Cara Budidaya Kerang Mutiara Air Maritim Hingga Panen Melimpah

Kerang ialah hewan maritim yang menakjubkan, sebab dari dalam tubuhnya menghasilkan butiran mutiara yang bernilai jual. Bagi Anda yang ingin mempelajari cara budidaya kerang mutiara laut, silahkan simak pada halaman ini.

Kerang mutiara sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu kerang mutiara air tawar dan juga air laut. Namun yang lebih mahal ialah kerang mutiara laut. Mengapa?

Kerang mutiara maritim mempunyai kualitas yang labih baik kalau dibandingkan dengan mutiara air tawar. Bahkan penggemarnya pun sangat banyak, baik dari warga lokal maupun mancanegara. Sama halnya dengan budidaya kepiting cangkang lunak.

Di Indonesia, kawasan yang dikenal sebagai penghasil mutiara maritim ialah Lombok. Banyak pembudidaya mutiara maritim sukses di sana. Dan kalau Anda tertarik untuk menekuni bisnis ini, silahkan ikuti langkah-langkah di bawah ini.

Cara Budidaya Kerang Mutiara Laut

Sebagai informasi, mutiara bukanlah sesuatu yang dihasilkan dari proses geologi, menyerupai kerikil mulia lainnya. Namun mutiara ialah istimewa, sebab terbentuk hanya dari beberpa spesies kerang molusca.

Mutiara terbentuk ketika terjadi iritasi di dalam badan kerang mutiara itu sendiri, dan bersarang di jaringan lunak dalam cangkangnya. Untuk mempertahankan diri itulah, kerang menghasilkan lapisan untuk menetralisir iritasi.

Lapisan tersebut kerap dikenal dengan nacre. Nacre inilah yang membentuk lapisan tipis dan lama-kelamaan akan membuat sampul warna-warni yang disebut mutiara.

Langkah-langkah budidaya kerang mutiara yang berbeda dengan cara budidaya ikan cupang petarung ialah sebagai berikut

1. Pilih Indukan Berkualitas

Baik itu yang berasal dari alam, maupun yang berasal dari pembenihan,  indukan berkualitas ialah harga mati. Demikian pula untuk cara budidaya ikan hias oranda, indukan bekualitas wajib dimiliki.

Indukan yang diambil dari alam biasanya akan melaksanakan proses aklimatisasi. Proses ini disebut pula dengan proses adaptasi.

Hal tersebut penting dilakukan, mengingat habitat orisinil kerang mutiara ialah di maritim yang lebih dalam. Maka penyesuaian pun perlu dilakukan.

2. Proses Penanaman Indukan Kerang

Biasanya, spesies indukan kerang berasal dari dua kerang yang berbeda. Contohnya ialah kerang Pigtoe Amerika dan Kerang papan cuci. Atau sanggup juga kerang Missisipi dan kerang Papua.

3. Proses Reproduksi Kerang Mutiara

Saat proses reproduksi berlangsung, kerang-kerang tersebut akan mengeluarkan lendir. Bayi-bayi kerang akan lahir di hatchery atau tempat penetasan, sama halnya dengan cara budidaya kepiting kelapa.

Selanjutnya, kerang tersebut sanggup Anda kembangbiakkan pada tangki peternakan mutiara. Setelah bayi-bayi tersebut berusia 60 hari, Anda sanggup mulai membudidayakannya di perairan asin.

4. Proses Operasi Penambahan Nukleus

Saat kerang telah mencapai usia 3 tahunan berada di air laut, maka kerang-kerang tersebut sudah siap untuk dioperasi. Namun sebelum melaksanakan proses penanaman nukleus, kerang-kerang tersebut harus melewati proses seleksi.

Yang akan dipakai hanyalah kerang-kerang yang mempunyai kualitas unggulan. Kerang tersebutlah yang akan ditanam biji nukleus ketika cangkang kerangnya terbuka.

5. Proses Penyayatan

Tahap selanjutnya dalam cara budidaya kerang mutiara maritim ialah tahap penyayatan. Sayatan tersebut dibentuk pada badan kerang mutiara, selanjutnya, nukleus dan potongan kecil mantel haruslah dikorbankan untuk melanjutkan penanaman nukelus.

Tujuan dari tindakan ini ialah untuk merangsang produksi nacre yang akan merangsang produksi nacre. 

6. Proses Penyesuaian pada Habitatnya

Kerang yang sudah ditanami nukleus tersebut dikembalikan ke habitat semula, yaitu di air laut. Pada proses ini, kerang-kerang tersebut akan dirangkai pada kerangka yang sudah disiapkan sebelumnya.

Biarakan terapung, namun tetap ikat memakai karet apung.

7. Proses Pembentukan Mutiara

Sesaat sesudah di lepaskan pada kerangka air laut, kerang mutiara akan membentuk lapisan mutiara dengan sendirinya. Yang perlu dipantau selama proses ini ialah suhu air serta faktor lingkungan lainnya.

Kerangka ini tentu berbeda dengan keranda apung pada cara budidaya kepiting bakau di tambak.

8. Pembentukan Chonchiolin

Selepas itu, lapisan berpori yang terdapat pada kerang akan menghasilkan conchiolin pada area sekitar nukleus dan nacre. Inilah nantinya yang akan menghasilkan mutiara di dalam kerang.

9. Panen Mutiara

Kapan waktu terbaik untuk memanen mutiara? Tentu sesudah lapisan mutiara terbentuk dengan tepat dan ukurannya sesuai dengan cita-cita Anda. Semakin besar dan berkualitas, harganya pun akan semakin mahal.

Mutiara yang dihasilkan pada animo cuek akan nampak lebih elok dan berkilau kalau dibandingkan ketika animo panas. 

10. Proses Pengambilan

Cara pengambilan mutiara dari badan kerang ialah dengan cara memotong daging kerang tersebut. Proses ini haruslah dilakukan dengan hati-hati sehingga kerang tidak hingga mati.

Sangat penting untuk menjaga kerang tetap hidup, sebab mereka masih sanggup menghasilkan mutiara-mutiara berkualitas. Sama halnya dengan cara merawat bunga aglaonema.

11. Proses Penjualan dan Pemasaran

Langkah yang ditunggu-tunggu dalam budidaya kerang mutiara maritim ialah proses penjualan. Jika mutiara yang diproduksi jumlahnya banyak, maka biasanya akan dilakukan lelang.

Hal tersebut dikarenakan berbagai peminat dari mutiara air maritim ini. Bahkan kalau mutiaranya berkualitas tinggi dan berjumlah besar, maka proses lelangnya akan diatur oleh pemerintah daerah.

Tujuannya tentu saja supaya tidak terjadi kucurangan dari oknum-oknum tertentu. Mutiara-mutiara berharga tersebut akan berpindah tangan kepada para pengrajin perhiasan.

Nah, mengingat potentinya yang sangat besar, maka cara budidaya kepiting mutiara air maritim patut untuk dipelajari. Bagi para pembaca sekalian yang menyukai mutiara, hati-hati tertipu ketika membelinya.

Banyak sekali diluar sana penjual yang menjajakan mutiara palsu dengan harga yang mahal dan mengklaim bahwa mutiara tersebut asli.

Agar Anda tidak tertipu, maka berikut ini cara membedakan mutiara orisinil dan palsu.

• Gesekkan mutiara pada gigi penggalan depan Anda. Mutira orisinil akan terasa kesat dan berpasir, sementara yang palsu biasanya permukaannya terlalu licin.


• Cobalah bakar mutiara tersebut pada api lilin. Jika meleleh, maka sudah niscaya mutiaranya palsu. Yang orisinil tidak akan meleleh, dan meskipun meninggalkan tanda hitam, noda tersebut akan hilang dengan digosok pakai tisu.


• Gesek mutiara pada permukaa kaca, mutiara orisinil akan meninggalkan bekas kapur pada permukaan kaca, namun tidak merusakkannya.


• Teteskan cairan aseton ke permukaan mutira, kalau permukaannya semakin bersih, maka mutiara tersebut asli.

Itulah cara budidaya kerang mutiara air laut. Silahkan dipraktejkkan dan bersiaplah meraih laba dari bisnis ini.

Sumber https://ilmubudidaya.com

Berlangganan Informasi Terbaru: