Sejarah Kota Ambon (8): Sejarah Pulau Buru Ibukota Di Namlea; Riwayat Benteng Kuno Defensie Di Kajeli Semenjak Kala Voc
*Untuk melihat semua artikel Sejarah Kota Ambon dalam blog ini Klik Disini
Pulau Buru sudah semenjak usang dikenal bahkan semenjak abad Portugis. Pulau Buru berada di sebelah barat Kota Ambon. Pada masa ini kota utama di pulau Buru yaitu Namlea. Namun sebelum kota Namlea berkembang ibukota di pulau Buru berada di Kajeli (Kayeli). Namun Kajeli pada masa ini hanyalah terlihat sebagai sebuah desa kecil.
Pulau Buru sudah semenjak usang dikenal bahkan semenjak abad Portugis. Pulau Buru berada di sebelah barat Kota Ambon. Pada masa ini kota utama di pulau Buru yaitu Namlea. Namun sebelum kota Namlea berkembang ibukota di pulau Buru berada di Kajeli (Kayeli). Namun Kajeli pada masa ini hanyalah terlihat sebagai sebuah desa kecil.
Kajeli (Peta 1753) |
Meski Kajeli pada masa sekarang tinggal kenangan di pulau Buru, tetapi pada tahun 1923 benteng (fort) Defencie di Kajeli telah dimasukkan sebagai daftar cagar yang harus direhabilitasi dan perlu dilestarikan di Maluku yang dimasukkan pada anggaran Kementerian Pendidikan dan Agama. Dalam hal ini Benteng Defencie Kajeli dianggap sebagai salah satu situs kuno yang perlu menerima perhatian (lihat Oudheidkundig verslag, 1924).
Fort Defencie 1920 |
Situs Tua di Kajeli
Pos perdagangan VOC Belanda di pulau Buru berada di Kajeli. Namun pos perdagangan ini tidak berada di posisi Fort Defencie, melainkan di sisi sungai yang berlawanan (lihat Peta 1695). Pada peta yang lebih gres (Peta 1724) posisi pos perdagangan sudah dipindahkan dan berada lebih bersahabat dengan kampong Kajeli. Pos perdagangan inilah kemudian ditingkatkan menjadi benteng yang lebih berpengaruh yang dikenal sebagai Fort Defencie. Pergeseran ini diduga alasannya pembiasaan perkembangan navigasi yang mana kedalaman maritim di daerah semula hanya sekitar tiga meter, sementara di lokasi yang gres kedalaman maritim berkisar antara 15 dan 20 meter (lokasi paling dalam di pantai di seputar teluk). Teluk ini disebut teluk Kajeli sebagaimana sanggup diidentifikasi pada Peta 1616.
Kajeli (Lukisan 1724) |
Ibukota Dipindahkan dari Kajeli ke Namlea
Sebagaimana disebutkan anjuran pemindahan ibukota dari Kajeli ke Namlea sudah muncul semenjak tahun 1912 kemudian dalam perkembangannya pemindahan itu telah direalisasikan. Paling pada tahun 1920 Namlea telah menjadi ibukota yang gres dari Distrik Buru. Ini sanggup dilihat pada Peta 1920.
Peta 1920 |
0 Response to "Sejarah Kota Ambon (8): Sejarah Pulau Buru Ibukota Di Namlea; Riwayat Benteng Kuno Defensie Di Kajeli Semenjak Kala Voc"
Posting Komentar