Lg Electronics Menunjuk Ceo Gres Untuk Divisi Mobile

LG Electronics telah mengumumkan perombakan besar yang terjadi di perusahaan elektronik asal Korea Selatan. Perombakan ini termasuk pemilihan ketua gres di salah satu divisi yang mereka tangani. Singkatnya, LG Electronics menunjuk CEO gres untuk divisi mobile mereka baru-baru ini. Pengangkatan ini mungkin saja yakni seni administrasi mereka untuk menciptakan produk smartphone LG lebih laku di pasaran.

LG Electronics Menunjuk CEO Baru untuk Divisi Mobile

Perombakan ini melibatkan Hwang Jeong-hwan yang diangkat sebagai presiden dan CEO LG Mobile Communications Company. Hwang menggantikan Juno Cho yang akan mengambil tugas gres dalam perusahaan raksasa asal Korea Selatan tersebut.

Dikutip dari AndroidAuthority, Hwang sepertinya akan pindah dari divisi LG Home Entertainment, dimana ia bertindak sebagai kepala penelitian dan pengembangan pada tahun ini. LG juga menyatakan bahwa sejarah Hwang dengan R&D turut menjadi pertimbangan mereka dalam memilihnya, termasuk juga dalam bisnis smartphone pada awal berdirinya perusahaan tersebut.

Menurut siaran persnya, Hwang “terlibat erat” dalam pengembangan salah satu smartphone pertama di LG. Sementara, LG tidak menyebut nama perangkat smartphone tersebut. Ada kemungkinan bahwa smartphone tersebut yakni LG GW620; yang juga dikenal sebagai LG Eve atau LG InTouch Max. Perangkat ini merupakan perangkat sport yang memakai QWERTY dan layar sentuh yang diluncurkan pada simpulan 2009 yang menjalankan Android Cupcake.

Penunjukan ini merupakan langkah menarik yang diambil LG mengingat bahwa Hwang memiliki latar belakan dalam menciptakan produk melalui kreatifitasnya, daripada latar belakang yang berfokus pada penjualan produk; terutama mengingat keadaan keuangan perusahaan ketika ini.

Sebagai perusahaan, pendapatan LG terus meningkat, terutama berasal dari peralatan rumah dan divisi hiburan rumah. Namun, divisi mobile LG tidak banyak memberi kontribusi. LG membukukan kerugian operasional pada Q3 2017 sampai mencapai $ 331,17 juta, yang bukan merupakan tren gres lagi. LG hanya menunjukkan laba kuarta selama dua kali dalam dua tahun terakhir.

Dengan membawa seorang pemain kunci dan inovator dari salah satu divisi perusahaan yang paling sukses menunjukkan bahwa LG telah cukup tertinggal dari pesaingnya di sektor mobile, terutama dari tetangga dekatnya, Samsung.

Sejauh ini, produk mobile, termasuk smartphone, besutan LG memang tidak terlalu laku di pasaran. Hal ini banyk disebabkan oleh banyak hal. Kekurangan fitur, design yang kurang menarik, mahalnya harga yang dipatok, mungkin yakni alasan dari kegagalan LG di sektor mobile.

Sumber https://koalakontent.com

Berlangganan Informasi Terbaru: