Penyebab Penyakit Jantung Koroner
Penyebab Penyakit Jantung Koroner - Ada beberapa organ yang kuat vital terhadap peredaran atau sirkulasi darah salah satu yang utama ialah jantung. Jantung sendiri merupakan organ yang penuh dengan jaringan otot, secara anatomi jantung terletak di penggalan dada bergeser sedikit ke kiri dan sangat bersahabat dengan paru-paru. Fungsi utama dari jantung ialah memompa darah ke seluruh tubuh yang berisi oksigen dan banyak sekali zat nutrisi lain nantinya akan dipakai oleh sel untuk proses metabolisme.
Jantung terdiri dari 4 penggalan yaitu atrium kanan, atrium kiri, ventrikel kanan, ventrikel kiri. Selain itu jantung juga mempunyai beberapa pembuluh darah yang bertugas memperlihatkan nutrisi terhadap jantung itu sendiri yang sering disebut dengan arteri koronaria.
Meskipun setiap dikala jantung memperlihatkan oksigen terhadap organ lain tetapi ia juga tetap membutuhkan nutrisi yang sama dan itu dilakukan oleh arteri koronaria. Arteri inilah yang pada situasi tertentu bisa duduk masalah kesehatan menyerupai penyempitan bahkan penyumbatan dan sering disebut dengan penyakit jantung koroner.
Berikut beberapa faktor yang menjadi penyebab penyakit jantung koroner.
Tingginya kadar kolesterol
Ada beberapa jenis kolesterol dalam tubuh menyerupai hight density lipoprotein juga low density lipoprotein. Jenis kedua merupakan yang biasanya harus kita hindari atau kadarnya dilarang terlalu tinggi. Selain itu ada satu lagi yang lebih berbahaya yaitu very low density lipoprotein. Kolesterol VLDL atau very low density lipoprotein kalau kadarnya sangat tinggi dalam darah maka besar potensi terjadinya penumpukan lemak juga kolesterol di dinding pembuluh darah arteri koroner.
Kekurangan kolesterol high density lipoprotein atau HDL juga bisa menjadi penyebab penyakit jantung koroner lantaran kurangnya keseimbangan antara kolesterol "jahat" dengan kolesterol yang bersifat menguntungkan bagi tubuh.
Hipertensi
Penyakit tekanan darah tinggi atau yang dalam bahasa medis sering disebut hipertensi juga sangat berpotensi menjadikan kerusakan pada arteri koroner. Ketika tekanan denyut jantung terus berada di level tinggi dan dalam waktu yang relatif usang maka yang bisa ditimbulkan ialah penurunan elastisitas pembuluh darah arteri koroner atau terjadinya ruptur pada arteri tersebut.
Penyakit diabetes melitus
Pada penderita penyakit kencing anggun atau kencing gula atau biasa juga disebut diabetes umumnya mempunyai tingkat kekentalan darah yang lebih tinggi disebabkan oleh tingginya kandungan gula dalam darah. Ketika situasi ini terjadi bisa mengakibatkan penumpukan plak juga lemak pada dinding arteri koroner sehingga mengganggu sirkulasi oksigen untuk organ jantung.
Masalah obesitas
Seseorang yang mempunyai berat tubuh jauh di atas berat tubuh ideal menyerupai kegemukan atau obesitas bisa juga berpotensi menjadi penyebab penyakit jantung koroner. Ini tentu saja berkaitan dengan tingginya kadar lemak dalam darah yang lambat laun bisa saja menyangkut di arteri koroner.
Kurang kegiatan fisik
Apabila kegiatan fisik menyerupai olahraga sangat jarang dilakukan elastisitas sirkulasi darah tidak akan berjalan maksimal. Karena secara anatomi bentuk arteri koroner sedikit menikung bahkan dikala kemungkinan terjadi penyumbatan atau obstruksi sehingga terjadinya penyakit jantung koroner.
Komplikasi yang bisa disembuhkan apabila terjadi penyakit jantung diantaranya penurunan kerja dari organ lainnya termasuk proses metabolisme tubuh. Dan efek paling jelek yang bisa timbul ialah gagal jantung itu sendiri lantaran tidak mendapat suplai oksigen dan nutrisi yang adekuat.
Itulah beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab penyakit jantung koroner.
Sumber http://www.emingko.com
Jantung terdiri dari 4 penggalan yaitu atrium kanan, atrium kiri, ventrikel kanan, ventrikel kiri. Selain itu jantung juga mempunyai beberapa pembuluh darah yang bertugas memperlihatkan nutrisi terhadap jantung itu sendiri yang sering disebut dengan arteri koronaria.
 |
| Penyebab Penyakit Jantung Koroner |
Meskipun setiap dikala jantung memperlihatkan oksigen terhadap organ lain tetapi ia juga tetap membutuhkan nutrisi yang sama dan itu dilakukan oleh arteri koronaria. Arteri inilah yang pada situasi tertentu bisa duduk masalah kesehatan menyerupai penyempitan bahkan penyumbatan dan sering disebut dengan penyakit jantung koroner.
Berikut beberapa faktor yang menjadi penyebab penyakit jantung koroner.
Tingginya kadar kolesterol
Ada beberapa jenis kolesterol dalam tubuh menyerupai hight density lipoprotein juga low density lipoprotein. Jenis kedua merupakan yang biasanya harus kita hindari atau kadarnya dilarang terlalu tinggi. Selain itu ada satu lagi yang lebih berbahaya yaitu very low density lipoprotein. Kolesterol VLDL atau very low density lipoprotein kalau kadarnya sangat tinggi dalam darah maka besar potensi terjadinya penumpukan lemak juga kolesterol di dinding pembuluh darah arteri koroner.
Kekurangan kolesterol high density lipoprotein atau HDL juga bisa menjadi penyebab penyakit jantung koroner lantaran kurangnya keseimbangan antara kolesterol "jahat" dengan kolesterol yang bersifat menguntungkan bagi tubuh.
Hipertensi
Penyakit tekanan darah tinggi atau yang dalam bahasa medis sering disebut hipertensi juga sangat berpotensi menjadikan kerusakan pada arteri koroner. Ketika tekanan denyut jantung terus berada di level tinggi dan dalam waktu yang relatif usang maka yang bisa ditimbulkan ialah penurunan elastisitas pembuluh darah arteri koroner atau terjadinya ruptur pada arteri tersebut.
Penyakit diabetes melitus
Pada penderita penyakit kencing anggun atau kencing gula atau biasa juga disebut diabetes umumnya mempunyai tingkat kekentalan darah yang lebih tinggi disebabkan oleh tingginya kandungan gula dalam darah. Ketika situasi ini terjadi bisa mengakibatkan penumpukan plak juga lemak pada dinding arteri koroner sehingga mengganggu sirkulasi oksigen untuk organ jantung.
Masalah obesitas
Seseorang yang mempunyai berat tubuh jauh di atas berat tubuh ideal menyerupai kegemukan atau obesitas bisa juga berpotensi menjadi penyebab penyakit jantung koroner. Ini tentu saja berkaitan dengan tingginya kadar lemak dalam darah yang lambat laun bisa saja menyangkut di arteri koroner.
Kurang kegiatan fisik
Apabila kegiatan fisik menyerupai olahraga sangat jarang dilakukan elastisitas sirkulasi darah tidak akan berjalan maksimal. Karena secara anatomi bentuk arteri koroner sedikit menikung bahkan dikala kemungkinan terjadi penyumbatan atau obstruksi sehingga terjadinya penyakit jantung koroner.
Komplikasi yang bisa disembuhkan apabila terjadi penyakit jantung diantaranya penurunan kerja dari organ lainnya termasuk proses metabolisme tubuh. Dan efek paling jelek yang bisa timbul ialah gagal jantung itu sendiri lantaran tidak mendapat suplai oksigen dan nutrisi yang adekuat.
Itulah beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab penyakit jantung koroner.
0 Response to "Penyebab Penyakit Jantung Koroner"
Posting Komentar