Cara Menghitung Diskon Harga Produk Beserta Contoh
Cara Menghitung Diskon – Belanja bagi sebagian orang merupakan sebuah kewajiban, terutama untuk kaum hawa. Oleh karenanya dikala tamat pekan atau hari libur tiba sentra perbelanjaan di seluruh kota selalu dipadati oleh masyarakat. Ada yang memang berbelanja keperluan eksklusif atau juga ada yang hanya sekadar melihat barang yang ditawarkan.
Saat Anda mengunjungi toko-toko pastinya Anda pernah melihat label bertuliskan “diskon …%”. Penawaran potongan harga ini sudah menjadi tradisi di Indonesia. Kehadirannya sanggup menjadi tambahan toko yang sanggup mengundang perhatian pengunjung untuk tiba membeli barang yang dijual.
Pemberian diskon pada barang, baik baju, celana, peralatan elektronik, masakan dan lain sebagainya merupakan salah satu cara toko untuk meningkatkan penjualan produknya. Di sisi lain adanya tawaran potongan harga, baik diskon 10 persen, 20 persen maupun 30 persen merupakan kesempatan Anda untuk membeli barang dengan harga lebih murah.
Hanya saja ada orang yang kebingungan bagaimana cara menghitung diskon. Memang ada baiknya Anda menghitung diskon barang pilihan Anda sebelum memutuskan untuk membelinya. Dengan begitu Anda sanggup mengetahui seberapa besar laba yang Anda dapat.
Permasalahannya prosedur diskon yang ditawarkan di toko atau sentra perbelanjaan cukup beragam. Maka dari itu berikut ini akan kami bahas mengenai cara menghitung diskon persen. Kami akan bahas beberapa cara menghitung diskon harga yang lazim dijumpai di sentra perbelanjaan.
Cara Menghitung Diskon Persen
Jenis diskon yang satu ini cukup sering ditemui di toko. Cara menghitung diskon yang satu ini juga tidaklah rumit. Untuk mengetahui harga diskon Anda hanya perlu menghafal rumus (diskon/100) x harga.
Contoh, Anda ingin membeli baju seharga Rp 300.000. Diketahui harga baju tersebut mendapat diskon sebesar 40%. Maka Cara menghitung diskon persen untuk kasus ini adalah:
Harga diskon = (40/100) x Rp 300.000 = Rp 120.000
Perlu diingat, harga di atas masih merupakan harga diskon. Untuk mengetahui harga barang yang perlu Anda bayar tinggal mengurangi harga normal dengan harga di atas.
Harga yang harus dibayar = Rp 300.000 – Rp 120.000 = Rp 180.000
Jadi Anda harus membayar baju tersebut sebesar Rp 180.000. Bagaimana, tidak sulit bukan?
Menghitung Diskon …% + …%
Jenis potongan harga yang sering dijumpai berikutnya yaitu 50+20. Potongan ini banyak ditemui, terutama pada Department Store. Hanya saja banyak orang yang terkecoh dengan diskon ini.
Diskon di atas bukan berarti Anda mendapat diskon sebesar 70 persen, melainkan barang tersebut didiskon 50 persen dulu. Setelah itu akhirnya didiskon kembali 20 persen. Sebagai pola kita gunakan kasus di atas.
Harga baju sebelum diskon sebesar Rp 300.000, sesudah itu didiskon 50 persen terlebih dahulu dan akhirnya didiskon 20 persen. Perhitungannya yaitu sebagai berikut.
Diskon pertama = 50% x Rp 300.000 = Rp 150.000
Diskon kedua = 20% x Rp 150.000 = Rp 30.000
Jadi total harga diskon yang Anda peroleh yaitu Rp 150.000 + Rp 30.000 = Rp 180.000
Maka Anda harus membayar baju tersebut dengan harga Rp 300.000 – Rp 180.000 = Rp 120.000.
Menghitung Diskon …% untuk Pembelian Berikutnya
Selain model diskon di atas, diskon yang satu ini juga lazim ditemui di sentra perbelanjaan. Cara menghitung diskon harga ini yaitu dengan menjumlahkan harga barang pertama dengan barang kedua yang sudah didiskon.
Contoh, Anda membeli dua baju Rp 300.000 dengan diskon 50% untuk pembelian kedua. Perhitungannya sanggup Anda simak di bawah ini.
Pembelian pertama = Rp 150.000
Pembelian kedua = 50% x Rp 300.000 = Rp 150.000
Total harga yang harus dibayar yaitu Rp 300.000 + Rp 150.000 = Rp 450.000
Jika normalnya Anda harus membayar Rp 600.000, karena adanya diskon tersebut Anda membayar Rp 150.000 lebih murah. Bila laba Anda dipersentase perhitungannya 150.000 / 600.000 x 100 persen = 25 persen.
Dari perhitungan ini diketahui bahwa laba Anda tolong-menolong hanya 25%.
Menghitung Diskon Up to …% All Item
Anda mungkin pernah melihat goresan pena “Discount Up to …% All Item”. Mungkin tawaran ini terlihat menggoda. Akan tetapi cermati sekali lagi. Terdapat kata “Up to” yang artinya hingga.
Maksudnya barang-barang yang ditawarkan di toko tersebut ada yang mendapat diskon sebesar …%, bukan seluruh barang dijual dengan diskon …%. Contoh, terdapat goresan pena diskon hingga 70%, maka diskon maksimal yang ditawarkan toko tersebut yaitu 70%. Selain itu juga ada barang yang dididiskon lebih rendah dari angka tersebut, misal diskon 20%, 30% dan lain sebagainya.
Cara Menghitung Diskon di Excel
Di tengah kemajuan zaman menyerupai kini ini, pekerjaan kita menjadi lebih gampang alasannya yaitu adanya alat-alat yang sanggup mempersingkat waktu kerja kita untuk memecahkan suatu permasalahan. Begitu halnya dengan hitung-menghitung.
Anda sanggup memanfaatkan kalkulator atau software komputer untuk menghitung diskon. Pertama-tama mari kita bahas mengenai cara menghitung diskon persen dengan Microsoft Excel. Pastinya Anda tidak absurd dengan software PC yang satu ini. Aplikasi ini memudahkan kita untuk menuntaskan pekerjaan yang membutuhkan perhitungan.
Sebagai contoh, Ada laptop yang dijual dengan harga Rp 4.500.000. Dari beberapa toko yang berbeda, laptop ini dijual dengan harga serupa namun diskonnya yang tidak sama. Ada yang memberi potongan harga 25%, 15%, 5%, 10% dan 20%.
Untuk mengetahui harga sesudah diskon, silakan buka aplikasi Microsoft Exel Anda dan susun menyerupai gambar di bawah.
Khusus untuk kolom harga diskon diperoleh dengan memasukkan rumus berikut.
=B2-B2*C2
Rumus di atas merupakan rumus Excel untuk menghitung diskon. Seperti yang dijelaskan di atas, cara menghitung harga diskon yaitu dengan cara mengurangi harga orisinil dengan harga diskon.
Langkah di atas untuk mencari harga sesudah didiskon. Lalu bagaimana untuk menghitung harga orisinil barang yang sudah didiskon? Supaya lebih jelas, silakan buat tabel menyerupai gambar di bawah ini pada Excel Anda.
Dari tabel di atas ada 5 laptop dengan harga sesudah diskon yang berbeda-beda. Ada yang dibanderol Rp 3.375.000, Rp 3.825.000 dan seterusnya. Setelah itu juga diketahui besaran diskonnya, yakni 25%, 15% dan seterusnya.
Dalam pola ini yang kita cari tahu yaitu harga aslinya. Rumusnya yaitu sebagai berikut.
=B2+(B2*C2)/(100%-C2)
Bila diterjemahkan, maksud rumus di atas yaitu Harga Diskon + (Harga Diskon x Diskon) / (100%-Diskon).
Untuk menghitung harga awal di bawahnya, Anda sanggup mengkopi rumus tersebut ke bawah atau tekan tahan titik yang ada di samping cell dan menyeretnya ke bawah.
Perlu dicatat, kalau Anda menghitung diskon dengan Excel jangan masukkan karakter apapun selain angka. Contoh, kalau Anda ingin memasukkan Rp 5.000.000 maka pada Excel cukup ketikkan 5000000. Apabila ingin memberi titik dan Rp Anda sanggup mengaturnya dengan klik kanan cell yang ingin diatur dan pilih Format Cells.
Cara Menghitung Diskon di Kalkulator
Selain cara di atas, Anda juga sanggup memanfaatkan kalkulator untuk menghitung diskon. Sebenarnya cara menghitung diskon dengan kalkulator sangat mudah. Lantaran kami diminta untuk menjelaskannya, maka akan kami jabarkan secara mendetail bagaimana caranya.
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, untuk mengetahui harga diskon = (diskon/100) x harga. Sedangkan untuk mencari harga sesudah didiskon = harga awal – harga diskon.
Misal, Anda ingin membeli kamera dengan harga Rp 5.000.000 yang didiskon 10%. Jika memakai kalkulator, caranya sebagai berikut:
- Masukkan besaran diskon, yakni 10 tanpa persen dan dibagi 100.
- Setelah itu akhirnya kalikan dengan harga awal. Caranya tekan tombol kali (X atau *) dan masukkan 5000000.
- Maka didapat angka 500000.
- Kurangi angka tersebut dengan harga awal, maka akhirnya -4500000. Tinggal balikkan nilai negatif itu, maka diketahui harga yang harus Anda bayar Rp 4.500.000.
Ada alternatif untuk cara menghitung diskon di kalkulator. Caranya yaitu mengurangi 100% dengan diskon barang. Berdasarkan pola di atas, maka 100% – 10% = 90%. Langkah selanjutnya adalah:
- Masukkan 90% pada kalkulator. Atau juga sanggup dengan 90 dibagi 100.
- Kalikan dengan harga awal, 5000000.
- Maka diketahui harga yang harus dibayar Rp 4.500.000.
Baca Juga : Cara Menghitung BEP
Demikian yaitu cara menghitung diskon yang sanggup kami sampaikan. Semoga tutorial di atas sanggup membantu Anda, terutama yang bertanya bagaimana cara menghitung diskon harga barang.
Sumber https://www.finansialku.com
0 Response to "Cara Menghitung Diskon Harga Produk Beserta Contoh"
Posting Komentar