Cara Menanam Strawberry Di Pot Dari Biji

Buah strawberry merupakan tumbuhan yang banyak orang menyukainya. Selain rasanya yang enak, buah strawberry memiliki manfaat yang sangat banyak sekali. Saat ini Anda bisa menanam buah strawberry di pot atau polybag dengan memakai biji sendiri di rumah. Ada beberapa cara yang sanggup dilakukan untuk menanam buah strawberry. Pada artikel sebelumnya, saya telah memberi ulasan ihwal cara menaman strawberry hidroponik. Selain itu, menanam strawberry sanggup dilakukan dengan memakai stolon, tumbuhan eksisiting juga memakai biji. Pada kesempatan kali ini, saya akan mencoba membahas mengenai cara menanam buah strawberry di dalam pot dengan memakai biji. Anda sanggup membeli biji strawberry di toko-toko pertanian. Mari pribadi kita bahas satu persatu.

Menanam buah strawberry sanggup dilakukan pada wadah pot.

Menggunakan polybag pun sanggup tetap menumbuhkan strawberry hingga berbuah.

Manfaat Buah Strawbery

Sebelum kita membahas mengenai cara menanam buah strawberry. Lebih baik Anda harus mengetahui apa saja manfaat buah strawberry. Terutama untuk kesehatan. Inilah manfaat buah strawberry untuk kesehatan.

• Buah strawberry sanggup membantu mencegah penyakit kanker. Hal ini dikarenakan kandungan antioksidan yang tinggi didalam strawberry dan sanggup menghilangkan radikal bebas.


• Buah strawberry sanggup menjaga kesehatan jantung, anthocyanidins, dan vitamin C. Ini sanggup membantu mencegah pembekuan darah dan menjaga pembuluh arteri dari kerusakan.


• Buah strawberry sanggup membantu menurunkan kolesterol dan sanggup mencegah penyakit cardiovaskuler.

Persiapan Bibit Strawberry

Sebelum dilakukan penanaman, Anda harus tetap melaksanakan penyemaian. Penyemaian biji strawberry sanggup memakai toples, wadah plastik atau lainnya yang berwarna putih atau hitam. Jangan memakai wadah yang berwarna. Cuci wadah tersebut hingga benar-benar bersih. Masukan dua lapis tisu ke dalam wadah, sanggup juga lebih. Lalu basahi tisu dengan memakai air mineral. Basahi tisu hingga lembap jangan hingga tergenang. Jangan memakai air keran atau air sumur, sebab air tersebut mengandung zat yang sanggup menghambat pertumbuhan benih strawberrynya.

Biji strawberry yang disemai akan mulai berkecambah sesudah beberapa hari penyemaian.

Taburkan biji strawberry diatas tisu. Usahakan tidak ada biji yang menempel. Makara semua biji harus benar-benar terpisah. Berikan jarak supaya biji sanggup tumbuh dengan baik. Tutup wadah tersebut dengan rapat. Kemudian letakkan di tempat yang tidak terkena sinar matahari. Selalu control wadah setiap harinya. Bisa juga 3 hingga 4 hari sekali. Usahakan tisu harus tetap lembap dan lembab. Biasanya biji strawberry membutuhkan waktu 2 ahad untuk berkecambah. Jika akar sudah memiliki panjang sekitar 5mm hingga 1 cm, berati sudah siap untuk dipindah ke media pot. Untuk panduan khusus tentang cara menyemai biji strawberry sanggup Anda baca disini.

Persiapan Media Tanam

Membuat media tanam untuk strawberry hampir sama dengan menciptakan media tumbuhan yang lainnya. Siapkan pot yang berukuran sedang, minimal diameter 15 meter. Ambilah tanah yang sudah digemburkan dan diayak. Kemudian campurkan dengan pupuk sangkar dan arang sekam dengan perbandingan 2:1:1. Isilah media tanam tersebut ke dalam pot hingga terisi 2/3 pot. Sebelum ditanam benih strawberry. Diamkan media tanam tersebut selama 1 minggu. Supaya media tanam lebih tercampur dan lebih lembab di belahan dalamnya.

Proses Penanaman Bibit Strawbery

Jika bibit strawberry yang disemaikan sudah siap, sekarang saatnya dipindahkan ke media tanam yang sudah Anda buat. Cabut dengan hati-hati dari tisu sebagai media penyemaiannya. Masukan ke dalam lubang media tanam. Satu pot cukup diisi 2 benih saja. Pada ketika pemindahan, jangan hingga akarnya rusak. Proses penanaman yang baik yaitu pada pagi hari. Supaya benihnya tidak gampang layu. Pada belahan atas tutupi dengan memakai debu sekam. Supaya buah strawberry tidak gampang membusuk. Lakukan penyiraman secara rutin dua kali sehari.

Proses Perawatan Tanaman

Proses perawatan selain melaksanakan penyiraman secara rutin pada pagi dan sore hari. Anda harus menghilangkan belahan daun atau tumbuhan strawberry yang mati. Selain itu jikalau ada rumput atau gulma di sekitar tumbuhan juga harus dihilangkan. Ini akan menganggu pertumbuhan tumbuhan strawberry. Pemupukan juga tetap dilakukan. Bisa dengan pupuk kompos atau pupuk npk. Supaya buah strawberry cepat berbuah. Harus dilakukan pemotongan pada belahan tumbuhan yang menjulur panjang. Sehingga tumbuhan sanggup fokus dalam proses pembuahan. Untuk penyiramannya lebih baik dengan cara disemprot. Jangan disiram terlalu keras.

Proses Pemanenan

Proses pemanenan dilakukan sesudah strawberry berumur 4 bulan. Waktu yang baik pemanenan dilakukan pada pagi hari. Cukup potong belahan atas buah. Jangan potong semuanya sebab akan merusak tumbuhan yang lain. Satu pohon strawberry sanggup tumbuh beberapa kali dan biasanya tidak tumbuh secara bersamaan.

Bagaimana gampang bukan? Sekarang Anda sanggup menanam buah strawberry sendiri di rumah. Sekian artikel kali ini, supaya bermanfaat.

Kami juga menyediakan aneka benih strawberry yang sanggup Anda coba praktekkan sendiri di rumah. Silahkan lihat produknya disini.

Sumber https://bibitbunga.com

Berlangganan Informasi Terbaru: