√ Kelembapan Udara

Versi materi oleh Dibyo S


Kelembapan udara, yaitu banyak sedikitnya uap air di udara. Kelembapan ini mensugesti pengendapan air di udara. Pengendapan air di udara sanggup berupa awan, kabut, embun, dan hujan. Alat untuk mengukur kelembaban udara disebut higrografi. Kelembapan udara terdiri atas kelembapan relatif dan kelembapan absolut.



a. Kelembapan Relatif
Kelembapan relatif yakni perbandingan jumlah uap air di udara dengan jumlah uap air maksimum yang terkandung di udara pada suhu yang sama. Misalnya pada suhu 27oC, udara tiap-tiap 1 m3 maksimum sanggup memuat 25 gram uap air, sedangkan pada suhu yang sama ada 20 gram uap air maka kelembapan udara pada waktu itu yakni 20 / 25 x 100% 80%.

b. Kelembapan Absolut
Kelembapan absolut, yaitu banyaknya uap air dalam udara pada suatu tempat tertentu, yang dinyatakan dalam gram uap air per meter kubik. Hal ini tergantung pada temperatur yang mensugesti kekuatan udara untuk memuat uap air, tiap suhu memiliki batas dari uap air yang dimuatnya.

Semakin naik temperatur udara maka kelembapan relatif akan makin kecil. Kelembapan relatif paling besar hanya mencapai 100%. Pada ketika tersebut terjadi titik pengembunan. Artinya, kalau pendinginan terus berlangsung maka terjadilah kondensasi, yaitu perubahan uap air menjadi titik air. Apabila kondensasi melampaui titik beku maka terjadilah sublimasi, yaitu terbentuknya kristal-kristal es.



Sumber http://www.ssbelajar.net/

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Kelembapan Udara"

Posting Komentar