Nabi Muhammad Rasulullah Saw

Muhammad Bin Abdullah, atau yang dikenal dengan Nabi Muhammad SAW Dilahirkan di makkah pada tahun 570 Masehi. Dilahirkan dalam keadaan Yatim Piyatu dan kekurangan, Nabi Muhammad SAW dirawat oleh pamannya yang berjulukan Abdul Munthalib dengan bekerja sebagai gembala.

Mendapatkan wahyu yang pertama ketika ia berumur 40 tahun di Gua hira, 3 tahun sehabis ia mendapat wahyu yang pertama, ia memulai dakwah membuatkan agama islam bermula dari keluarganya sendiri.

Namun kali ini admin tidak menceritakan bagaimana ia berdakwah dan membuatkan agama islam, tetapi bagaimana karisma ia sebagai utusan Allah, sanggup menciptakan ia menjadi referensi yang layak bagi seluruh umat.

1. KEPEMIMPINAN

Menempati peringkat No. 1 dalam buku The 100: A Ranking Of The Most Influential Persons In History karya Michael H. Hart seorang guru besar astronomi di Maryland, Amerika serikat. Disitu sang penulis menjelaskan kenapa ia menempatkan Nabi Muhammad di peringkat teratas, yaitu dikarenakan :

• Nabi Muhammad Satu-satunya orang yang sukses baik Agama maupun duniawi.


• Walaupun sehabis meninggal dunia, Nabi Muhammad masih besar lengan berkuasa besar terhadap Negara-negara besar di dunia.

4 Sifat Nabi Muhammad SAW yang tidak pernah luntur dari ia yaitu Siddiq, Amanah, Fathonah, dan Tabligh.

1. Siddiq (yang benar)

Segala perkataan dan perbuatan ia selalu benar, dan tidak pernah menyimpang dari fatwa agama maupun sosial. Siddiq yaitu sifat wajib bagi semua Nabi, tak terkecuali Nabi Muhammad SAW.

Dari Abdullah bin Mas’ud menyampaikan.

Rasulullah saw. Bersabda

”Hendaklah kalian bersikap jujur. Kejujuran mengantarkan kepada kebaikan, dan kebaikan mengantarkannya kepada surga. Dan senantiasa seseorang bersikap jujur dan terus berupaya menjaga kejujurannya hingga dengan dicatat disisi Allah bahwa ia yaitu seorang yang jujur. Janganlah sekali-kali kalian berdusta. Sebab, berdusta akan mengantarkan kepada perbuatan maksiat , dan sikap maksiat akan mengantarkan kepada neraka. Sesungguhnya, seseorang yang berlaku dusta, dan terus ingin berlaku dusta sehinnga disisi Allah ia dicatat seorang pendusta”.

HR. Imam Bukhari, Muslim, Abu Dawud, dan Tirmidzi.

2. Amanah

Amanah yang artinya sanggup dipercaya, jauh sebelum menjadi Nabi, Rasulullah SAW sudah diberi peringkat sebagai Al-Amin yang mempunyai arti yang sanggup dipercaya.

Dikenal sebagai pedagang yang jujur, tidak pernah mengurangi timbangan, tidak pernah member komitmen palsu mengakibatkan Nabi Muhammad pengusaha yang sukses.

Silahkan pelajari cara sukses dagang Rasulullah SAW untuk lebih memahami bagaimana cara islami dalam berbisnis sehingga kita terhindarkan dari hal-hal yang haram dan diberkahi Allah SWT.

“Dan tiadalah yang diucapkannya itu (Al-Quran) berdasarkan kemahuan hawa nafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan kepadanya.” (QS An-Najm: 4 5)

Berdasarkan firman Allah diatas, menjelaskan bahwa segala perkataan Nabi Muhammad bukanlah atas kemauan ia untuk disegani atau di hormati para kaum di masanya. Melainkan wahyu dari Allah yang disampaikan melalui malaikat ke Nabi Muhammad SAW.

3. Fathanah

Fathanah yang mempunyai arti Bijaksana atau berwibawa menciptakan para kaum jahiliyah mau memakai logika pikirannya untuk meneladani segala perkataan Nabi Muhammad sehingga mau memeluk agama islam.

Tidak hanya dalam memberikan wahyu semata, sifat ia yang satu ini juga sangat besar lengan berkuasa dalam berperang membela agama islam. Mampu memberi keputusan yang bijaksana dan tepat.

Dengan niat membebaskan insan dari kebodohan, Nabi Muhammad bisa menciptakan kaum jahiliyah mempercayai beliau, dengan landasan kasih sayang yang diajarkan oleh agama Islam Nabi Muhammad sanggup menggoda masyarakat dan menjadikannya pemimpin yang adil.

4. Tabligh

Mempunyai arti Menyampaikan atau bisa juga disebut Komunikatif.

Dalam memulai dakwah islam, Nabi Muhammad memulainya dari keluarga sendiri sebelum disampaikan ke masyarakat di sekitar.

Sifat tabligh juga sanggup diartikan bahwa Nabi Muhammad tidak menyembunyikan sesuatu yang bermanfaat pada siapapun dan tidak mengambil manfaat itu sendiri melainkan untuk seluruh ummatnya.

Dalam QS : Abasa dikisahkan waktu itu Nabi Muhammad sedang menghadapi para pemimpin kaum Quraisy, kemudian datanglah seorang perempuan renta yang buta dan hendak bertanya kepada Nabi Muhammad

Namun Beliau berpaling dari waita tersebut dan kembali menghadapi para pemimpin kaum quraisy. Dan balasannya turunlah surat Abasa tersebut yang bermaksud untuk menyindir nabi Muhammad.

Tanpa takut nantinya para pengikut Nabi Muhammad SAW akan menjauhi ia dikarenakan firman tersebut.

Nabi Muhammad tetap memberikan wahyu tersebut pada kaumnya, memperjelas bahwa sifat Tabligh tersebut dimiliki oleh Nabi Muhammad.

“kul al-haq walau kaana murran”, yang berarti

[Tweet “sampaikanlah kebenaran meskipun pahit rasanya.”]

2. BISNIS / PERDAGANGAN

Nabi Muhammad terlahir dalam keadaan kurang mampu, Setelah ibunda ia wafat, secara bergantian, sang kakek Abdul Muthalib dan paman ia Abu Thalib memelihara beliau.

Nabi Muhammad tidak sekolah, sehingga ia tidak bisa membaca namun ia mempunyai ingatan yang kuat.

Berikut merupakan perjalanan karir Nabi Muhammad sebagai pebisnis :

Pada usia 7 tahun : Beliau Menggembala kambing yang jumlahnya ratusan ekor.

Pada usia 12 tahun : Setelah diasuh oleh pamannya Abu Thalib, Nabi Muhammad bekera sebagai pengembala binatang dan sering diajak pamannya untuk bepergian ke kota syam (kota perdagangan). Setelah itu makin aktif melaksanakan perjalanan bisnis ke Irak, Yordania, Bahrain, Suriah dan Yaman.

Pada usia 17 tahun : Mengelola seluruh bisnis pamannya alasannya pamannya tidak bisa terjun lagi secara pribadi menangani perjuangan tersebut.

Pada usia 17-20 tahun: Masa tersulit dalam menjalani bisnis alasannya harus bersaing dengan para senior dalam perdagangan regional secara pribadi.

Pada usia 20-25 tahun : Merupakan titik keemasan Nabi Muhammad dalam menjalankan bisnisnya.

Setelah beberapa usang Beliau berdagang di beberapa kota, Nabi Muhammad populer akan kejujurannya dan sifatnya yang sanggup dipercaya.

Hingga suatu saat, ada seorang perempuan dari kalangan darah biru yang mendengar ada anak muda yang dikenal atas kejujuran dan sifatnya yang sanggup di percaya. Yaitu Khadijah seorang janda.

Singkat cerita, Setelah khadiah diperkenalkan kepada Nabi Muhammad. Akhirnya mereka oke untuk menikah. Dengan mahar (mas kawin) sebanyak 100 Ekor unta merah yang ketika itu nabi Muhammad berumur 25 tahun dan Khadijah berumur 40 tahun.

Setelah Pernikahan ia dengan Khadijah tersebut, membuatnya lebih dikenal oleh kaum quraisy pada waktu itu. Sekaligus melebarkan usahanya dalam perdagangan.

Sekian artikel kali ini, Semoga bisa memberi ide kepada Anda.

Terima Kasih, Silahkan Share Jika Menurut Anda Bermanfaat Untuk Anda dan Orang Lain.

Sumber https://bacaanku.com/

Berlangganan Informasi Terbaru: