Cara Budidaya Burung Falk – Perawatan Hingga Bertelur

Cara Budidaya Burung Falk menjadi salah satu topik yang kali ini akan kita bahas. Burung falk atau lebih dikenal secara umum dengan nama burung Parkit Australia yang merupakan salah satu burung kicau yang sangat populer. Burung ini merupakan salah satu burung impor yanh asalnya bukan dari Indonesia.

Namun keunikan serta juga bentuknya yang mirip beo mini menciptakan burung Falk atau parkit Australua ini amat digemari oleh kalangan pecinta burung kicau. Tentunya hal ini merupakan sebuah potensi perjuangan yang mempunyai peluang sekaligus belum tetlalu banyak pesaing. Jika dibandingkan dengan budidaya burung murai watu atau love bird.

Nah, maka tunggu apa lagi saatnya anda mencoba peruntungan. Berikut ini akan dijabarkan mengenai 9 cara budidaya burung falk bagi pemula.

1. Ketahui Karakteristik Burung Falk

Burung Falk atau parkit australia merupakan jenis burung impor yang pastinya akan berbeda dengan jenis burung lokal. Adapun Tahapan awal biar memulai budidaya burung Falk yaitu tentu dengan mengetahui bagaimana karakteristik burung Falk. Sebab dengan mengetahui karakteristik dari burung falk ini maka prose budidaya akan sanggup berlangsung dengan lebih tepat. Sebagaiman pepetah yang sering menyampaikan bahwa tak kenal maka tak sayang, maka seyogyanya kita terlebih dahulu haruslah mengenal si beo mini ini.

Adapun abjad yang perlu diketahui tidak hanya mengenai cara hidup, jenis pakan, namun juga mengenai apa apa yang sanggup menjadi kelebihan serta kekurangan dari burung falk ini sendiri. Pada awalnya banyak yang mencoba peruntungan dalam budidaya burung falk, namun menemukan banyak kegagalan serta faktor resiko yang besar. Salah satu penyebabnya ternyata yaitu para pembudidaya kurang memahami benar karateristik burung falk ini, sehingga mereka cenderung tidak tahu apa yang disukai dan tidak oleh burung yang satu ini.

Burung falk sendiri, merupakan jenis burung impor, jikalau ditinjauu dari wilayah asalnya yakni Asutralia maka secara iklim dan cuaca perbedaannya tidaklah terlalu mencolok. sehingga dalam hal ini maka faktir kesesuaian bukan lagi mennjadi penghambat dan penghalang. Burung falk hidup diwilayah hutan australia, burung ini relatif tidak takut terhadap manusia. Sebab meteka sudah terbiasa mencicipi kehadiran insan maka dari itu tentunya harusnya budidaya lebih simpel dilakukan. Sebab hal ini tentujya akan mengurangi sifat liar binatang dan relatif lebih simpel dijinakkan.

Burung Falk mempunyai corak warna yang relatif menarik terutama dari segi warna bulu. Keunikan lain yaitu buring falk ini merupakan jenis burung yang serupa dan hampir mirip beo namun dalam versi ukuran yang lebih kecil. Jika dilatih dengan baik maka tentu burung falk ini akan sanggup memenangkan kontesgaimana cara budidaya ayam ketawa.   sebaSehingga pasyinya akan mebaikkan nilai jualnya . Burung falk juga relatif simpel menyesuaikan diri dan tidak rewel terhadap lingkungan yang gres , sehingga tentu akan semakin memudahkan anda dalam melaksanakan tahapan budidaya.

2. Persiapan Kandang

Tahapan selanjutnya dalam budidaya burung falk yaitu menyiapkan kandang. Kandang merupakan sarana yang harus disiapkan. Sebab di dalam sangkar inilah nantinya burung falk akan hidup dan dibudidayakan kemudian sanggup berkembang biak dan diperbanyakm Maka yang harus menjadi prioritas yaitu sangkar haruslah di buat senyaman dan seenak mungkin biar pertumbuhan dan perkembangan burung falk sanggup optimal.

Kandang yang sanggup digunakan yaitu sangkar yang berupa kurungan dengan material materi kawat yang sudah di ram. Anda tentu sanggup mendapatkannya dengan simpel alasannya sangkar jenis ini sendiri sudah banyak diperjualbelikan di pasaran. Untuk Ukuran sangkar sendiri haruslah dibentuk seideal mungkin dan diadaptasi dengan jumlah burung yang akan diletakkan dalam kandan. Ukuran sangkar yang di jual juga bervariasi, sehingga nantinya akanda akan sanggup menyesuaikan ukuran yang ada mirip yang dilakukan pada cara budidaya ayam hutan hijau .

Kandang ideal yang diperuntukan untuk burung falk harus sanggup memenuhi hal berikut ini :

• Kandang di lengkapi dengan wadah makan serta juga wadah minum.


• Dasar sangkar diberi alaa sanggup memakai koran, kardus atau kain untuk memudahkan kotoran dibersihkan.


• Dalam sangkar juga dibuatkan tangkringan sebagai kawasan untuk burung falk nantinya bertengger.


• Sebelum di gunakan sebaiknya sangkar di basuh higienis serta semprot memakai desinfektan biar kuman, hama dan penyakit menyingkir dan sangkar dalam kondisi higienis serta tidak terserang penyakit. 
  
  
  
  
  
  
  

3. Memilih Indukan

Indukan baik jantan ataupun betina haruslah berkualitas, alasannya dari indukan yang berkualitas ini nantinya akan sanggup menghasilkan anakan yang sama kualitasnya sebagimana dalam cara budidaya ayam jawa super . Oleh alasannya itu, maka tentunya sangat penting untuk sanggup menentukan indukan yang unggul. Dalam hal ini, maka kita sanggup memperhatikan beberapa kriteria berikut ini mengenai indukan berkualitas:

• Indukan betina sebaiknya pilih indukan yang siap kawin minimal berumur 1-1,5 tahun, jangan lebih dari 2 tahun, alasannya indukan sudah dianggap tidak produktif lagi.


• Indukan betina harus mempunyai ukuran yang besar, warna bulu mengkilap serta sehat dan tidak terpapar penyakit.


• Agar sanggup membedakan indukan jantan dan betina selain dilihat dari ukuran tubuh.


• Indukan jantan harus dipilih dari indukan yang sudah siap kawin dengan rentan umur 1-1,5 tahun.


• Harus sehat serta juga tidak mempunyai keanehan dan kedua indukan harus mempunyai kicauan yang gacor.

4. Proses Mengawinkan Indukan

Selanjutnya proses budidaya dilanjutkan dengan mengawinkan indukan. Tahap ini merupakan tahapan awal dalam budidaya sebagai perjuangan untuk memperoleh anakan baru. Proses mengawinkan indukan jantan dan betina burung falk, berikut uraian lengkapnya :

•  Kedua indukan dimasukkan kedalam sangkar yang terpisah.


• Pakan yang diberikah haruslah pakan yang bergizi, mirip jangkrik atau serangga bisa juga semut atau juga kroto.


• Kemudian posisikan sangkar indukan jantan dan betina berdekatan, ini yaitu upaya biar keduanya sanggup saling mengenal .


• Tahap selanjutnya yaitu memmperhatikan sikap kedua indukan tadi, biasanya burung jantan akan bersikap bergairah dan gacor demi menarik perhatian sang betina.


• Saat indukan betina sudah mulai menunjukkan respon dengan ikut bersikap gacor dan bergairah juga,maka hal ini mengisyaratkan bahwa keduanya sudah siap di kawinkan.


• Maka kemudoan lakukan langkah dengan memasukkan indukan jantan kedalam sangkar indukan betina.


• Proses perkawinan dilakukan secara alamiah, diamana anda harus membiarkan keduanya berada pada satu sangkar selama 1-2 minggu.


• Jika perkawinan berhasil maka indukan betina menunjukkan sikap yang menolak kehadiran indukan jantan dan galak, hal ini merupakann indikasi bahwa indukan betina siap bertelur.


• Selanjutnya kemmudian Keluarkan indukan jantan dari dalam kandang.


• Jangan lupa kemmudian untuk menyiapkan sarang di dalam sangkar indukan betina, sarang sanggup dibentuk dari sisa rumput atau daun kering atau juga sabut kelapa yang niscaya harus dibentuk senyaman mungkin.


• Saat anda mempunyai lebih dari satu indukan betina maka sanggup pribadi melaksanakan perkawinan dengan demikian maka proses budidaya akan berlangsung lebih cepat dan anda akn sanggup memperoleh keturunan gres burung falk dalam waktu singkat. 
  
  
  

  
  
  

  
  

5. Menetaskan Telur

Setelah 1-2 ahad sehabis proses kawin, biasnya indukan betina burung falk akan bisa menghasilkan telur. Ia akan pribadi bertelur pada sarang yang sudah disiapkan.

Setelah bertelur, selanjutnya maka indukan betina akan mengerami telur selama kutang lebih 21-25 hari. telur yang dihasilkan akan bervariasi tergantung dengan kempampuan indukan biasanya indukan betina akan menghasilkann paling sedikit 3 telur dan paling banyak 5 telur dalam satu siklus masa perkawinan. Jumlah yang nantinya akan menetas juga bervariasi tergantung dengan kualitas telur dihasilkan.

Setelah telur mulai menetas, maka lakukan perawatan dan pemeliharaan pada anakan secara intensif. Jika ada telur yang tidak ikut menetas maka segera buang dan singkirkan hal itu mengindikasikan bahwa telur tersebut memmiliki kualitas yang jelek.

6. Pemberian Pakan

Tahapan yang cukup penting dalam budidaya burung ciblek gunung tenti yaitu melaksanakan perawatan dan pemeliharaan. Salah satunya ialah dengan proteksi pakan, dalam manajeman proteksi pakan sanggup dilakukan dengan cara menunjukkan pakan voer atau pelet khusus burung kicau. Pemberian pakan sanggup dilakukan dalam frekuensi yang bervariatif 3-5 kali dalam sehari .

Agar tidak banyak pakan yang terbuang maka sebaiknya diberikan sedikit demi sedikit. Jangan lupa untuk selalu mengganti air minum dalam wadah dengan yang baru. Penggantian minimal dilakukan satu kali dalam satu hari mirip yang dilakukan pada cara budidaya ayam bangkok .

7. Pembersihan Kandang

Kandang juga harus dalam kondisi selalu higienis akibatnya buang selalu kotoran setiap hari. Serta juga setiap 3-4 hari sekali lakukan pembersihan pada kandang. Kandang di rendam kedalam larutan yang diberi sabun, kemudoan disikat sikat sampai bersih. Setelahnya di bilas sampai higienis dan bacin sabun hilang kemudaian di jemir di bawah terik matahari sampai kering. 

8. Memandikan Burung

Burung Falk sendiri sangat menyukai acara yang berkaitan dengan air mirip halnya mandi. Cara paling sempurna untuk memandikan burung falk yaitu anda hanya perlu menyemprotkan air kebadan burung, kemudian biarkan ia bermain dengan air. Setelah itu, kemudian jangan lupa untuk dilakukan penjemuran. Mandikan burung setiap pagi dan jemur sampai jam 9 pagi.

9. Merawat Anakan Burung

Dalam melaksanakan perawaan anakan burung falk bisa dibilang agak sedikit susah susah gampang. Hal paling penting yaitu rutin memberi pakan anakan sampai ia berusia 3-4 ahad dan sudah bisa makan sendiri sebagimana dalam cara budidaya burung lovebird . Anda bisa menyuapi burung dengan pakan khusus untuk anakan, proteksi pakan harus dilakukan sesering mungkin namun dalam porsi yang cukup memenuhi kebutuhan burung. Pakan diberikan semenjak anakan berumur 3-4 hari seteleh menetes. Jangan pribadi diberi pakan lain alasannya mereka masih memeiliki cadangan makanan.

Nah, Itulah tadi klasifikasi mengenai 9 Cara budidaya burung falk paling mudah. Selamat mencoba dan semoga sanggup bermanfaat.

Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru: