√ Pengertian Fungsi Sumber Devisa Pembayaran Internasional

Versi bahan oleh Danang E

Pengertian, Fungsi, dan Sumber Devisa Pembayaran Internasional - Dalam perdagangan internasional diharapkan devisa sebagai alat pembayaran internasional. Pada waktu impor kita membutuhkan devisa untuk membayar impor, sedangkan pada waktu ekspor kita akan mendapatkan pembayaran dalam bentuk devisa. Sebagai teladan Indonesia mengimpor sapi dari negara Australia, untuk membayar harga impor sapi tersebut Indonesia harus membayar dengan devisa kepada Australia. Demikian juga apabila Indonesia mengekspor tekstil ke negara Amerika Serikat maka Indonesia akan mendapatkan pembayaran devisa dari Amerika serikat. semoga lebih jelas, pelajari bahan berikut.

• Pengertian Devisa

Devisa yaitu semua alat pembayaran yang diterima sebagai alat pembayaran luar negeri/internasional. Adapun wujud devisa sanggup berupa valuta asing/mata uang gila (seperti dollar Amerika, pounsterling, yen, euro, yuan dan sebagainya), emas, wesel asing, dan tagihan/putang luar negeri. Sedangkan mata uang gila yang pada umumnya digunakan sebagai alat pembayaran internasional yaitu dollar Amerika. Dengan demikian dollar Amerika merupakan alat pembayaran internasional yang sanggup digunakan untuk membayar aneka macam transaksi luar negeri dengan negara-negara lain.

• Fungsi Devisa

Mengapa devisa penting bagi suatu negara sehingga setiap negara tentu menginginkan memperbesar devisanya?

Bagi suatu negara, devisa sanggup digunakan sebagai:

a. alat pembayaran luar negeri;

b. membayar impor barang;

c. membayar jasa dari luar negeri;

d. membiayai kunjungan pejabat ke luar negeri;

e. membiayai pengiriman mahasiswa misi kesenian dan misi-misi lain ke luar negeri menyerupai kedutaan dan konsulat;

f. mengatasi kesulitan ekonomi dalam kaitannya dengan pembayaran luar negeri.

Devisa sanggup dibedakan menjadi dua macam yaitu devisa umum dan devisa kredit. Devisa umum yaitu devisa yang diperoleh dari acara ekspor barang, penyelenggaraan jasa atau ekspor jasa dan bunga modal. Sedangkan devisa kredit yaitu devisa yang diperoleh dari pinjaman atau kredit luar negeri. Devisa kredit ini harus dilinasi atau dikembalikan oleh negara. Wujud dari devisa antara lain berupa mata uang asing, tagihan atau piutang luar negeri, wesel gila dan emas.

• Sumber Perolehan Devisa/Valuta Asing

Setiap negara sudah tentu memerlukan devisa, yang digunakan untuk membayar/ membiayai transaksi-transaksi dengan luar negeri.

Adapun sumber perolehan devisa/ valuta gila berasal dari kegiatan-kegiatan berikut.

a. Ekspor Barang

Dengan menjual barang ke luar negeri, negara kita akan memperoleh devisa. Semakin besar nilai ekspor, semakin besar pula penerimaan devisa. Apabila ekspor lebih besar dari impor maka akan terjadi surplus, tetapi jikalau ekspor lebih kecil dari impor maka akan terjadi defisit.

b. Penyelenggaraan Jasa

Dengan menyelenggarakan atau menjual jasa ke luar negeri maka negara akan mendapatkan devisa. Contoh penyelenggaraan jasa yaitu jasa penyediaan pelabuhan, Bandar udara, dan jasa-jasa lain.

c. Pariwisata

Kegiatan pariwisata juga sanggup mendatangkan devisa, sebagai teladan bila ada wisatawan mancanegara/asing yang berkunjung ke Indonesia, tentu saja turis tersebut akan membelanjakan uangnya di Indonesia, dengan demikian Indonesia akan mendapatkan mata uang gila yang merupakan devisa bagi Indonesia.

d. Hadiah dan Bantuan Luar Negeri

Hadiah atau pinjaman dari luar negeri, baik berupa uang gila maupun barang merupakan devisa bagi negara penerima. Apabila hadiah atau pinjaman tersebut berupa barang berarti sanggup mengurangi anggaran belanja dan menghemat devisa. Makara hadiah atau pinjaman yang berupa barang itu secara tidak pribadi merupakan aksesori devisa, akan tetapi jikalau hadiah atau pinjaman berupa mata uang asing/valuta gila maka secara pribadi menambah devisa.

e. Kredit atau Pinjaman dari Luar Negeri

Pinjaman dari luar negeri yang berupa mata uang gila merupakan aksesori devisa bagi negara peserta pinjaman. Pinjaman tersebut sanggup digunakan untuk membiayai keperluan negara dan harus dikembalikan.

f. Kiriman Uang Asing dari Luar Negeri

Apabila ada orang Indonesia yang bekerja di luar negeri dan mengirim uang ke Indonesia untuk keluarganya, berarti terjadi ajaran mata uang gila ke Indonesia, sehingga sanggup menambah simpanan devisa di bank alasannya yaitu orang yang mendapatkan kiriman mata uang gila akan menukar dengan mata uang rupiah di bank.

Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan Informasi Terbaru: