Google For Jobs Memperkenalkan Fitur Gosip Honor Dan Lokasi

Pertengahan tahun ini, Google meluncurkan alat pencarian baru, yakni Google for Jobs, yang dirancang khusus untuk membantu penggunanya mencari lowongan pekerjaan yang diminati. Kini, raksasa teknologi tersebut ingin mencoba menciptakan prosesnya sedikit lebih mudah. Baru-baru ini, Google for Jobs memperkenalkan fitur warta honor dan lokasi pada hasil pencariannya.

Google for Jobs Memperkenalkan Fitur Informasi Gaji dan Lokasi

Setalah update, pengguna Google for Jobs sanggup mencari pekerjaan berdasarkan lokasi, dengan jauhnya jarak mulai dari 3 sampai 300 km. Pengguna juga sanggup menyimpan lowongan pekerjaan yang diminati, layaknya fitur bookmark di browser, untuk dibukanya kembali di lain waktu. Lebih lagi, kalau daftar lowongan pekerjaan tersebut diposting di web yang berbeda, menyerupai di Monster atau CareerBuilder, pengguna sanggup mendaftar di salah satu web tersebut sesuai keinginan.

Google juga berusaha untuk memperoleh warta mengenai asumsi honor dari setiap lowongan pekerjaan yang ada di hasil pencarian. Untuk ketika ini, dikutip dari CNET, lebih dari 85 persen daftar lowongan pekerjaan yang diindeks Google tidak menampilkan warta menganai asumsi honor yang akan diperoleh pelamar. Jadi, kini Google memakai data dari situs menyerupai Glassdoor, PayScale dan LinkedIn untuk menutup celah tersebut.

Credit: Google

Inisiatif Google di balik peluncuran kedua fitur gres Google for Jobs:

Google ketika ini memfokuskan untuk membantu penggunanya menemukan pekerjaan yang sesuai bidangnya. Bulan lalu, CEO Sundar Pichai pergi ke Pittsburgh demi menunjukkan inisiatif yang ditujukan untuk melatih dan mendidik para pekerja. Hal ini dilakukan untuk membantu mereka menemukan pekerjaan dan membuatkan bisnis mereka. Untuk lima tahun ke depan, Google akan memakai dana mereka demi memberi hibah kepada organisasi nirlaba secara global. Hal ini dianggap mereka sebagai upaya untuk mempersiapkan para pekerja untuk mengenal sistem bekerja yang gres di masa modern.

Google for Jobs memperkenalkan fitur warta honor dan lokasi pada hasil pencariannya di ketika yang tepat. Pasalnya, Silicon Valley sedang menjalani pengamatan yang semakin ketat mengenai dampak teknologi dan otomasi terhadap pekerjaan dan ruang lingkup kerja. Menurut Nick Zakrasek, product manager Google for Jobs, bahwa Google ialah penyebab utama di balik krisis yang terjadi sekarang. Namun, menurutnya, dampak ini tidak sepenuhnya bersifat negatif. Banyak perjuangan kecil yang telah dibantu oleh teknologi dan alat komunikasi yang lain untuk menjadi lebih baik.

Google bears some responsibility for that transformation,

Fitur-fitur Google for Jobs yang baru, termasuk fitur honor dan lokasi, telah diluncurkan dan sanggup dipakai sesudah mendapat update. Namun, fitur save baru akan diluncurkan ahad depan.

Sumber https://koalakontent.com

Berlangganan Informasi Terbaru: