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama. Akan tetapi, jikalau sinar tiba dilewatkan melalui titik M (2F), sinar pantulnya akan dipantulkan ke titik itu juga.
0 Response to "Pengertian Cermin Dan Pembagiannya"
Posting Komentar