Pengertian Metodologi Penelitian

Pengertian metodologi penelitian menjadi pembahasan dalam blog ini lantaran tak sedikit peneliti terutama pemula berada dalam kebingungan membedakan makna antara metodologi dan metode penelitian. Dalam penelitian sosial, perbedaan antara metode dan metodologi cukup jelas. Postingan ini akan mengulas definisi singkat wacana pengertian metodologi penelitian semoga pembaca sanggup mengetahui maknanya dan apa bedanya dengan metode.


Pertama-tama perlu saya sampiakan dahulu bahwa bentuk metodologi penelitian sosial cukup bervariasi. Beberapa yang sanggup saya sebutkan diantaranya, positivis, konstruktivis, feminis, postmodernis dan interpetivis. Masing-masing metodologi beropini bahwa dunia sosial sanggup diketahui dengan hanya bila diteliti dengan memakai metode penelitian tertentu.


Baca juga Metode Sosiologi: Jenis dan Contohnya






Pengertian metodologi penelitian


Pengertian metodologi penelitian menjadi pembahasan dalam blog ini lantaran tak sedikit pene Pengertian Metodologi PenelitianJika kita cermati kedua paragraf di atas, sanggup kita ungkapkan bahwa metodologi lebih relevan didefinisikan sebagai cara pandang yang memilih metode teknis penelitian. Metodologi sendiri secara harfiah merupakan studi wacana metode, terbentuk dari kata ”metod” dan ”logos”. Beberapa penelitian memang sering menempatkan secara rancu penggalan wacana metodologi dan metode.


Sampai di sini, kita perlu tegaskan sejelas-jelasnya bahwa metodologi penelitian merupakan studi wacana metode, dan bukan metode riset itu sendiri. Metodologi lebih relevan dilihat sebagai cara pandang atau perspektif yang memilih metode penelitian apa yang relevan diaplikasikan dalam penelitian. Dengan kata lain, metodologi penelitian merupakan filosofi dibalik metode penelitian.


Sebagaimana di beberapa postingan lain, saya berusaha untuk memperlihatkan pola sederhana untuk sekadar materi aliran saja. Contoh penerapan metodologi penelitian ibarat ini: Sebuah penelitian sosial akan mengkaji wacana penggunaan sosial media di kalangan cukup umur putus sekolah. Peneliti memakai perspektif positivisme untuk mengetahui pola penggunaan sosmed di kalangan cukup umur tersebut.


Cara pandang positivis memakai data empirik sebagai unit analisisnya. Data empirik hanya sanggup diperoleh melalui survey kuesioner atau dataset bila tersedia. Oleh alasannya itu, metode penelitian yang relevan yakni metode survey. Pendekatan penelitian yang relevan untuk riset tersebut yakni pendekatan kuantitatif.







Pola penerapan metodologi penelitian dan metode penelitian sudah cukup terperinci di sini. Paradigma penelitian yang dipakai peneliti, yaitu positivisme memilih pendekatan penelitian empirik dalam bentuk kuantitatif. Metode yang relevan dipakai yakni metode penelitian survey. Saya pernah menulis wacana Paradigma Penelitian Sosial bila pembaca ingin mengetahui apa saja paradigma riset yang sanggup berperan juga sebagai metodologi.


Apa bedanya dengan metode?


Metode penelitian lebih relevan dideskripsikan sebagai cara bagaimana penelitian dilakukan berkaitan dengan bagaimana data dikumpulkan, diolah atau dinanalisis. Metode penelitian merupakan mekanisme teknis wacana bagaimana caranya.


Sampai di sini sudah kita sanggup pahami perbedaannya bahwa metodologi lebih berada pada tataran filosofis, sementara metode cenderung berada pada tataran teknis. Metodologi berkaitan erat dengan bagaimana peneliti melihat atau memandang problem penelitian yang akan diteliti, metode berkaitan erat dengan bagaimana peneliti mengaplikasikan cara dalam menangani dan menjawab problem penelitian.


Baca juga: Contoh Metode Penelitian







Oleh lantaran pengaplikasian metode ditentukan oleh metodologi yang digunakan, maka perbedaan metodologi akan membawa pada perbedaan metode, sekalipun tema dan fokus penelitiannya ibarat atau sama.


Sebagai contoh, penelitian wacana ”Perilaku kekerasan perjaka di kota Yogyakarta”. Metodolgi positivis akan melihat, contohnya tingkat intensitas kekerasan di Yogyakarta dalam kurun waktu tertentu, apa saja bentuk kekerasan yang terjadi, berapa pemain drama yang terlibat, berapa korbannya, mengapa mereka terlibat dan sebagaiya. Metode survey sangat relevan dipakai untuk penelitian ini.


Metodologi konstruktivis akan melihat bagaimana makna kekerasan itu sendiri dikonstruksikan secara sosial oleh para perjaka yang terlibat, dan bagaimana masyarakat memandang kekerasan itu, apakah ada kesamaan makna atau berbeda, dimana perbedaannya, dan sebagainya. Metode penelitian yang diterapkan, contohnya etnografi.


Baca juga Metode Penelitian: Pendekatan, Jenis & Contohnya







Metodologi feminis tentu akan memandang problem kekerasan tersebut secara lain lagi, metode penelitian yang dipakai juga sanggup berbeda. Misalnya, peneliti mempertanyakan, mengapa informasi kekerasan tersebut menjadi area yang didominasi oleh laki-laki, bagaimana kekerasan menjadi ruang bagi lisan maskulinitas, apakah simbol-simbol feminin tampak dalam praktik-praktik kekerasan pemuda, dan sebagainya.


Sejauh ini kita sudah membahas wacana pengertian metodologi penelitian dan juga perbedaannya dengan metode melalui contoh. Perlu digarisbawahi bahwa dalam penelitian sosial, metodologi penelitian tidak sanggup dipaksakan untuk diterapkan. Faktor-faktor yang memilih metode penelitian sangat berkaitan dengan cara pandang peneliti itu sendiri dalam melihat problem penelitian. Sampai di sini semoga postingan ini sanggup menjadi refensi awal dalam memahami pengertian metodologi penelitian.


Lebih lanjut baca juga Metodologi Penelitian: Pendekatan, Jenis & Contohnya



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Pengertian Metodologi Penelitian"

Posting Komentar