Cara Memisahkan Peta Wilayah Pemekaran Desa

Video ini menjelaskan Cara Memisahkan Peta Wilayah Pemekaran Desa memakai AutoCAD Map. Format file peta yang dijadikan referensi terdiri dari dua jenis, yaitu peta format DWG (AutoCAD drawing) dan peta format GIS (SHP/Shapefile).

AutoCAD Map memang dapat dipakai untuk bekerja dengan dua jenis file tersebut. Tetapi perlu diperhatikan kalau perlakuan dalam mengolah kedua jenis file ini berbeda. Cara dan tool yang dipakai juga berbeda.

Jadi cara memisahkan wilayah menjadi dua bab ibarat yang akan kita bahas kini juga berbeda. Agar mendapat citra yang jelas, silakan ikuti tutorialnya di bawah ini.

Cara Memisahkan Peta Desa Berformat AutoCAD Drawing (DWG)

1. Buka peta yang akan dipisahkan wilayahnya. Klik sajian File > Open.

2. Pada command prompt ketikkan perintah PLINE kemudian enter.

3. Gambar batas desa sesuai batas yang telah ditetapkan. Jika punya gambar batas desa hasil survey lapangan atau hasil digitasi, tinggal digabungkan datanya ke Peta Desa. Caranya, klik sajian File > Open.

4. Pilih gambar batasnya > klik kanan > Copy.

5. Klik sajian Window > pilih Peta Desa yang tadi sudah terbuka.

6. Klik sajian Edit > Paste to Original Coordinates.

Namun perlu menjadi catatan kalau data yang digabungkan harus memiliki sistem koordinat yang sama. Kalau tidak sama, tentunya gambarnya tidak akan menyatu dengan baik. Untuk merubah sistem koordinat dari satu sistem ke sistem yang lain, dapat dipelajari di tutorial Cara Transformasi Sistem Koordinat.

Cara Memisahkan Peta Desa Berformat Data GIS (SHP)

1. Buka data GIS yang akan dipisahkan wilayahnya. Caranya lihat di video atau lihat di artikel tutorial yang ini Cara Membuka Data SHP.

2. Pada layar penggambaran, klik desa yang akan dipisahkan wilayahnya.

3. Pada command prompt ketikkan perintah MAPFEATURESPLIT kemudian enter.

4. Pada command prompt muncul pilihan, ketikkan saja NEW kemudian enter.

5. Pada command prompt muncul lagi pilihan, ketikkan lagi NEW kemudian enter.

6. Pada command prompt muncul lagi pilihan, ketikkan saja DRAW kemudian enter.

7. Sekarang kursor di layar penggambaran siap dipakai untuk menggambar batas. Tinggal klik saja dari ujung batas desa yang satu ke ujung batas desa yang sebelahnya. Kalau sudah tinggal tekan enter.

Sebagai alternatif kalau punya gambar batas desa hasil survey lapangan atau hasil digitasi, tinggal digabungkan datanya ke Peta Desa berformat GIS yang sudah terbuka. Adapun caranya yakni sebagai berikut:

1. klik sajian File > Open file batas desa.

2. Pilih gambar batasnya > klik kanan > Copy.

3. Klik sajian Window > pilih Peta Desa berformat GIS yang sudah terbuka.

4. Klik sajian Edit > Paste to Original Coordinates.

5. Pada layar penggambaran, klik desa yang akan dipisahkan wilayahnya.

6. Pada command prompt ketikkan perintah MAPFEATURESPLIT kemudian enter.

7. Pada command prompt muncul pilihan, ketikkan saja NEW kemudian enter.

8. Pada command prompt muncul lagi pilihan, ketikkan EXISTING kemudian enter.

9. Pada command prompt muncul lagi pilihan, ketikkan saja SELECT kemudian enter.

10. Sekarang kursor di layar penggambaran bermetamorfosis kotak kecil yang siap dipakai untuk menentukan objek. Selanjutnya tinggal klik batas desa hasil penggabungan tadi. Kemudian enter.

11. Jika berhasil, data spasial akan terbagi menjadi dua bab dan pada tabel data tekstualnya akan ditambahkan satu baris data yang dapat diedit. Silakan edit nama desa dan kolom-kolom data yang lainnya. Kalau sudah klik kanan layer pada Tab Display Manager Task Pane > Check In Features.

Jika ingin memisahkan peta desa yang sudah dibagi dua menjadi file terpisah, silakan ikuti tutorialnya di artikel Cara Memisahkan Peta.

Demikian artikel dan video tutorial mengenai pemisahan peta desa ini. Silakan dicoba dan kalau mengalami kesulitan atau ada yang ingin ditambahkan, silakan olok-olokan melalui bab komentar di bawah.

Sampai bertemu kembali di tutorial-tutorial saya yang lain, terima kasih dan agar bermanfaat.

Sumber https://www.asifah.com

Berlangganan Informasi Terbaru: