Cara Budidaya Bekicot Dalam Drum – Gampang Dan Mudah Banget!

Pernahkah Anda melihat binatang Bekicot ? mungkin bagi beberapa orang binatang satu ini terlihat menjijikan. Tapi siapa sangka, binatang dengan nama latin Achatina Fulica ini bila di budidayakan bisa menimbulkan peluang bisnis menghasilkan. Bahkan di beberapa tempat mirip Sumatera Utara, Bogor Jawa Barat, Bali, dan Jawa Timur sudah menjadi sentra budidaya bekicot.


Dibalik penampilannya yang terbilang menjijikan bagi beberapa orang, binatang satu ini tak akan sepi peminat bila diternakkan, pasalnnya kandungan protein yang tinggi menimbulkan bekicot sebagai salah satu pakan ternak khususnya ikan. Bukan itu saja, tak sedikit masyarakat yang menikmati serta mengolah bekicot menjadi pakanan nikmat contohnya sate, dendeng, atau pun sate dan lain-lainnya.


Bukan itu saja, selain diolah menjadi sate, dendeng, atau pun sate, binatang yang kerap kali muncul dengan jumlah banyak pada waktu animo penghujan datang ini bahkan dijadikan sebagai masakan kelas atas asal Perancis yang diberi nama escargot.


Selain sanggup dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan makanan, bekicot bisa juga dijadikan untuk obat dalam mengatasi banyak sekali macam penyakit, contohnya radang selaput mata, timbulnya gatal-gatal, penyakit jantung, meredakan sakit ketika menstruasi dan masih banyak yang lainnya. Ini tak lepas dari adanya, kandungan protein dan juga asam amino yang tinggi dalam badan bekicot.


Cara Budidaya Bekicot dalam Drum


Cara budidaya bekicot terbilang mudah, tak jauh berbeda dengan cara budidaya keong mas, untuk penangkaran binatang satu ini tak perlu membutuhkan lahan yang luas, anda bisa memanfaatkan drum sebagai sangkar binatang yang dikenal mempunyai lendir ini, dan berikut ini merupakan langkah-langkahnya yang wajib diketahui :



  1. Persiapan Kandang


Cara budidaya bekicot dalam drum yang pertama yakni menyiapkan kandang, sama halnya dalam menyiapkan tempat tinggal cara budidaya burung finch, anda perlu mengetahui lingkungan yang nyaman bagi binatang ternak. Untuk bekicot tempat tinggal yang cocok yakni lingkungan lembab. Selain memakai drum, kandangnya bisa memakai plastik atau kaca. Yang terpenting mempunyai kanal udara baik, mempunyai epilog atap, mempunyai kondisi tanah lembab, teduh dengan suhu udara antara 25 derajat celcius sampai 30 derajat celcius.


Untuk ukuran sangkar atau drum yang dipakai wajib sanggup menampung bekicot secara baik supaya sanggup berkembang dengan baik dan juga harus gampang untuk dibersihkan. Dalam mempersiapan kandang, anda harus memperhatikan hal-hal ini, diantaranya :



  • Bekicot sangat membutuhkan ruang gerak. Drum dengan diameter kecil bisa kau pilih untuk sangkar budidaya, akan tetapi dengan jumlah bekicot yang banyak maka diharapkan ukuran drum yang besar.

  • Bekicot mempunyai kemampuan untuk memanjat. Maka itu, dibutuhkan epilog drum supaya bekicot tak gampang kabur. Ushakan untuk menutup drum dengan rapat supaya tak gampang roboh.

  • Atur sirkulasi udara. Kendati membutuhkan epilog drum yang rapat, anda juga harus memperhatikan sirkulasi udara kandang, alasannya yakni bekicot membutuhkan sirkulasi yang baik. Untuk mendapat sirkulasi udara yang maksimal maka perlu menciptakan beberapa lubang pada kandang.

  • Perhatikan pencahayaan. Tidak disarankan untuk memakai cahaya yang kurang terang. Karena bekicot perlu sekali cahaya yang cukup. 








  1. Pelapisan Bagian Bawah Kandang


Pastikan Anda menciptakan situasi sangkar mirip suasan di lingkungan orisinil bekicot, supaya binatang budidaya sehat dan tidak gampang stress. Untuk sangkar dianjurkan untuk mempunyai kondisi lapisan bawah berupa tanah lembab, teduh dengan suhu udara antara 25 derajat celcius sampai 30 derajat celcius. Untuk lapisan kepingan bawah sangkar yang sanggup dipakai yaitu sebagai berikut :



  • Tanah liat. Anda bisa memanfaatkan tanah liat, kendati tak terlalu berpengaruh namun materi satu ini mempunyai tingkat kelembanban tinggi. Bila memakai tanah liat sebagai pelapis, anda bisa menambahkan tanaman hidup untuk menyokong kehidupan bekicot.

  • Tanah kering. Bekicot sangat menyukai lingkungan tanah kering, akan tetapi tanah kering bisa menimbulkan hama berkembang biak. Bila ingin memakai materi satu ini sebaiknya mempertibangkan dengan matang.

  • Tanah biasa. Bahan satu ini umum dijadikan sebagai piihan elok untuk pelapis bawah drum sebagai tempat tinggal bekicot. Namun begitu anda wajib memastikan tanah terhindar dari materi pestisida.

  • Humus atau juga sering disebut kompos sanggup dipakai sebagai salah satu materi pelapis kepingan bawah drum. Selain bisa menjadi pelapis, kompos mempunyai nutrisi yang baik untuk dijadikan masakan bekicot. Namun sayang, humus bisa menumbuhkan hama tumbuh di dalam drum.



  1. Pembibitan Bekicot


Sebelum anda memutuskan untuk membudidayakan bekicot dalam drum, sebaiknya mengetahui jenis bekicot yang bisa diternakan. Sebab tak semua jenis binatang ini bisa dikembangbiakkan. Adapun bekicot yang bisa diternakkan yaitu jenis Achatina Fulica dan Achatina Variegata.


Untuk jenis Achatina Fulica, mempunyai ciri pada garis di cangkang yang tak begitu mencolok. Sedangkan jenis Achatina Variegata mempunyai warna pada garis cangkan yang terlihat begitu terang serta mempunyai tekstur tebal serta berbuku buku. Kedua jenis bekicot ini sangat gampang ditemukan pada kebun sekitar rumah.


Setelah mengetahui jenis bekicot yang bisa dibudidayakan, sebaiknya anda mengetahui bibit calon indukan yang baik dan cara budidaya burung tekukur. Tak perlu bingung, kendati masih belum berpengalaman perihal budidaya bekicot anda tidak harus pusing mencari bibit calon indukan, anda bisa memanfaatkan kekayaan alam.


Anda hanya perlu mengumpulkan bekicot liar dari lingkungan sekitar rumah, biasanya kerap muncul di lahan yang mempunyai keadaan lembab dan sejuk contohnya semak-semak, kebun pisang, dan kebun kelapa. Untuk memperoleh calon bibit indukan yang baik pilih bekicot yang sehat tak mempunyai cacat fisik dengan berat antara 75 sampai 100 gram. 








  1. Proses Perkawinan


Berbenda dengan mengapa daun bunga mawar menguning, umumnya bekicot akan mulai melaksanakan perkawinan ketika usia 6-7 bulan. Saat ingin melaksanakan proses perkawinan, bekicot akan mencari lokasi yang kondusif untuk bertelur. Namun anda tak harus menyebarkan tempat kusus untuk bertelur. Setelah proses perkawinan berlangsung, bekicot akan mengeluarkan telur kurang lebih 50 sampai 100 butir berukuran tak lebih dari 2 mm.


Telur-telur akan menetas pada waktunya datang yaitu kurang lebih 2-4 ahad kemudian. Proses penetasan bekicot berjalan dengan alami  tanpa memerlukan santunan induknya. Saat telur bekicot menetas akan berbentuk anak cangkang.


Selama proses penetasan telur bekicot sampai menjadi anakkan tak bisa dilepaskan dari kondisi lingkungan kandang. Kondisi drum (kandang) yang lembab, iklim serta cahaya yang cukup bisa mempercepat proses penetasan telur bekicot.



  1. Pemberiaan Pakan


Cara budidaya bekicot dalam drum berikutnya yakni pemberian pakan. Memberikan pakan berkualitas dengan teratur sangat mempengaruhi kualitas daging bekicot. Untuk meningkatkan mutu pakan anda bisa menambahkan masakan berupa buah-buahan, serta daun-daunan contohnya daun mentimun, daun bayam, sawi atau bisa juga daun papaya.



  1. Panen Bekicot


Cara budidaya bekicot dalam drum yang paling ditunggu-tunggu yakni proses pemanenan. Bekicot sudah sanggup dilakukan proses pemanenan pada umur 5-8 bulan. Untuk bekicot yang sudah siap panen yaitu mempunyai ukuran dengan ukuran cangkak 8-10 cm.


Untuk proses pemanenan bekicot bisa memakai cara mengumpulkan dalam peti kayu atau bisa memanfaatkan kotak kardus. Hindari memakai karung goni sebagai wadah lantaran bisa menimbulkan kulit bekicot menjadi terluka bahkan pecah.


Setelah bekicot sudah dikumpulkan, kemudian basuh memakai air bersih. Lalu diaman kurang lebih 1 sampai 2 hari tanpa diberikan pakan. Ini bertujuan unuk menghiangkan kotornya. Bagaimana gampang kan, semudah cara menghilangkan hama ulat pada bunga.



Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru:

0 Response to "Cara Budidaya Bekicot Dalam Drum – Gampang Dan Mudah Banget!"

Posting Komentar