√ Anak Suka Martabak, Ibu Ini Banjir Omzet Dari Bisnis Martabak Rendang

Ratna Yuliana pemilik kedai martabak Mas Berto √ Anak Suka Martabak, Ibu Ini Banjir Omzet Dari Bisnis Martabak Rendang

Ratna Yuliana pemilik bisnis martabak Mas Berto


Memakan martabak mungkin sudah lumrah. Namun bagaimana kalau martabak tersebut mempunyai rasa yang unik. Di Jalan Abdul Rachman Saleh, Kestalan, Banjarsari, Solo, ada satu kedai yang menyajikan martabak dengan rasa rendang. Tak pelak keunikan martabak rendang menciptakan pengunjung ramai-ramai datang.


Sekali lihat, martabak rendang milik kedai Martabak Mas Berto ini tak berbeda dengan martabak biasa. Bahannya pun masih sama yakni kulit martabak dan adonan berisi daun bawang, telor bebek, dan daging cincang.


Yang membedakan tak lain rasa dan aroma rendang yang disajikan. Resep belakang layar ada pada adonan bumbu rendang. Bumbu tersebut memang dibentuk khusus sebagai adonan adonan martabak. “Pernah kami mencoba menciptakan bumbu rasa lain, namun tetap ini (rasa rendang) yang paling pas,” kenang Ratna Yuliana, pemilik kedai Martabak Mas Berto.


Ratna Yuliana pemilik kedai martabak Mas Berto √ Anak Suka Martabak, Ibu Ini Banjir Omzet Dari Bisnis Martabak Rendang

Martabak ini memang terlihat biasa, tapi sehabis memakan ada rasa rendang di dalamnya.


Nikmatnya rasa rendang dalam gigitan martabak, setali tiga uang dengan omzet yang didapat. Ratna mengaku dalam sehari bisa menghabiskan lima sampai enam kilo adonan martabak atau sekitar 80 porsi martabak.


Baca Juga Artikel Ini :


Peluang Bisnis Makanan Martabak Ala Gerobak  

style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-6037247388376359"
data-ad-slot="5485024081"
data-ad-format="link">



Peluang Bisnis Martabak Mini Rainbow


Martabak rendang tersaji dengan banyak sekali macam ukuran dan pilihan materi aksesori ibarat jamur. Rasa unik martabak tersebut sanggup dinikmati dengan kisaran harga 28 ribu sampai 35 ribu rupiah.


Berawal Dari Si Bungsu Yang Suka Martabak


Ratna Yuliana pemilik kedai martabak Mas Berto √ Anak Suka Martabak, Ibu Ini Banjir Omzet Dari Bisnis Martabak Rendang

Agar matang tepat kuncinya ada pada pengapian yang stabil dan minyak yang disiram merata.


Sebelumnya Ratna tak pernah menyangka akan berdagang martabak. Ide tersebut tiba dari kegemaran anak bungsunya menyantap masakan asal Arab Saudi tersebut. “Setiap hari anak saya yang paling kecil makan martabak. Lalu saya berpikir kenapa tidak buat sendiri. Lalu saya berguru menciptakan martabak dari pedagang pinggir jalan,” akunya kepada BisnisUKM.


Dengan sedikit penemuan Ratna pun menciptakan martabak dengan banyak sekali varian rasa, termasuk rasa rendang. Dalam prosesnya, bumbu rendang diaduk bersama daun bawang, telor bebek, dan daging cincang. Proses pengadukan berlangsung cukup usang sampai semua materi benar-benar merata.


Kemudian adonan tersebut dituangkan ke atas kulit martabak dan digoreng memakai minyak panas. Ratna mengaku dalam proses penggorengan, panas yang teratur menjadi kuncinya, sambil minyak terus diguyur ke lipatan martabak. Hal tersebut dilakukan semoga martabak matang sempurna.


Tak berapa lama, martabak rendang pun diangkat dari wajan dan siap dimakan. Agar lebih nikmat, tak lupa Ratna menyediakan acar ketimun, cabai, dan wortel, sebagai teman makan.


Ciptakan Rasa Martabak Unik


Ratna Yuliana pemilik kedai martabak Mas Berto √ Anak Suka Martabak, Ibu Ini Banjir Omzet Dari Bisnis Martabak Rendang

Kedai martabak Mas Berto. Pengunjung sanggup menentukan membawa pulang atau makan di kawasan alasannya yaitu kedai tersebut menyediakan bangku dan meja serta sajian minuman.


Saat BisnisUKM mendatangi kedai Martabak Mas Berto, ada beberapa orang yang tengah duduk menunggu pesanan. Tak berselang lama, pesanan salah satu pengunjung pun datang, sepiring martabak rasa rendang. “Ini pertama kali saya nyoba dan rasanya enak. Biasanya martabak itu dari daging cincang saja, tapi kalau ini ada rasa rendang. Rasa rendangnya kerasa, enak,” kata Kristanti, salah satu pengunjung.


Selain martabak rasa rendang, terdapat beberapa varian rasa lainnya ibarat rasa blackpaper. Untuk sajian martabak manis, Ratna menyediakan martabak yang tak kalah unik, yakni martabak anggun rasa pandan dan selai ketan hitam.


Pengunjung sanggup membawa pulang pesanan martabak atau pun makan di tempat. Suasana joglo di kedai tersebut menciptakan pelanggan lebih nyaman. Disediakan pula banyak sekali sajian minuman. Kedai Martabak Mas Berto buka pukul 13.00 WIB dan tutup pada 21.00 WIB.


Tim Liputan BisnisUKM

style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-6037247388376359"
data-ad-slot="7037953167">



(/Rizki B.P)


Kontributor BisnisUKM.com Wilayah Solo Raya



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "√ Anak Suka Martabak, Ibu Ini Banjir Omzet Dari Bisnis Martabak Rendang"

Posting Komentar