Peranan Sistem Warta Administrasi Dalam Pengambilan Keputusan

Hallo temen-temen???
Pertama-tama gue ucapin trimakasih buat para pengunjung blog gue :). Slamat tiba di blog paling bermanfaat sedunia.
Dan gue doaian biar orang-orang yang ngunjungin blog gue pada masuk nirwana semua, trs selama hidupnya selalu di beri kemudahan, trs all the best deh buat kalian :D
Udah kaya ulang tahun aja ya ???.... Sorry ya klo penulis suka bercanda :)
Kembali lagi bersama gue muhamad pajar sidik, gue yakni seorang penulis blogger yang ganteng dan baik hati :D cieeee.....
Di hari yang indah ini alhamdulillah gue bisa nulis artikel kembali, yang mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat buat kalian semua.
Kali ini gue bakalan nulis artikel perihal Peranan Sistem Informasi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan, Tanpa panjang lebar lagi yo check it out.

Setiap perusahaan yang memakai sistem warta administrasi dalam pengambilan keputusan intinya selalu menciptakan adanya sebuah sistem yang bisa dipakai untuk mengumpukan, mengelola, menyimpan, melihat, dan menyalurkan kembali warta yang bersangkutan.

Untuk contoh, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, akan membutuhkan informasi-informasi berikut ini sebelum perusahaan memasarkan produknya :
  1. Informasi mengenai kebutuhan yang ada di dalam masyarakat terhadap barang yang akan dipasarkan
  2. Informasi mengenai kemampuan dan daya beli masyarakat
  3. Informasi mengenai peraturan-peraturan pemerintah yang ada hubungannya dengan barang yang akan dipasarkan
  4. Informasi mengenai pesaing
  5. Informasi lain yang relevan
Setelah berhasil dikumpulkan, informasi-informasi tersebut masih harus diolah dan diteliti terlebih dahulu, sehingga terseleksi warta yang benar-benar bisa dimanfaatkan pada dikala itu, warta yang harus disimpan, dan warta yang masih harus ditambah lagi dengan warta lainnya.
Untuk pengelolaan informasi, dikala ini perkembangan teknologi telah memberi aneka macam kemudahan. Seperti komputer, tentunya hampir semua umat insan mengenal komputer. Komputer merupakan sebuah teknologi gres yang dan ampuh dalam sistem pengelolaan informasi. Sebuah warta yang dikelola oleh komputer akan betul-betul berbeda dengan sistem warta yang dikelola secara manual. 

Kelebihan Komputer 

Komputer mempunyai kelebihan cermat, cepat, dan logis dalam pengelolaan data yang masuk. 

Kelemahan Komputer

Sebagai alat yang bersifat netral, kelemahan komputer diantaranya yakni :
  1. Selain dipakai untuk tujuan yang baik, komputer sanggup juga dipakai untuk maksud jahat
  2. Apabila diketahui cara kerjanya, maka komputer sanggup diperdayakan mengingat, namun tidak sanggup berfikir rasional ibarat manusia
  3. Komputer tidak sanggup mengambil keputusan sendiri, ia hanya bisa menyajikan data atau warta yang diharapkan oleh seseorang untuk mengambil keputusan
  4. Komputer hanya sanggup mengelola data yang sanggup diangkakan (kuantitatif). Pengelolaan data kualitatif tidak sanggup dilakukan dengan komputer
  5. Komupter gres sanggup dipakai dengan efesien apabila data kuantitafnya cukup banyak dan kompleks. Apabila jumlahnya hanya sedikit dan perhitungannya sederhana, penggunaan komputer merupakan pemborosan.

Penempatan Unit Informasi Komputerisasi

Perancangan sebuah sistem warta yang luas dan rumit kiranya tidak sanggup dilakukan hanya oleh beberapa pegawai atau pimpinan perusahaan sendiri, namun perlu dibantu oleh para hebat analisis sistem dan hebat komputer. Sistem warta sanggup berjalan efektif apabila keadaan perusahaan yang bersangkutan benar-benar menunjang efektivitas sistem informasi.

Pada sebuah perusahaan, komputer sanggup disentralisasikan oleh unit pusat atau disentralisasikan ke dalam unit-unit yang bersangkutan. Hal ini sanggup dilakukan dengan memakai sistem jaringan, dengan sistem jaringan setiap komputer bisa saling terhubung satu sama lain dengan kendali pada komputer pusat.

Dalam sebuah instansi, pusat warta ini ditangani oleh bab pengolahan data elektronik (PDE). Jika pada instansi itu ada distributor perencanaan, akan lebih sempurna apabila bab PDE ini berada di bawah distributor perencanaan. Untuk mendistribusikannya, sanggup dipakai sistem Distributed Data Processing dari satu bab ke bab lainnya, ibarat bab kepegawain, bab keuangan, perlengkapan, dan lain sebagianya.

Pola Klasifikasi Data Komputerisasi

Sistem warta terus tumbuh dan berkembang. Keingingan untuk mengembakan basis data umum telah ditingkatkan. Data base merupakan file komputerisasi pusat yang berisi warta dalam bentuk sedemikian rupa sehingga memungkinkan penggunaan warta yang ada untuk majemuk tujuan.

Data base terdiri atas file data yang berisi serangakaian arsip. Dalam hal ini setiap arsip data berisi data individual.

Contoh data base yakni arsip kepegawaian yang telah dikomputerisasikan sehingga sanggup dipakai skaligus untuk pembuatan daftar gaji, untuk perencanaan tenaga kerja, untuk memilih kapan seorang karyawan itu naik pangkat, pensiun, dan lain sebagainya.

Dengan cara tradisional bukan berarti hal ini tidak bisa dilakukan, namun akan membutuhkan waktu yang lebih lama. Karena setiap warta harus dibuatkan daftar tersendiri dan setiap daftar hanya dipakai untuk satu mafaat atau satu tujuan saja. Informasi yang diperoleh dari sebuah sistem pengeloaan warta akan sangat bermanfaat dan dipakai dalam pengambilan keputusan. Tekonologi komputer telah memungkinkan terciptanya model-model keputusan sebagai hasil umpan balik warta dari keputusan-keputusan yang pernah dibentuk sebelumnya.

Sekian artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada salah-salah kata.
Akhir kata wassalamualaikum wr. wb.
Referensi :
  • Buku menerapkan prinsip profesional bekerja Sekolah Menengah kejuruan bidang stude keahlian bisnis dan administrasi (Yeti Sumaryati)


Sumber http://matematikaakuntansi.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Peranan Sistem Warta Administrasi Dalam Pengambilan Keputusan"

Posting Komentar