Cara Menanam Cabai Rainbow Di Pot

Tanaman cabai pelangi ini sangat multifungsi, alasannya ialah sanggup dikonsumsi dan dijadikan sebagai tanaman hias. Berminat mempunyai tanaman cabai rainbow atau cabai pelangi? Cara menanam cabai pelangi sanggup dilakukan di media pot dengan gampang lho. Untuk lebih jelasnya, silahkan baca ulasannya di bawah ini.

Cabai tidak hanya dikenal mempunyai warna merah atau hijau dengan rasa yang pedas. Namun, sekarang ada jenis cabai varian baru, yang berasal dari Amerika Selatan dan diberi nama Bolivian Rainbow. Di Indonesia, cabai jenis ini disebut dengan nama Cabai Pelangi. Cabai pelangi? Ya, memang benar cabai jenis ini mempunyai warna yang berbeda-beda layaknya pelangi, mulai dari merah, kuning, hijau, ungu, sampai orange. Tanaman cabai jenis ini selain sanggup dikonsumsi, sanggup juga dijadikan sebagai tumbuhan hias yang sanggup ditanam dengan gampang di pot maupun di pekarangan rumah.

Contoh tumbuhan cabai Bolivian Rainbow yang ditanam di dalam pot.

Jenis cabai pelangi ini termasuk ke dalam jenis sweet baby orange yang mempunyai bentuk kecil dan menggelembung. Jenis cabai ini memang tergolong unik, alasannya ialah mempunyai warna yang indah dan sanggup dijadikan sebagai tumbuhan hias di pekarangan maupun di ruang tamu. Cara menanamnya pun cukup gampang dan tidak membutuhkan banyak lahan, alasannya ialah sanggup dilakukan dalam pot.

Cara Menanam dan Merawat Cabai Pelangi

Persiapan Media Tanam

Proses penanaman cabai pelangi ini tidak membutuhkan lahan yang terlalu sulit. Cukup memakai media tanah yang digemburkan. Pastikan media tanah yang dipakai mengandung unsur hara yang cukup bagi keperluan tumbuhan cabai pelangi. Campuran materi yang sanggup dipakai sebagai media tanam antara lain tanah, pupuk sangkar atau kompos, arang sekam, pasir, dan pakis kering, masing-masing dengan komposisi yang sama, yaitu 1:1:1:1:1. Campurkan bahan-bahan tersebut secara merata dan masukkan ke dalam pot sebagai daerah media tanam. Dan pastikan bahwa pot yang dipakai mempunyai sistem drainase yang baik.

Pembenihan

Penyemaian benih cabai pelangi mulai telah mengeluarkan tunasnya. Jika sudah berukuran 10 cm, maka sudah sanggup dipindahkan pada wadah pot.

Cabai hias ini pun dibudidayakan dengan cara yang hampir sama dengan cabai pada umumnya, yaitu memakai biji. Benih yang dipakai ialah benih yang benar-benar bau tanah dan dikeringkan di bawah matahari. Sebelum ditebar, benih yang akan disemai ini direndam terlebih dahulu dalam air hangat. Setelah ditebar, lakukan penyiraman secara teratur setiap hari. Dalam waktu hari, tunas kecambah akan mulai tumbuh.

Penanaman dan Perawatan

Penanaman dilakukan sehabis tinggi bibit cabai mencapai 10 cm. Penanaman dilakukan dengan mencabut bibit dari lahan semai dan dipindahkan ke dalam pot atau pekarangan rumah, tergantung lahan mana yang akan digunakan. Saat mencabut bibit dari lahan semai, hal ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati biar akar bibit tidak rusak dan busuk. Letakkan tumbuhan di area yang teduh, namun tetap terkena sinar matahari yang cukup. Cabai pelangi ini akan mulai berbuah ketika sudah berusia sekitar 3 bulan semenjak masa tanam.

Tanaman cabai pelangi yang telah dipindahkan dalam wadah pot. Dalam proses penyiramannya, usahakan jangan menyiram secara berlebihan alasannya ialah cabai pelangi cenderung menyukai tanah yang tidak terlalu lembab.

Budidaya cabai jenis ini sendiri tidak terlalu sulit. Karena cabai ini sanggup tumbuh dalam iklim dataran tinggi maupun dataran rendah. Kebutuhan air pada cabai pelangi ini tidak terlalu banyak, sehingga lebih memudahkan untuk pemiliknya. Karena tidak perlu terlalu rutin melaksanakan penyiraman. Justru tumbuhan cabai ini sanggup berkembang lebih baik dalam keadaan tanah kering. Jika keadaan tanah terlalu lembab, cabai pelangi akan gampang membusuk.

Manfaat dasar dari cabai pelangi ini sama saja dengan jenis cabai yang lain, yaitu untuk dikonsumsi biar memperlihatkan cita rasa pedas pada makanan. Namun, dengan bentuknya yang unik dan berwarna-warni, banyak masyarakat yang menyangsikan apakah jenis cabai satu ini sanggup dimakan? Jawabannya tentu saja bisa. Cabai jenis ini sanggup disebut sebagai ornamental pepper, yang sanggup dipakai sebagai tumbuhan penghias rumah dan sanggup juga dikonsumsi untuk makanan, contohnya untuk memasak sayur, sambal, atau untuk pemanis ketika kita makan gorengan.

Cabe yang telah berbuah akan memperlihatkan tampilan bunga yang berwarna-warni. Sangat bagus sebagai cabai hias yang dijejer di teras rumah, juga terlihat menggiurkan.

Tingkat kepedasan yang dimiliki cabai pelangi ini sebetulnya kurang tinggi, yakni hanya berkisar antara 5.000-30.000 SHU, tidak menyerupai jenis cabai pada umumnya yang mempunyai tingkat kepedasan antara 50.000-100.000 SHU. Oleh alasannya ialah itu, bagi para pecinta masakan pedas, umumnya memakai cabai pelangi ini hanya untuk tumbuhan hias saja. Jika berbicara mengenai tumbuhan hias saja, maka cabai jenis ini layak untuk dijadikan pemanis koleksi tumbuhan hias anda. Karena bentuknya yang unik dan berwarna-warni ini sanggup menyegarkan mata ketika memandangnya. Multifungsi bukan? Dapat dipakai sebagai tumbuhan hias, sekaligus sanggup dikonsumsi juga. Jika Anda penasaran, kenapa sih cabai ini buahnya sanggup bewarna-warni menyerupai pelangi? Jawabannya ada di artikel ini.

Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!!

Selain cabai pelangi, kami juga masih mempunyai banyak koleksi benih cabai unik yang sanggup dijadikan sebagai tumbuhan hias. Silahkan klik disini untuk melihat aneka produknya. 🙂

Sumber https://bibitbunga.com

Berlangganan Informasi Terbaru: