✔ Apa Itu Analisis Leverage ?

1.1  Pengertian
    Leverage biasanya dipakai untuk menggambarkan kemampuan perusahaan untuk memakai aset atau dana yang memiliki beban tetap untuk meningkatkan penghasilan ( return ) bagi pemilik/pemegang saham.
Tingkat leverage ini bisa saja berbeda – beda antara perusahaan satu dengan perusahaan lain atau dari periode yang satu dengan periode yang lain di dalam perusahaan, tetapi yang terang semakin tinggi tingkat leverage maka semakin tinggi resiko yang dihadapi dan semakin besar tingkat return atau penghasilan yang diharapkan.

    Istilah resiko disini yaitu ketidakpastian dalam kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban – kewajiban tetapnya ( menyerupai : beban bunga dan dividen saham preferen ).

1.2  Macam – Macam Leverage
Didalam menejemen keuangan perusahaan pada umumnya terdapat 3 macam leverage yaitu :
a.      Operating Laverage
Operating Leverage ialah kepekaan keuntungan operasi sebelum beban bunga dan pajak
( EBIT ) terhadap penjualan perusahaan. Operating Laverage timbul alasannya perusahaan memakai biaya opeerasi tetap. Operating Leverage sangat dipengaruhi oleh pertimbangan efisiensi serta dasar – dasar hemat dan aksara bisnis dari barang dan jasa yang dijual perusahaan.

Tingkat Operating Leverage atau Degree of Operating Leverage ( DOL )  yang mengukur kepekaan EBIT terhadap perubahan penjualan sanggup memakai rumus sebagai berikut :
DOL =  % Perubahan EBIT
             % Perubahan Sale
  
  Atau memakai Rumus :          
DOL =      Q ( P – V )
           Q ( P – V ) - FC

Ket :    Q : Jumlah Penjualan Dalam Unit
            P : Harga / Unit
            V : Biaya Variabel / Unit
            FC : Biaya Tetap

b.      Financial Leverage
    Financial leverage sanggup didefinisikan sebagai kemampuan perusahaan dalam mengunakan kewajiban – kewajiban keuangan yang sifatnya tetap untuk memperbesar imbas perubahan EBIT terhadap pendapatan / lembar saham ( EPS ).
Financial Leverage muncul akhir dari adnya kewajiban – kewajiban keuangan yang sifatnya tetap yang harus dibayar perusahaan, Seperti : Bunga maupun Dividen Sahan Preferen.
    Tujuan  analisis Financial Leverage yaitu untuk mengetahui beberapa jumlah uang yang bahwasanya tersedia bagi pemegang saham biasa sehabis bunga dan dividen untuk pemegang saham preferen dibayarkan.
   Tingkat Financial Leverage atau Degree of Financial Leverage ( DFL ) yang mengukur kepekaan EPS terhadap perubahan EBIT dirumuskan Sebagai Berikut :
DFL =   % Perubahan EPS
          % Perubahan EBIT

Atau memakai Rumus :
DFL =              EBIT            
          EBIT – I – Dp / ( I – T )


Ket : I   = Beban Bunga
        Dp = Dividen Saham Preferen
        T  = Pajak

c.       Total Leverage / Combined Leverage
Dapat didefinisikan sebagai kemampuan perusahaan dalam memakai biaya tetap, baik biaya tetap operasi maupun biaya tetap keuangan untuk memperbesar imbas perubahan volume penjualan terhadap pendapatan per lembar saham biasa / EPS.

Rumus :
DCL =  % Perubahan EPS
          % Perubahan Sale   

Atau :
 
DCL =               Q ( P – V )
          Q ( P – V ) – FC – I – Dp/( I-T )



Sumber http://candraekonom.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "✔ Apa Itu Analisis Leverage ?"

Posting Komentar