√ Perjuangan Pemanfaatan Sumber Daya Alam Yang Tidak Sanggup Diperbarui


Versi materi oleh Dibyo S dan Ruswanto


Usaha Pemanfaatan Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbarui


a) Pemanfaatan sumber daya alam hayati

Sumber daya alam hayati merupakan sumber daya alam alami yang sanggup diperbarui, tetapi pelestariannya tergantung kepada manusia. Dalam memanfaatkan sumber daya alam hayati ter sanggup dua pilihan, yaitu mengambil hasil dengan memikirkankelestariannya atau mengambil hasil sebanyak mungkin tanpa memikirkan kelestariannya. Dalam pemanfaatannya insan harus memperhatikan kelestarian sumber daya alam hayati semoga tetap terjaga keseimbangannya.


b) Pemanfaatan sumber daya alam nabati

Usaha meningkatkan produksi tumbuhan kebijaksanaan daya sanggup dilakukan dengan mengadakan pemulihan tanaman, per kawi nan silang, dan mutasi buatan. Timbulnya varietas gres yang lebih unggul sanggup mendesak varietas yang kurang berproduksi sehingga varietas ini tidak pernah dibudidayakan lagi.

Berbagai tumbuhan yang dimanfaatkan di Indonesia antara lain sebagai berikut.

(1) Jenis tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai sumber karbohidrat mirip padi, jagung, ubi, dan ubi kayu, sedangkan tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai sumber lemak mirip kelapa, kelapa sawit, dan kacang tanah.

(2) Jenis flora yang dimanfaatkan sebagai sumber sandang, contohnya kapas, serat sisal, dan serat haramay. Tanaman yang menghasilkan serat ini juga kita manfaatkan untuk pembuatan karung goni dan materi pembungkus lainnya.

(3) Jenis kayu yang dimanfaatkan sebagai sumber papan dan materi bangunan antara lain kayu jati, meranti, rasamala, rotan, dan bambu.

(4) Jenis flora yang dimanfaatkan sebagai sumber obatobatan (lebih dikenal dengan apotek hidup) mirip kumis kucing, jahe, kencur, kunyit, temulawak, dan beberapa jenis tumbuhan lainnya yang digunakan untuk obat tradisional.

(5) Jenis tumbuhan untuk keperluan industri. Orang membudidayakan beberapa jenis tumbuhan secara luas dalam Bentuk perkebunan.
Contoh: teh, kopi, tebu, tembakau, lada, gambir, vanili, dan sebagainya.

(6) Jenis tumbuhan yang dimanfaatkan insan sebagai sumber minyak atsiri, antara lain cengkih, serai, tengkawang, kayu putih, dan kenanga.

(7) Berbagai jenis tumbuhan yang dimanfaatkan insan sebagai tumbuhan hias sanggup menyemarakkan kehidupan insan dan juga meningkatkan nilai budaya.
Contoh: anggrek, mawar, melati, dan lain-lain.

(8) Tanaman yang dimanfaatkan sebagai sumber protein yaitu kedelai, kacang hijau, serta jenis kacang-kacangan lainnya.


c) Pemanfaatan sumber daya alam hewani

Pada zaman purba insan hidup berpindah-pindah. Manusia memanfaatkan binatang buruan hanya untuk keperluan makanan dan pakaian. Setelah insan hidup menetap, binatang mulai diternakkan dan dimanfaatkan potensinya secara maksimal.

Kemajuan teknologi yang dimiliki insan mengakibatkan insan sanggup memanfaatkan sumber daya alam hewani dengan lebih efisien. Teknologi ini digunakan dalam menangkap dan membudidayakan hewan. Di Indonesia pemanfaatan sumber daya alam hewani antara lain sebagai berikut.

(1) Sebagai sumber daya pangan dan sumber sandang Pakaian insan dibentuk atau dihias dengan bulu atau kulit hewan. Misalnya bulu beruang kutub untuk mantel, kulit sapi sebagai materi membuat tas dan sepatu.

(2) Sebagai sarana untuk meningkatkan nilai kehidupan dan nilai budaya manusia. Bentuk dan cara hidup binatang dimanfaatkan sebagai sumber ilham untuk membuat hasil karya manusia. Misalnya bentuk kapal selam mirip ikan yang sedang menyelam, bentuk sayap dan cara burung terbang menawarkan ilham untuk pesawat udara, dan kicau burung untuk membuat lagu.

(3) Sebagai koleksi benda-benda hasil seni dan kerajinan tangan manusia. Misalnya jenis-jenis kerang disusun dan dirangkai menjadi benda-benda perhiasan. Burung-burung yang bulunya indah sanggup diawetkan sebagai hiasan rumah.

Di permukaan bumi tersebar makhluk hidup yang jenisnya sangat banyak, termasuk di dalamnya makhluk hidup yang berupa hewan. Hewan-hewan ini berkembang biak sesuai dengan keadaan lingkungannya. Ada yang hidup di permukaan bumi, di udara, dan ada pula yang hidup di air. Tiap-tiap benua memiliki jenis binatang tersendiri, mirip binatang Asia, binatang Australia, binatang Amerika, bahkan binatang Indonesia. Makhluk hidup ini memiliki nilai yang sangat besar bagi kehidupan manusia, mirip bernilai ekonomi, religius, adat, dan lain-lain. Usaha-usaha insan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya dengan mengusahakan aktivitas mirip pemeliharaan ternak, unggas, ikan, dan hal-hal yang berafiliasi dengan kehidupan disebut biokultur.

Pengusaha biokultur ini hampir tersebar di seluruh dunia. Pengusaha tersebut memelihara majemuk binatang disesuai kan dengan keadaan wilayahnya masing-ma sing. Peternakan yang dilakukan di kawasan cuek berbeda dengan di kawasan sedang dan kawasan tropis. Di beberapa daerah, peternakan ada yang diusahakan secara besar-besaran, tetapi ada yang diusahakan secara kecil-kecilan atau sebagai sambilan saja.

1) Sumber daya alam yang cepat habis, alasannya yaitu nilai konsumtifnya tinggi dan digunakan dalam jumlah yang banyak. Jenis sumber daya alam ini daur ulangnya sukar dilakukan.
Contoh: minyak bumi, gas alam, dan watu bara.

2) Sumber daya alam yang tidak cepat habis, alasannya yaitu nilai konsumtifnya kecil dan insan hanya memanfaatkan dalam jumlah sedikit. Sumber daya alam ini sanggup digunakan secara berulang-ulang sehingga tidak cepat habis.
Contoh: intan, watu permata, dan logam mulia (emas).

Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Perjuangan Pemanfaatan Sumber Daya Alam Yang Tidak Sanggup Diperbarui"

Posting Komentar