Pembangunan Berwawasan Lingkungan

Di kala globalisasi, kemajuan ilmu pengetahuan dan tekonologi yang sangat cepat menjadikannya sebagai primadona lantaran dianggap sanggup memperlihatkan kemajuam masyarakat industri dan masyarakat modern, hal ini dipandang bahwa dengan ilmu pengetahuan dan teknologi bisa membuat insan menuntaskan sejumlah persoalah atau permasalahan dalam kehidupannya, sehingga dengan sendirinya insan saling berlomba untuk membuatkan dan membuat ilmu dan teknologi yang baru.

Beberapa faktor yang perlu menerima perhatian dan pertimbangan dalam pengembangan dan penggunaan ilmu pengetahuan lantaran pada realitas kehidupan teknologi yang didukung oleh ilmu pengetahuan memperlihatkan imbas samping yang tidak sedikit baik yang memperlihatkan manfaat bagi insan dan lingkungannya maupun kerusakan bagi insan dan lingkungannya.

Sebagai salah satu kepingan utama dari lingkungan yang sangat komplek, insan memegang peranan yang sangat penting dalam perkembangan penduduk, industrialisasi, pembangunan infrastruktur, penggunaan insektisida pada pertanian, pengembangan industri berbahan radioaktif, pembangunan pelabuhan baru, terminal bus, stasiun kereta api, pengembangan wilayah gres yang kesemuanya tersebut mempercepat proses perubahan lingkungan.

Dalam lingkungan hidup yang terdiri dari sistem-sistem yang memiliki komponen yang bertujuan guna mencapai dan menjaga keseimbangan, apabila pada salah satu komponen sistem terganggu baik secara kuantitas maupun secara prosesnya maka secara signifikan akan memperlihatkan efek pula pada keseimbangan lingkungannya. Dalam kondisi ibarat ini jika gangguan tersebut berada pada batas-batas (daya dukung) sumber daya yang ada dalam lingkungan sudah tidak bisa lagi memperlihatkan dukungannya kepada insan dan makhluk hidup lainnya dengan baik, hal ini sanggup dikatakan bahwa telah terjadi kerusakan lingkungan. Misalnya, jika area hutan yang di buka baik untuk tempat pertanian ataupun pengembangan wilayah terlalu luas yang tidak sesuai dengan tingkat kebutuhan, maka pada trend penghujan tiba yang terjadi ialah banjir, hal ini terjadi lantaran tanah sudah tidak lagi bisa menahan arus air yang disebabkan tidak adanya atau berkurangnya akar-akar tanaman atau pepohonan.

contoh lainnya adalah, sebagai makhluk hidup insan selalu mendayagunakan unsur-unsur dari alam semesta, insan juga membuang kembali segala sesuatu yang tidak dipergunakan lagi ke alam semesta. Tindakan ini akan berakibat jelek terhadap insan dan makhluk hidup lainnya apbila jumlah buangan terlalu banyak sehingga alam tidak bisa lagi membersihkan secara keseluruhan dengan sendirinya (proses self purification terlampaui), dengan demikian lingkungan dan sumber daya alam yang sangat diharapkan dalam kehidupan sehari-hari menjadi terkontaminasi.

Pembangunan yang tengah dilaksanakan di Indonesia di dasarkan pada pembangunan yang berkelanjutan (continous improvement) yang berwawasan lingkungan, yaitu pembangunan dengan penghematan dalam penggunaan sumber daya alam yang didasari pada pertimbangan generasi mendatang. Atau dengan kata lain bahwa pembangunan yang tengah dilaksanakan ketika ini disamping untuk memenuhi kebutuhan pada masa kini juga diharapkan memperhatikan kecukupan sumber daya alam untuk generasi mendatang. Pembangunan berwawasan lingkungan sanggup juga diartikan dengan pembangunan yang memakai pendekatan ekosistem lingkungan.

Tidak sedikit pembangunan yang memperlihatkan kurangnya pemahaman akan korelasi antara insan dan lingkungannya serta kurangnya pemahaman perihal sifat insan yang sanggup mengakibatkan terjadinya bencana. Pada dasarnya pembangunan tidak hanya mengejar kemajuan lahiriah fisik akan tetapi haruslahh memasukkan unsur-unsur keselarasan, keseimbangan dan kesinambungan dalam pelaksanaannya. Keseimbangan korelasi antara sesama insan dan keseimbangan insan dengan lingkungan alam.

Sebagai salah satu komunitas dalam kepingan lingkup lingkungan yang global, tuntutan adanya arus globalisasi di hampir semua aspek kehidupan tidak sanggup dihindarkan dan harus dihadapi. Pada kala globalisasi ini bangsa Indonesia dihadapkan pada tantangan perubahan global yang disebabkan oleh pesatnya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan salah satu unsur universal budaya, artinya bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi sanggup ditemui di semua kebudayaan seluruh bangsa-bangsa di dunia. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi sanggup memperlihatkan dampak faktual bagi kepentingan insan dan juga memperlihatkan dampak negatif jika salah arah dalam pelaksanaannya

Sumber http://rimantho.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru: