5 Resiko Tanggapan Kekurangan Asam Folat Ketika Hamil

5 Resiko Akibat Kekurangan Asam Folat Saat Hamil,- Asam folat merupakan kebutuhan wajib yang harus dipenuhi oleh bunda ketika hamil setiap harinya. Dengan kekurangan asam folat akan sangat berdampak jelek bagi kesehatan ibu dan janin.

Kebutuhan asam folat sangat penting untuk dipenuhi, tidak hanya pada masa kehamilan saja melainkan dikala bunda sudah memutuskan untuk kegiatan hamil, maka kebutuhan asam folat harian bunda harus terpenuhi biar nantinya tidak menghambat perkembangan janin dalam kandungan bunda.

BACA JUGA 12 MAKANAN PENUH ASAM FOLAT

Berikut yakni 5 Resiko Akibat Kekurangan Asam Folat Saat Hamil

1. Menderita Anemia

Salah satu peranan penting asam folat yakni bertugas dalam pembentukan sel darah merah, sehingga ditakutkan ketika bunda kekurangan asam folat maka sanggup terjadi anemia yang akan sangat mensugesti kesehatan bunda dan si janin dalam kandungan.

Beberapa akhir fatal anemia terhadap kehamilan yakni sanggup terjadinya kehamilan prematur dan si bayi lahir dengan berat tubuh rendah dibawah rata rata.

2. Komplikasi Kehamilan (preeklampsia)

Resiko terjadinya komplikasi (preeklampsia) kehamilan meningkat ketika bunda kekurangan asam folat selama proses kehamilan. Preeklampsia perlu diwaspadai selama masa kehamilan sebab sanggup mengancam jiwa bunda dan si buah hati apabila tidak diatasi sampai masa persalinan.

3. Perkembangan Janin Tidak Optimal

Perkembangan janin sanggup tidak maksimal ketika bunda kekurangan asam folat, dikarenakan asam folat memiliki peranan penting dalam menunjang pertumbuhan dan perkembangan sel, serta memperbaiki dan memproduksi serta menjalankan fungsi DNA pada bayi.

4. Meningkatnya Resiko Bayi Lahir Prematur (Lebih Cepat)

Bayi lahir prematur sanggup menjadikan banyak sekali komplikasi pada bayi dikarenakan banyaknya fungsi organ yang masih belum maksimal. Tidak hanya prematur, Kekurangan asam folat juga sanggup menjadikan bunda mengalami keguguran sehingga ada baiknya bunda terus menjaga asupan asam folat bunda selama masa kehamilan.

5. Resiko Bayi Terlahir Dengan Cacat

Ketika bunda memutuskan untuk menjalankan kegiatan hamil, bunda harus memastikan bahwa asupan asam folat bunda selalu terpenuhi. pada 12 ahad pertama, pertumbuhan tulang belakang janin dalam kandungan sedang mengalami perkembangan yang sangat membutuhkan asupan asam folat.

Kebutuhan asam folat per hari yakni 400 mcg, sementara pada usia kehamilan 4-9 bulan kebutuhan asam folat meningkat menjadi 600 mcg, pastikan bunda memenuhi kebutuhan asam folat bunda biar bayi sanggup tumbuh dengan sempurna.

Apabila selama kehamilan tersebut bunda tidak sanggup memenuhi kebutuhan asam folat harian, ditakutkan si buah hai ketika lahir akan rentan terkena cacat lahir baik fisik maupun organ dalam.

Sumber https://bacaanku.com/